LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Gus Baha ceritakan kebiasaan Mbah Moen saat shalat Subuh
Sumber :
  • Kolase NU Online & Instagram

Kisah Mbah Moen Sering Shalat Subuh di Akhir Waktu Gegara Keasikan Ngobrol Bikin Santri Kesal, Begini Kata Gus Baha

KH Ahmad Bahauddin Nursalim alias Gus Baha berbagi kisah mengapa almarhum Mbah Moen sering kali sengaja shalat Subuh di akhir waktu sampai santri terus geram.

Rabu, 15 Januari 2025 - 19:33 WIB

tvOnenews.com - KH Ahmad Bahauddin Nursalim alias Gus Baha menceritakan kisah almarhum guru kesayangannya, Mbah Moen kerap sengaja shalat Subuh di akhir waktu.

Kisah Mbah Moen sengaja mengerjakan shalat Subuh saat langit mulai terang diceritakan Gus Baha kepada jemaahnya dalam suatu ceramah.

Gus Baha menyampaikan bahwa, ada tujuan tersembunyi mengapa Mbah Moen kerap kali shalat Subuh di akhir waktu. Ulama besar itu juga sering mengerjakan shalat Maghrib menjelang waktu Isya.

"Itu tujuannya. Di Pondok Al Anwar Mbah Moen, shalat Maghrib itu akhir waktu, begitu pula Subuh," ungkap Gus Baha dikutip dari kanal YouTube SANTRI GAYENG, Rabu (15/1/2025).

Bahwasanya Mbah Moen kerap kali membuat santri di pondok pesantren kesal. KH Maimoen Zubair nama aslinya, selalu pilih mengobrol penyebab telat menunaikan shalat Subuh.

Ilustrasi shalat Subuh di waktu jam 7 pagi
Ilustrasi shalat Subuh di waktu jam 7 pagi
Sumber :
  • Freepik

 

Baca Juga

Bahwasanya umat Muslim mendapat anjuran agar melaksanakan shalat Fardhu tepat waktu agar memperoleh pahala besar.

Shalat tepat waktu mendapat pahala lebih dahsyat daripada dikerjakan di akhir waktu telah dijelaskan dalam dalil Al Quran dan hadis riwayat Rasulullah SAW.

Gus Baha menyampaikan alasan Mbah Moen Subuh di akhir waktu berkaitan dengan sanad ibadahnya khusus untuk ulama.

Pendakwah asal Rembang itu berspekulasi dari ketentuan sanad shalat bagi ulama bahwa hukumnya tidak wajib untuk mengerjakan tepat waktu.

Murid kesayangannya Mbah Moen itu mengesampingkan dulu keutamaan tepat waktu. Ini berkaitan dengan upaya ilmu diabadikan oleh sang guru.

"Walaupun lebih baik di awal waktu kita sepakat, tapi masalahnya jika semua awal waktu, lama-lama shalat akan dianggap problem," jelas dia.

Pendakwah ahli tafsir itu menguraikan mengapa shalat awal waktu bisa mengundang problem, bisa dikaitkan dengan beberapa kasus.

Ia menyoroti banyak orang mukmin tengah melakukan aktivitasnya saat waktu adzan, seperti sedang di perjalanan, makan, minum, mandi, atau pun hal-hal lainnya.

Mereka yang menjalankan kegiatannya harus terpaksa menghentikan sementara untuk segera bergegas shalat, demi mendapat keutamaan pahala besar.

"Misal ada ibu yang sedang menyusui baru dua sedotan, tiba-tiba adzan, terus si ibu itu lari untuk shalat, bisa kacau semua itu," terangnya.

Gus Baha telah menyaksikan secara langsung, bahkan berbincang bersama Mbah Moen yang menyebabkan Subuh dikerjakan saat langit terang.

"Mbah Moen itu kalau shalat Subuh sampai terang, padahal saya tahu beliau di rumah, wong saya pernah menemani beliau saat Subuh, ngopi bareng," katanya.

Ia memahami banyak santri bertanya-tanya mengapa Mbah Moen sebagai gurunya memberikan pemahaman seputar shalat, sengaja menunda hingga di akhir waktu.

"Santri-santri pujian sampai menjerit, Kiai Maimoen malah tersenyum, ada yang memukul kentongan, Subuh, Subuh, kiai sebenarnya enggak tidur, sedang ngobrol dengan saya," paparnya.

"Kiai hanya tertawa, beliau tidak sedang tidur, tapi tetap di rumah, dan tahu santri pada protes, malah tersenyum," sambung dia menjelaskan.

Rais Syuriyah Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) itu mengulas perintah dari Nabi Muhammad SAW bahwa umatnya mendapat anugerah saat shalat tepat waktu.

"Yang mencari anugerah sudah banyak, yang mencari rahmat sudah banyak, tapi kalau sampai diampuni itu sudah baik," ucapnya.

Menurut Gus Baha, shalat tidak boleh menimbulkan perkara baru yang seharusnya dihindari oleh umat Muslim.

Lebih lanjut, ia berpendapat bahwa, Nabi Muhammad SAW tidak menginginkan umatnya terpaksa untuk beribadah kepada Allah SWT.

Saat seorang mukmin mulai merasa khawatir, sebaiknya segera diberhentikan agar kembali tenang dan bisa melanjutkan ibadahnya.

"Iqrul Quran Mu'talafat alaihi qulubukum, kamu baca quran ketika hatimu senang, kalau mulai tidak suka berhentilah," tuturnya.

"Jangan sampai Quran jadi tersangka, begitu juga shalat," tambahnya.

Gus Baha menjelaskan alasan ini berkaitan pada silsilah yang tertuang dalam fatwa ulama langsung tersambung dari Rasulullah SAW.

Hal ini berkaitan dengan kebosanan dan rasa nyaman seorang manusia agar ibadah tetap khusyuk. Pembahasan ini berlaku untuk semua shalat Fardhu, tidak hanya Subuh dan Maghrib.

"Semisal Dzuhur kan ada waktu 2 jam setengah, 2 jam setengah ini supaya Anda jatuhkan pada waktu yang paling ideal yang Anda senangi," ujarnya.

"Misalkan Allah wajibkan hanya di awal waktu kan, jika ada orang sedang makan ternyata ada adzan, andaikan shalat wajib awal waktu kan 'wah shalat kok merepotkan orang' ditengah makan harus shalat," sambungnya.

"Itu baru urusan makan, kalau pengantin baru misalnya kan repot, jadi jangan sampai ibadah dianggap problem," lanjutnya lagi.

Pada zaman dahulu mengingatkan kisah Nabi Muhammad SAW mengatakan makan lebih diutamakan saat memerintahkan para sahabat ketika mendengar suara adzan.

"Jika makan sore atau malam sudah disediakan, dan terdengar azan isya, maka makanlah terlebih dahulu," terangnya.

"Jadi zaman Nabi itu ada orang yang ngantuk di awal waktu, andai dia shalat akan kacau, kata Nabi: jika datang waktu shalat, dan kamu mengantuk maka tidurlah," lanjutnya.

"Tapi sekarang banyak orang bodoh masal, kalau enggak awal waktu dosa, tidak boleh seperti itu, bagi yang suka awal waktu silahkan, tapi jangan sampai mewajib wajibkan," tandasnya.

(hap)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Top 3 Sport: Fans Korea Bandingkan Gaji Megawati Hangestri, Tanggapan Megatron usai Hampir Raih Triple Crown, Vanja Bukilic Banjir Air Mata

Top 3 Sport: Fans Korea Bandingkan Gaji Megawati Hangestri, Tanggapan Megatron usai Hampir Raih Triple Crown, Vanja Bukilic Banjir Air Mata

Rangkuman artikel sport terpopuler di tvOnenews.com sepanjang hari Rabu (15/1/2025). Tentang kiprah Megawati Hangestri di Red Sparks masih paling diminati.
Kepada Media Belanda, Mees Hilgers Bikin Pengakuan Jujur soal Suporter Timnas Indonesia: Tidak Bisa Dibandingkan dengan Eropa

Kepada Media Belanda, Mees Hilgers Bikin Pengakuan Jujur soal Suporter Timnas Indonesia: Tidak Bisa Dibandingkan dengan Eropa

Mees Hilgers menyampaikan pernyataan jujur kepada media Belanda tentang suporter Timnas Indonesia hingga menyebutnya tidak bisa dibandingkan dengan Eropa.
Bakal Lawan 3  Negara Kuat Jelang Piala Asia U20, Pelatih Indra Sjafri Tak Bakal Mudah Umumkan Skuad Terbaik TImnas Indonesia U-20

Bakal Lawan 3 Negara Kuat Jelang Piala Asia U20, Pelatih Indra Sjafri Tak Bakal Mudah Umumkan Skuad Terbaik TImnas Indonesia U-20

Pelatih timnas Indonesia U-20 Indonesia Indra Sjafri menuturkan belum bisa menentukan skuad terbaik Garuda Muda jelang Piala Asia U20 2025. Dia bilang...
Soal Masa Depan Sepak Bola Indonesia, Pelatih Indra Sjafri Ingat Pesan Terakhir Presiden Habibie Sebelum Meninggal Dunia, Isinya...

Soal Masa Depan Sepak Bola Indonesia, Pelatih Indra Sjafri Ingat Pesan Terakhir Presiden Habibie Sebelum Meninggal Dunia, Isinya...

Pelatih timnas Indonesia U-20 Indra Sjafri mengungkap pesan terakhir Presiden ke-3 Bacharuddin Jusuf (BJ) Habibie sebelum meninggal dunia soal masa depan bola
Mengintip Wasiat STY Sebelum Dipecat, Pelatih yang Belajar Islam Itu Ingatkan Bukan Hanya Jago Bermain tapi Harus Jaga ....

Mengintip Wasiat STY Sebelum Dipecat, Pelatih yang Belajar Islam Itu Ingatkan Bukan Hanya Jago Bermain tapi Harus Jaga ....

Tanpa sadar, keinginan STY belajar soal budaya Indonesia dan agama Islam membuatnya mampu mengasuh Timnas Indonesia dengan baik. Simak penjelasan di bawah ini..
Mulai Sekarang Jangan Buru-buru Sarapan Nasi Walau Sudah Jam 6 atau 7 Pagi, dr Zaidul Akbar Sarankan Cukup dengan Minum...

Mulai Sekarang Jangan Buru-buru Sarapan Nasi Walau Sudah Jam 6 atau 7 Pagi, dr Zaidul Akbar Sarankan Cukup dengan Minum...

Banyak orang percaya bahwa sarapan nasi atau makanan berat lainnya adalah cara terbaik untuk mengisi tenaga sebelum beraktivitas. dr Zaidul Akbar justru...
Trending
AC Milan Dihantui Badai Cedera Jelang Hadapi Juventus: Tiga Pemain Penting Rossoneri Terancam Absen

AC Milan Dihantui Badai Cedera Jelang Hadapi Juventus: Tiga Pemain Penting Rossoneri Terancam Absen

AC Milan dihantui badai cedera jelang melawan Juventus pada lanjutan Liga Italia 2024-2025. Rossoneri akan bertamu ke Juventus Arena pada akhir pekan nanti.
Kesaksian Warga yang Terjebak Dalam Kebakaran Lantai 7 Glodok Plaza: Saya Trauma Berat

Kesaksian Warga yang Terjebak Dalam Kebakaran Lantai 7 Glodok Plaza: Saya Trauma Berat

Petugas Dinas Gulkarmat DKI Jakarta berhasil mengevakuasi sembilan warga yang sempat terjebak dalam kebakaran lantai 7 Glodok Plaza, Jakarta Barat, Rabu (15/1).
Heboh Irfan Bachdim Masuk Jajaran Asisten Pelatih Timnas Indonesia, Bergabung dengan Patrick Kluivert?

Heboh Irfan Bachdim Masuk Jajaran Asisten Pelatih Timnas Indonesia, Bergabung dengan Patrick Kluivert?

Nama Irfan Bachdim dan Raphael Maitimo disebut-sebut masuk ke dalam jajaran tim asisten pelatih Timnas Indonesia di bawah Pelatih Kepala Patrick Kluivert.
195 Personel dan 39 Unit Branwir Diterjunkan Padamkan Kebakaran Lantai 7 Glodok Plaza, Kobaran Api Masih Besar

195 Personel dan 39 Unit Branwir Diterjunkan Padamkan Kebakaran Lantai 7 Glodok Plaza, Kobaran Api Masih Besar

Petugas Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) masih berjibaku padamkan api yang membakar Glodok Plaza, Jakarta Barat, Rabu (15/1) malam.
FIFA Larang PSSI Naturalisasi Jairo Riedewald karena Pernah Main 3 Kali untuk Timnas Belanda Senior di Laga Resmi? Begini Aturannya

FIFA Larang PSSI Naturalisasi Jairo Riedewald karena Pernah Main 3 Kali untuk Timnas Belanda Senior di Laga Resmi? Begini Aturannya

FIFA akan larang PSSI menaturalisasi Jairo Riedewald untuk membela Timnas Indonesia, karena sudah pernah bela Timnas Belanda senior sebanyak tiga laga?
Ramalan Hard Gumay Terbukti? Setelah Shin Tae-yong Didepak PSSI, Tak Lama Nantinya STY Akan...

Ramalan Hard Gumay Terbukti? Setelah Shin Tae-yong Didepak PSSI, Tak Lama Nantinya STY Akan...

Empat tahun lalu, sosok indigo, Hard Gumay sudah meramalkan pemecatan Shin Tae-yong oleh PSSI. Tak hanya itu, ia juga melihat nasib STY kedepannya. Seperti apa?
Jadi Tulang Punggung Red Sparks, Media Korea Selatan Sebut Megawati Hangestri Tak Layak Digaji 2 Miliar

Jadi Tulang Punggung Red Sparks, Media Korea Selatan Sebut Megawati Hangestri Tak Layak Digaji 2 Miliar

Di tahun keduanya di Liga Voli Korea Selatan, Megawati Hangestri mampu beradaptasi dengan baik dan mencatatkan sejumlah prestasi.
Selengkapnya
Viral