Walau Masih Gelap dan Jauh Tolong Shalat Subuh Berjamaah di Tempat ini, Syekh Ali Jaber: Pahalanya Setara Tahajud
- Kolase iStockPhoto & Instagram/@syekh.alijaber
tvOnenews.com - Almarhum Syekh Ali Jaber mengatakan pahala seperti Tahajud dapat diraih, apabila shalat Subuh berjamaah di tempat yang satu ini.
Syekh Ali Jaber tidak berbohong bahwa, tempat ini jika dijadikan tempat pelaksanaan shalat Subuh berjamaah, bisa memperoleh keutamaan bak Tahajud.
Rasulullah SAW pernah bersabda terkait shalat Subuh dikerjakan berjamaah di tempat yang disarankan Syekh Ali Jaber, tidak diragukan layaknya dapat seperti menunaikan Tahajud di sepertiga malam.
"Siapa yang shalat Subuh berjamaah seperti orang yang shalat Tahajud sepanjang malam," kata Syekh Ali Jaber dilansir tvOnenews.com melalui tayangan channel YouTube Dapur Umat, Rabu (5/1/2025).
Shalat Subuh dan Tahajud memiliki jarak waktu berdekatan, namun yang membedakan adalah hukumnya antara wajib dan sunnah.
- iStockPhoto
Shalat Subuh merupakan ibadah wajib pertama kali harus dilakukan umat Muslim, sebab waktu pelaksanaannya terjadi sejak terbitnya fajar shadiq.
Ada pun Tahajud beridentik shalat sunnah malam, artinya ibadah ini dikerjakan ketika memasuki waktu sepertiga malam.
Terkait keutamaan shalat Subuh apabila berlangsung secara berjamaah tidak kalah penting, mengingat umat Muslim akan memperoleh pahala berlipat ganda.
Senada dalam redaksi hadis riwayat dari Abdullah bin Umar Radhiyallahu 'Anhu terkait pahala dari shalat berjamaah, Rasulullah SAW bersabda:
عن عبد الله بن عمر رضي الله عنهما أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صلى الله عليه وسلم قَالَ: «صلاةُ الجَمَاعَة أَفضَلُ من صَلاَة الفَذِّ بِسَبعٍ وعِشرِين دَرَجَة».
Artinya: "Shalat berjamaah itu lebih utama daripada shalat sendiri sebanyak 27 derajat." (HR. Bukhari)
Dalam dalil Al Quran dari Surat Al Isra Ayat 78 memiliki redaksi di waktu Subuh, sangat tepat mengisi banyak amalan. Para malaikat pada momen ini turun ke bumi mencatat pahala orang beriman.
Namun begitu, shalat Tahajud merupakan ibadah sunnah yang keutamaannya juga dahsyat, bahkan bisa bersaing dengan pelaksanaan wajibnya.
Surat Al Isra Ayat 79 menjadi redaksi dalil Al Quran, shalat Tahajud memberikan keutamaan besar, termasuk pencapaian untuk meningkatkan derajat menjulang tinggi.
Syekh Ali Jaber tidak ingin membanding-bandingkan keutamaannya dengan Tahajud, namun shalat Subuh yang lebih afdhol dirutinkan secara berjamaah.
Meski demikian, ulama kondang dan dicintai masyarakat Indonesia itu menegaskan keabsahan shalat Subuh telah terjamin saat memilih pelaksanaannya di tempat ini.
Ia menjamin malaikat langsung catat bahkan memberikan keutamaannya secepat kilat ke setiap orang mukmin, yang shalat Subuh berjamaah, apalagi di tempat khususnya.
"Bacaan shalat Subuh jadi saksi karena shalat kita di Subuh diikuti dan dihadiri oleh malaikat," terangnya.
"Waktu yang berkah, waktu subuh turunnya rezeki, waktu subuh turunnya malaikat, waktu subuh disebarkan keberkahan dari Allah," katanya.
Ia turut mendukung Tahajud bukanlah ibadah sunnah yang kaleng-kaleng, meskipun Subuh berjamaah tetap menjadi pemenang soal urusan keutamaannya.
"Lebih besar pahalanya bagi orang yang shalat Subuh berjamaah daripada orang yang Tahajud sepanjang malam," tuturnya.
Lebih lanjut, keutamaan berasal dari shalat Subuh berjamaah di tempat ini, kata dia, telah dijamin mendapat perlindungan dari hal buruk atas izin Allah SWT.
"Dia masuk dalam lindungan Allah, selamat dari kecelakaan, selamat dari keburukan, selamat dari bahaya," jelasnya.
"Selamat dari godaan setan, selamat dari godaan jin dan selalu dalam lindungan Allah Subhanahu Wa Ta'ala," lanjutnya.
Tempat untuk shalat Subuh berjamaah tersebut adalah masjid. Syekh Ali Jaber memahami banyak yang masih takut ke tempat ibadah tersebut di waktu fajar shadiq.
Ketakutan itu muncul mengingatkan langit masih gelap, apalagi jika memiliki rumah yang jarak ke masjid sangat jauh.
"Kata Rasulullah SAW berilah berita gembira bagi orang-orang yang suka datang di saat gelap ke masjid untuk melaksanakan shalat, akan Allah ganti dengan cahaya yang sempurna di hari Kiamat," bebernya.
Mantan Imam Besar Masjidil Haram itu mengatakan seorang mukmin bisa husul khotimah, kematian yang dialaminya akan berdampak baik untuk pembekalan di akhirat nanti.
"Dan ahli Subuh, yang mencintai Subuh yang mencintai shalat Subuh, pasti dijamin dia selamat dari kematian buruk dan kematian mendadak dan dijamin Insya Allah husnul khotimah," tandasnya.
(put/hap)
Load more