tvOnenews.com - Pemain keturunan Timnas Indonesia, Thom Haye pernah mengungkapkan tabiat Shin Tae-yong semasa menjadi pelatih Timnas Indonesia sebelum adanya kabar pemecatan dari PSSI.
Selain Thom Haye, para pemain juga mengungkapkan kesedihannya sekaligus salam perpisahan untuk Shin Tae-yong yang telah dicopot statusnya sebagai pelatih oleh PSSI.
Thom Haye menyampaikan pengakuannya sulit melupakan sosok dan jasa Shin Tae-yong semasa melatih Timnas Indonesia.
Pemain berposisi gelandang itu berjanji selalu mengenang momen kebersamaannya dengan Shin Tae-yong.
Ia tidak bisa berkata-kata atas penghentian kontrak Shin Tae-yong setelah pengumuman dari PSSI dalam konferensi pers pada Senin (6/1/2025).
"Saya akan mengenang momen dan perjalanan yang telah kami lalui bersama Timnas Indonesia," tulis Thom Haye dalam keterangannya dikutip tvOnenews.com melalui Instagram Story miliknya, Selasa (7/1/2025).
Thom Haye merasa sangat bangga telah dipercaya oleh STY sapaan akrabnya, untuk menjadi bagian skuad Timnas Indonesia yang telah melangkah jauh ke Kualifikasi Piala Dunia 2026.
"Terima kasih pelatih, dan semoga sukses ke depannya," ucap Thom.
Bahwasanya Thom Haye telah sukses menyabet hatinya coach Shin yang selalu dipercaya membela Garuda di berbagai pertandingan.
Thom selalu menjadi pemain pengadilan lapangan yang mengatur pola permainan rekan-rekannya di setiap pertandingan Timnas Indonesia.
Thom mencatatkan hal yang mengesankan saat Timnas Indonesia melawan China memperkecil keadaan setelah mencetak gol. Meski Garuda tetap meraih kekalahan perdananya di putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.
Keberhasilan Thom memikat kepercayaan pelatih berkebangsaan Korea Selatan itu tidak lepas dari kejujurannya membicarakan tabiat STY.
Thom mempunyai nostalgia saat STY memperlihatkan kebiasaan lainnya dalam suatu sesi konferensi pers.
STY kerap kali memberikan candaan sekaligus merangkul Thom ketika selesai melakukan konferensi pers.
"Momen pertama setelah konferensi pers selesai saya tidak tahu kalau mereka selalu mengambil foto di akhir. Jadi saya mau pergi saja, tapi Coach Shin menarikku," kata Thom Haye dinukil tvOnenews.com melalui kanal YouTube Indosat Ooredoo Hutchison, Selasa.
Gelandang Almere City FC ini merasa heran saat STY ajak bercanda. Bahwasanya mantan pelatih Timnas Korea Selatan itu selalu memasang raut wajah yang serius dan tegas.
"Jadi saya seperti 'ohh maaf' coach Shin orangnya serius," katanya.
Thom memahami STY sangat menekankan keseriusan dalam bekerja. Bahkan sangat jarang menampikkan humorisnya sebagai ciri-ciri sikap dari warga Korea Selatan.
"Dia (STY) selalu menuntut banyak dari kita, tetapi kadang semua orang pun tahu sisi humornya. Sepertinya dia sedang sedikit bercanda," tuturnya.
Thom juga mengakui sebagai salah satu pemain yang sangat dekat dengan STY sejak berada dalam skuad Timnas Indonesia.
"Hubungan kita sangat baik. Saya belum lama di sini, tetapi semakin erat hubungannya," terangnya.
"Tetapi kita punya banyak orang dalam tim yang membantu itu juga penerjemah coach," sambungnya.
Sikap humorisnya menandakan STY sulit dipisahkan dengan para pemain Timnas Indonesia. Apalagi, mantan pelatih Garuda itu pernah memberikan keterangan terkait kebutuhan toleransi di dalam tim.
STY sangat dekat dengan para pemain salah satunya didasari tidak ada penekanan menghalangi kebutuhan spiritual mereka selama di lingkungan Timnas Indonesia.
"Saya berusaha untuk tidak menyinggung isu agama, bahkan untuk satu persen pun. Negara ini (Indonesia) 70-80 persen penduduknya beragama Islam," terang Shin Tae-yong kepada media asal Korea Selatan, Sport Kyunghyang dikutip, Selasa.
Dilansir dari Sportalkorea, STY juga menyampaikan dirinya telah mengetahui masyarakat Indonesia mayoritas penganut agama Islam.
Kebutuhan ibadah, kata STY, sebagai faktor terpenting menjalani aktivitas dan kehidupan mereka, khususnya bagi para pemain Timnas Indonesia.
"Saat saya baru datang, saya berusaha untuk memahami budaya Islam," kata STY.
"Saya berjanji kepada pelatih dan atlet lokal agar menghormati waktu beribadah mereka," tukasnya.
(hap)
Load more