ADVERTISEMENT
Advertnative
"Kalau Nabi Muhammad SAW malamnya tidak Tahajud, maka hak syafaat itu tidak akan diberikan," imbuh dia.
Pendakwah kondang asal Rembang itu mengingatkan hukum shalat Tahajud wajib hanya khusus untuk Rasulullah SAW. Pembahasan ini tidak boleh menjadi perspektif, ingin mengikuti apa yang sesuai dari Nabi SAW.
"Kalau umatnya Tahajud, itu hanya sunnah. Mereka tidak memiliki hak syafaat, melainkan disyafaati oleh Nabi," tegasnya.
Syafaat inilah membuat Nabi Muhammad SAW memenuhi kewajibannya, sampai rela mengerjakan Tahajud di setiap sepertiga malam, selain mempertebal pahala juga syafaat didapatkan untuk umatnya.
"Nabi harus Tahajud, supaya punya hak syafaat," ucapnya secara singkat.
"Kewajiban Tahajud itu berat, tapi Nabi melakukannya demi umatnya," sambung dia.
Load more