Teks Khutbah Jumat Singkat 14 Februari 2025: Kupas Tuntas Hadis yang Anjurkan Amalan Nisfu Syaban
- iStockPhoto
Ia pun seraya berkata kalau hadis ini dianggap lemah dan dicap hadis palsu:
"Hadis ini telah dihukumi sebagai hadits palsu oleh penulis kitab al Mannar. Beliau rahimahullah mengatakan, ‘Yang benar, hadis itu maudhu’ (palsu), karena dalam sanadnya terdapat Abu Bakr, Abdullah bin Muhammad, yang dikenal dengan sebutan Ibnu Abi Bisrah. Imam Ahmad rahimahullah dan Yahya bin Ma’in rahimahullah mengatakan, ‘Orang ini pernah memalsukan hadis."
Kesimpulannya pada beberapa acuan redaksi di atas, puasa khusus di Nisfu Syaban, sejatinya bukanlah sebagai amalan sunnah, apalagi dianjurkannya mengisi shalat sunnah di malam Nisfu Syaban.
Berdasarkan jumhur ulama, hukum dalam syariat agama Islam tidak selalu berpacu dari bunyian-bunyian hadis riwayat. Itu bisa berpotensi lemah dan palsu.
Sidang Jumat yang berbahagia
Demikianlah khatib menyampaikan khutbah Jumat pertama pada sesi ini, semoga kita tidak mengalami kekeliruan walaupun tujuannya baik, berusaha meningkatkan pahala, keimanan, dan ketaatan kepada Allah SWT.
إِنَّ الْحَمْدَ لِلَّهِ نَحْمَدُهُ وَنَسْتَعِيْنُهُ وَنَسْتَغْفِرُهْ وَنَعُوذُ بِاللهِ مِنْ شُرُوْرِ أَنْفُسِنَا وَمِنْ سَيِّئَاتِ أَعْمَالِنَا، مَنْ يَهْدِهِ اللهُ فَلاَ مُضِلَّ لَهُ وَمَنْ يُضْلِلْ فَلاَ هَادِيَ لَهُ. وَأَشْهَدُ أَنْ لاَ إِلَهَ إِلاَّ اللهُ وَحْدَهُ لاَ شَرِيْكَ لَهُ وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ. وَالصَّلاَةُ وَالسَّلاَمُ عَلَى مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ. أَمَّا بَعْدُ؛
Load more