Percuma Rajin Puasa dan Banyak Ibadah di Ramadhan Kalau Masih Punya Ini, Buya Yahya: Amal Tetap Digantung
- Ilustrasi/Freepik
tvOnenews.com - Buya Yahya mengingatkan kepada seluruh Muslim bahwa amalan yang dilakukan selama Ramadhan tidak akan diterima jika masih memiliki hal berikut ini.
Maka kata Buya Yahya, alangkah sayang jika seorang Muslim sudah jungkir balik ibadah saat Ramadhan namun amalannya digantung dulu oleh Allah SWT.
Sebagai informasi, kalender hijriah saat ini sudah berada di penghujung bulan syaban. Hanya sekitar 13 hari lagi, umat Islam akan bertemu dengan bulan suci Ramadhan.
Buya Yahya menjelaskan, bahwa bulan Syaban kerap dilupakan. Padahal bulan syaban amatlah diperhatikan oleh Rasulullah SAW.
![]()
Percuma Rajin Puasa dan Banyak Ibadah di Ramadhan Kalau Masih Punya Ini, Buya Yahya: Amal Tetap Digantung (Sumber: Istimewa)
“Bulan syaban itu adalah bulan yang Nabi SAW menggelarinya dengan bulan syahrun yahfalunasuanhu,” ujar Buya Yahya sebagaimana dikutip tvOnenews.com dari YouTube Al-Bahjah TV.
“Disebut sebagai bulan yang dilupakan oleh manusia waktu itu,” sambungnya.
Hal ini kata Buya Yahya karena orang sibuk menguatkan ibadah di dua bulan yang berdekatan dengan Syaban yakni Ramadhan dan Rajab.
“Bulan Rajab dan bulan Ramadhan lalu lupa di bulan Syaban,” ujar Buya Yahya.
Buya Yahya kemudian menyarankan agar setiap Muslim menjadikan Syaban sebagai bulan persiapan dalam menyambut Ramadhan.
Namun Buya Yahya mengingatkan, bahwa pada maam Nisfu Syaban kemarin dan Ramadhan Allah SWT akan mengampuni dosa-dosa, kecuali dua manusia yang memiliki ini.
“Kecuali dua model manusia yang pertama yang menyekutukan Allah,” kata Buya Yahya.
“Ya mereka di luar wilayah Islam akan tetapi ada dari kaum muslimin tidak diampuni oleh Allah yang punya kebencian permusuhan dengan saudaranya,” sambungnya.
Buya Yahya kemudian menegaskan bahwa jika masih memiliki permusuhan dengan kaum Muslim lainnya maka semua amalan akan ditunda.
“Kita sudah berpuasa di bulan Ramadhan yang lalu lalu apa yang ada pada hati kita?” tanya Buya Yahya.
“Berharap untuk bisa ketemu dengan Ramadhan, pikir dulu amalmu yang lalu kira-kira diterima atau belum,” saran Buya Yahya.
Load more