Sebelum STY Diganti Patrick Kluivert Asuh Timnas Indonesia, Pemain Mualaf 'Legend' Ini Kritik Taktik saat Melawan Australia: Saya Pikir Bisa...
- dok.instagram
Jakarta, tvOnenews.com- Pelatih Timnas Indonesia yang sebelumnya Shin Tae-yong (STY), kini sudah tergantikan oleh Patrick Kluivert. Hingga saat ini terus menjadi sorotan publik.
Jauh sebelum kabar pemecatan STY, ada satu pemain bola mualaf dikenal 'Legend' ini memuji Timnas Indonesia yang saat itu diasuh Shin Tae-yong.
- Instagram -Erick Thohir
Hal ini juga menyoroti pemain naturalisasi di Indonesia serta kualitas secara umum di Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Waktu itu Timnas Indonesia asuhan STY tak lama lagi berlaga melanjutkan babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 yang melawan Jepang dan Arab Saudi pada 15 dan 19 November di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta.
Mantan Pemain Timnas Indonesia, Cristian Gonzales memuji permainan Skuad Garuda saat melawan Australia lalu sangatlah baik.
Siapa sangka Cristian Gonzales pun mengkritik Taktik atau strategi pemain naturalisasi yang digunakan STY saat melawan Australia.
Disamping itu, pemain naturalisasi sekaligus mualaf ini juga mengaku bangga atas perjuangan para pemain Timnas Indonesia yang bisa meladeni kekuatan tim-tim Asia langganan Piala Dunia.
- Instagram/@el_locogoliadorcg10_
Menurutnya pemain naturalisasi yang diturunkan oleh STY terlalu banyak atau mendominasi di Lapangan kala itu.
"Kalau memang untuk perkuat Timnas Kenapa nggak?. ya. Tapi ya kalau kita memang bicara jujur ya terlalu banyak ya karena memang kita (bisa) mengurangi, ada pemain lokal lah," ungkap Cristian Gonzales dalam salah satu wawancara TVOne.
"Karena kemarin kita lihat yang main cuma Rizky Ridho, Marselino. Lalu, babak kedua baru masuk Arhan (Pratama Arhan) sama Witan Sulaeman" tambahnya.
Kemudian, berapa jumlah pemain Naturalisasi yang pas dimainkan STY di Kualifikasi Piala Dunia 2026?
Dalam kesempatan yang sama, wawancara El Loco bersama tvOne itu, ia sebagai pemain naturalisasi juga menjawab seharusnya seimbang.
"Saya pikir dia mungkin bisa 50:50 ya cukup bagus, tapi kita ini cuma komentar dari luar ya. Itu semua keputusan pelatih sama ketua ya (pssi)," pesan Gonzales.
Load more