ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Ketika Pelihara Kucing dalam Rumah Mulai Sekarang Hati-hati Perhatikan Hal ini, Kata Ustaz Adi Hidayat...

Pendakwah Ustaz Adi Hidayat (UAH) mengingatkan ada hal harus diperhatikan saat merawat kucing sebagai hewan peliharaan dalam rumah agar tidak ada kekeliruan.
Jumat, 3 Januari 2025 - 19:22 WIB
Ustaz Adi Hidayat (UAH) ingatkan harus perhatikan hal ini saat pelihara kucing di rumah
Sumber :
  • Kolase tangkapan layar YouTube Adi Hidayat Official & iStockPhoto

tvOnenews.com - Pendakwah Ustaz Adi Hidayat menyampaikan ada hal yang harus diperhatikan orang mukmin saat memelihara kucing dalam rumah.

Perihal pelihara kucing, Ustaz Adi Hidayat sebenarnya tidak mempermasalahkan hewan itu dirawat jika disertakan penuh kasih sayang di rumah.

Ustaz Adi Hidayat (UAH) menyoroti pendapat terkait hal yang mengacu bahwa air liur kucing bisa menyumbang najis di dalam rumah.

UAH menambahkan hal yang mengandung kotoran dari kucing, seperti air kencing, bulu dan sebagainya disebut suci saat mendapat pertanyaan dari salah satu jemaahnya.

"Apa hukumnya kotoran kucing, atau air kencing kucing, atau pipis kucing? Karena ada sementara yang menyebutkan bahwa itu hukumnya suci," tanya jemaah kepada UAH dalam suatu ceramah disadur dari kanal YouTube FDN91, Jumat (3/1/2025).

Ilustrasi kucing buang kotoran saat dipelihara dalam rumah
Ilustrasi kucing buang kotoran saat dipelihara dalam rumah
Sumber :
  • Istockphoto

 

Sebagai pendakwah, UAH mengupas tuntas terkait hadis riwayat air kencing dari kucing bersifat suci.

Direktur Quantum Akhyar Institute itu menuturkan bahwa kucing memang menjadi salah satu hewan kesayangan dan paling dicintai Rasulullah SAW.

Namun, ada beberapa hal menjadi pusat perhatian seputar air liur dan kotoran kucing dianggap suci dan haram dari berbagai perspektif.

Pendakwah kelahiran asal Pandeglang itu mengakui tidak pernah mengetahui hadis riwayat yang menyebutkan kotoran kucing mengandung kesucian.

"Karena hadis-hadis yang menyebutkan tentang kucing, tidak menyebutkan kotoran yang suci. Bukan pipisnya, tapi air liurnya," jelas dia.

Wakil Ketua I Majelis Tabligh Pimpinan Pusat Muhammadiyah itu mengingatkan ada kekeliruan yang terjadi saat orang mukmin memahami hadis riwayat tersebut.

"Apa sebabnya? Ada dua hal. Petama, hadisnya tidak dibaca dengan ilmu hadisnya," tuturnya.

"Dalam ilmu hadis, ketika ingin membaca hadis, selain melihat asbabul wurudnya. Sebab kenapa hadis itu muncul," sambung dia.

UAH menganjurkan agar hadis riwayat yang menerangkan hal tersebut harus dipahami secara betul guna kekeliruan ini tidak menyebar kepada semua orang.

Ada pun hadis riwayat menjelaskan seputar kucing tercantum dalam An Nasa'i Nomor 68, Abu Dawud Nomor Hadis 75, dan Imam At Tirmidzi Nomor 92, Rasulullah SAW bersabda:

Halaman Selanjutnya :
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Menantu Kerap Ditekan Permintaan Mertua? Ini Jawaban Bijak dari Ulama untuk Membantu Menyikapinya

Menantu Kerap Ditekan Permintaan Mertua? Ini Jawaban Bijak dari Ulama untuk Membantu Menyikapinya

Ketika suami istri masih menetap di rumah orang tua, tak jarang orang tua menyimpan harapan terhadap anak dan menantunya. Bila mertua banyak permintaan, menantu harus bagaimana?

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT