Kisah Elie Aiboy, Legenda Timnas Indonesia Putuskan Mualaf karena Tersentuh dengan Nuansa Islam di Daerah ini
- Instagram/@elie8aiboy
Uniknya, Elie pernah melesatkan si kulit bundar menembus gawang Arab Saudi saat Timnas Indonesia berlaga di Piala Asia 2007.
Sayangnya Timnas Indonesia menyudahi hasil akhir dengan kekalahan membentuk skor 1-2. Satu-satu gol yang diciptakan hanya berasal dari Elie Aiboy.
Kemudian, ia juga pernah menunjukkan penampilannya yang cemerlang di lima edisi ajang Piala AFF.
Ia bermain untuk Timnas Indonesia pada Piala AFF 2002, 2004, 2007, 2008, dan 2012.
Sayangnya, Elie Aiboy resmi memilih pensiun pada 2016. Klub terakhir yang meminangnya adalah Persip Pekalongan sebelum berpindah profesi sebagai pelatih sepak bola.
Namun, di tengah perjalanannya meniti karier cemerlang menjadi pesepak bola profesional, Elie mendapatkan hidayahnya sekaligus mantap berpindah keyakinan ke agama Islam.
Ia memutuskan mualaf saat berseragam Semen Padang. Kebetulan membela Kabau Sirah dalam dua periode. Pertama pada tahun 1999-2002 dan periode kedua pada 2010-2013.
Diketahui, Elie Aiboy memutuskan masuk agama Islam saat bermain untuk Semen Padang pada periode keduanya.
Ia menjadi mualaf karena nuansa agama Islam di Ranah Minang sangat menyentuh hatinya. Seperti kisah pemain asal Papua lainnya terenyuh melihat kegiatan ibadah bagi para pemain Semen Padang.
Di Semen Padang, tidak pernah melunturkan tradisi untuk mengerjakan shalat berjamaah yang dilakukan oleh para pemain beragama Islam.
Selain itu, Elie Aiboy juga berpindah keyakinan ke agama Islam karena ingin menikahi kekasihnya. Sang istri merupakan sosok perempuan asli dari Tanah Minang.
"Saat berada di Ranah Minang, Elie memutuskan menjadi mualaf. Selain itu, ia bertemu dengan wanita yang kelak dinikahinya," ungkapnya dikutip dari Suluah, Jumat (15/11/2024).
Tak hanya dua faktor itu, ia juga memeluk agama Islam karena dipengaruhi oleh rekannya asal Papua sebagai mualaf, terutama ada yang pernah membela Timnas Indonesia.
"Bukan kebetulan pula di Semen Padang, banyak pemain Papua yang hadir bermain mulai dari teman seangkatan Erol FX Iba dan Herman Pulalo," tandasnya.
(hap)
Load more