LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Almarhum Syekh Ali Jaber sarankan rutin membaca doa sunnah Rasulullah SAW dalam sujud terakhir shalat agar hajat cepat diterima oleh Allah SWT
Sumber :
  • Kolase tangkapan layar YouTube Muslim - Saluran Dakwah & Tim tvOnenews

Hajat Terkabul, Baca Doa Sunnah Rasulullah ini saat Sujud Terakhir Shalat, Kata Syekh Ali Jaber Bisa Pakai Bahasa Indonesia

Almarhum Syekh Ali Jaber pernah menyarankan dalam sujud terakhir shalat selalu rutin membaca doa sesuai sunnah Rasulullah SAW ini agar hajat diterima oleh-Nya.

Rabu, 28 Agustus 2024 - 21:19 WIB

tvOnenews.com - Sujud dalam shalat menjadi momen yang tepat untuk melantunkan doa.

Biasanya seseorang melantunkan doa untuk menyampaikan hajat ketika sujud terakhir dalam shalat.

Sujud terakhir dalam shalat berfungsi agar segala hajat langsung dikabulkan melalui pengamalan bacaan doa.

Almarhum Syekh Ali Jaber pernah menyampaikan ada amalan doa dari sunnah Rasulullah SAW bisa diamalkan agar hajat cepat diterima oleh Allah SWT dalam sujud terakhir shalat.

Baca Juga :

Almarhum Syekh Ali Jaber juga mengatakan bacaan doa sesuai sunnah Rasulullah SAW dalam sujud terakhir shalat ini bisa menggunakan bahasa Indonesia.


Ilustrasi seorang pria mengamalkan doa saat sujud terakhir dalam shalat. (Freepik)

Apa doa sunnah Rasulullah SAW menjadi bacaan sujud terakhir dalam shalat yang boleh diucap dengan bahasa Indonesia? Almarhum Syekh Ali Jaber membocorkan amalan ini.

Dilansir tvOnenews.com melalui tayangan channel YouTube Muslim - Saluran Dakwah, Rabu (28/8/2024), almarhum Syekh Ali Jaber pernah menyampaikan doa yang bisa digunakan dalam shalat.

Almarhum Syekh Ali Jaber menjelaskan waktu saat melaksanakan shalat jangan disia-siakan.

Menurutnya, shalat sebagai bentuk terus meningkatkan ketakwaan dan pahala melalui beberapa amalan yang diterapkan di dalamnya.

Misalnya ada beberapa doa yang bisa menjadi bacaan amalan tambahan seseorang saat menunaikan shalat.

Terutama banyak yang mengetahui saat momen sujud terakhir sebaiknya harus mengucap banyak doa agar hajat yang dimiliki seseorang langsung didengar oleh Allah SWT.

Ia menjelaskan dari pandangan tersebut karena banyak yang menganggap sujud terakhir sebagai waktu terbaik dalam melantunkan doa.

Hal ini mengingatkan doa yang dilantunkan sebelum menyelesaikan shalat sebagai salah satu sunnah dalam sujud.

Almarhum mantan Imam Besar Masjidil Haram itu mengatakan biasanya seseorang bingung mengenai doa yang akan dibaca saat sujud terakhir.

Meski begitu, mereka mengetahui doa boleh dilantunkan saat sujud terakhir.

Almarhum mantan Imam Besar Masjid Nabawi sejak 13 tahun itu juga menyampaikan amalan doa yang boleh dibaca dengan bahasa Indonesia menjadi sunnah Rasulullah SAW.

Ia menuturkan bahwa, Rasulullah SAW menggunakan doa tersebut dalam sujud terakhir untuk selalu meminta perlindungan kepada-Nya.

Ia menambahkan bacaan doa ini membantu agar terhindar dari segala hal yang bisa menimbulkan syirik.

Ia menyampaikan hal tersebut lantaran hal-hal syirik sering disadari dan tidak diketahui manusia.

"Ini doa termasuk sangat bagus, Rasul sering membaca dalam sujudnya," ungkap almarhum Syekh Ali Jaber.

Doa Terhindar Hal Syirik Sunnah Rasulullah SAW dalam Sujud Terakhir Shalat

اللَّهُمَّ إِنِّي أَعُوذُ بِكَ أَنْ أُشْرِكَ بِكَ وَأَنَا أَعْلَمُ، وَأَسْتَغْفِرُكَ لِمَا لاَ أَعْلَمُ

Allahumma inni a'uzubika an usyrika bika wa ana a'lamu wa astaghfiruka lima la a'lamu.

Artinya: "Ya Allah, aku berlindung kepada-Mu agar aku tidak menyekutukan-Mu sedang aku mengetahuinya. Dan aku memohon ampun kepada-Mu atas perbuatan yang tidak aku ketahui." (HR. Al-Bukhari dalam Al-Adab Al-Mufrod)

Lanjut, almarhum mantan Juri di Hafiz Indonesia itu juga menjelaskan bahwa, seseorang boleh membaca doa lain di sujud terakhir dalam shalat.

Menurutnya, tidak ada ketentuan khusus mengenai bacaan doa saat sujud terakhir.

Ia menegaskan doa yang dilantunkan dalam sujud juga dibebaskan untuk menggunakan bahasa Arab maupun bahasa Indonesia.

Meski begitu, almarhum Syekh Ali Jaber menyarankan sebaiknya seseorang lebih mengutamakan bahasa Arab jika mengetahui bacaannya.

Kendati demikian, ia tidak mempermasalahkan saat seseorang menyampaikan keinginannya menggunakan bahasa Indonesia saat berdoa dalam sujud.

Ia menyampaikan hal tersebut agar seseorang bisa memahami makna kandungan dari doa yang dipanjatkan saat menyembah Allah SWT.

"Tapi ada hajat-hajat ada curhat, ada masalah yang kita hadapi tidak paham doa Bahasa Arab sesuai hajat kita," jelasnya.

"Boleh gak kita gunakan Bahasa Indonesia? Boleh kita gunakan Bahasa Indonesia," sambungnya.

Almarhum Syekh Ali Jaber juga mengingatkan ada bacaan sesuai tuntunan shalat yang tidak bisa diganti dengan bahasa Indonesia.

Ia mencontohkan bacaan dalam rukun shalat, seperti Al-Fatihah, bacaan dalam rukuk, i'tidal dan sebagainya tidak boleh diganti menggunakan bahasa.

"Kalau sudah tunaikan kewajibannya tersebut, selebihnya Anda bebas. Tapi saya lebih cenderung kepada doa berbahasa Arab. Kalau memang hafal dan bisa, boleh," ucapnya.

Namun, ia menyampaikan doa boleh dipakai di setiap sujud rakaat shalat meski keutamaan besarnya terdapat di rakaat terakhir.

"Kenapa kebanyakan di sujud terakhir? Mungkin dia khawatir kalau berdoa di setiap sujud, dia akan salah hitung," katanya.

"Makanya ada usulan agar doanya itu di terakhir," tandasnya.

Wallahu A'lam Bishawab.

(iwh/hap)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Juara Bertahan Liga Voli Korea Coba Bajak Megawati Hangestri? Seusai Pertandingan Para Pemain Hillstate Langsung...

Juara Bertahan Liga Voli Korea Coba Bajak Megawati Hangestri? Seusai Pertandingan Para Pemain Hillstate Langsung...

Performa impresif pevoli, Megawati Hangestri, bersama Red Sparks musim lalu membuat dirinya menjadi salah satu atlet yang namanya meroket di Liga Voli Korea.
Setelah Kevin Diks, Inilah Nama-nama Pemain Keturunan yang Siap Dinaturalisasi oleh PSSI untuk Perkuat Timnas Indonesia

Setelah Kevin Diks, Inilah Nama-nama Pemain Keturunan yang Siap Dinaturalisasi oleh PSSI untuk Perkuat Timnas Indonesia

Pengamat sepak bola Indonesia, Binder Singh atau Bung Binder membocorkan tiga nama yang masuk radar naturalisasi PSSI selanjutnya. Ini daftar nama pemainnya.
Update Kasus Penganiaayan oleh Anggota Polda Maluku, Polisi Lakukan Periksa Sejumlah Saksi

Update Kasus Penganiaayan oleh Anggota Polda Maluku, Polisi Lakukan Periksa Sejumlah Saksi

Polres Metro Jakarta Selatan terus mendalami kasus penganiayaan terhadap sopir taksi online yang dilakukan anggota Polda Maluku yakni Kompol Bambang Surya Wiharga.
Perdalam Bukti Ini, Kejagung Kembali Periksa Sejumlah Saksi Terkait Kasu Suap Vonis Bebas Ronald Tannur

Perdalam Bukti Ini, Kejagung Kembali Periksa Sejumlah Saksi Terkait Kasu Suap Vonis Bebas Ronald Tannur

Kejaksaan Agung (Kejagung) RI kembali melakukan pemeriksan terhadap kuasa hukum Ronald Tannur, Lisa Rachmat dalam rangka pendalaman kasus suap vonis bebas pembunuhan Dini Sera.
Waktu Adaptasi Jadi Faktor Diundurnya Pertandingan Timnas Indonesia vs Jepang, Hajime Moriyasu: Pemain Kami Harus...

Waktu Adaptasi Jadi Faktor Diundurnya Pertandingan Timnas Indonesia vs Jepang, Hajime Moriyasu: Pemain Kami Harus...

PSSI dan JFA sepakat memundurkan jadwal satu hari agar para pemain yang merumput di Eropa bisa punya waktu lebih untuk menyesuaikan dengan iklim di Indonesia.
Menteri ATR/BPN Siapkan 1,3 Juta Hektar Untuk Swasembada Pangan-Infrastruktur Hilirisasi

Menteri ATR/BPN Siapkan 1,3 Juta Hektar Untuk Swasembada Pangan-Infrastruktur Hilirisasi

Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Nusron Wahid mengungkapkan telah menyiapkan tanah untuk swasembada pangan hingga infrastruktur hilirisasi.
Trending
Polisi Sebut Enam dari Delapan Tersangka Terlibat Judi Online di Jakbar Positif Narkoba

Polisi Sebut Enam dari Delapan Tersangka Terlibat Judi Online di Jakbar Positif Narkoba

Polisi masih mendalami kasus penangkapan delapan tersangka dalam kasus judi online di rumah Perum Cengkareng Indah, Kapuk, Jakarta Barat.
Indonesia Seamless Tube Pabrik Pipa Terbesar di Asia dengan Nilai Investasi Rp2,5 Triliun

Indonesia Seamless Tube Pabrik Pipa Terbesar di Asia dengan Nilai Investasi Rp2,5 Triliun

Indonesia saat ini secara resmi telah memiliki yang pertama dan satu-satunya pabrik pipa tanpa sambungan (seamless), bahkan untuk di kawasan Asia Tenggara.
Masih Ingat Kiki Amalia? Mantan Istri Kiper Terbaik Timnas Indonesia Pada Masanya, Tak Disangka Ternyata Nasibnya kini...

Masih Ingat Kiki Amalia? Mantan Istri Kiper Terbaik Timnas Indonesia Pada Masanya, Tak Disangka Ternyata Nasibnya kini...

Kiki Amalia, pernah menikah dengan mantan kiper Timnas Indonesia, Markus Horison. Dulu sempat viral, bagaimanakah kabarnya sekarang? Simak artikelnya di bawah!
Respons Netizen Singapura Usai Lion City Sailors Kena Comeback Persib Bandung: Stadion Jalan Besar Jadi Kandang Maung

Respons Netizen Singapura Usai Lion City Sailors Kena Comeback Persib Bandung: Stadion Jalan Besar Jadi Kandang Maung

Bermain di laga lanjutan AFC Champions League Two 2024-2025, Lion City Sailors harus mengakui kehebatan Persib Bandung dengan skor akhir 2-3. 
Reaksi Hajime Moriyasu saat Tahu Harga Tiket Laga Timnas Indonesia vs Jepang, hingga Respons Shin Tae-yong Lihat Daftar Pemain Samurai Biru

Reaksi Hajime Moriyasu saat Tahu Harga Tiket Laga Timnas Indonesia vs Jepang, hingga Respons Shin Tae-yong Lihat Daftar Pemain Samurai Biru

Begini reaksi Hajime Moriyasu saat tahu harga tiket pertandingan Timnas Indonesia vs Jepang di GBK, hingga respons Shin Tae-yong lihat daftar pemain Jepang.
Ibu Mertua Azizah Salsha Jelaskan Pratama Arhan Memang dari Desa dan Keluarga yang Miskin, tapi...

Ibu Mertua Azizah Salsha Jelaskan Pratama Arhan Memang dari Desa dan Keluarga yang Miskin, tapi...

Ibu mertua Azizah Salsha jelaskan Pratama Arhan memang dari desa dan keluarga yang miskin, simak kisahnya...
Kisah Mualaf Kiper Terbaik Timnas Indonesia yang Menikah dengan Artis Kiki Amalia, Kini Punya Sekolah Bola

Kisah Mualaf Kiper Terbaik Timnas Indonesia yang Menikah dengan Artis Kiki Amalia, Kini Punya Sekolah Bola

Mantan kiper Timnas Indonesia itu, menjalani kehidupannya sebagai pemeluk agama Kristen sejak kecil. Hingga memutuskan mualaf sejak usia 25 tahun, ini kisahnya
Selengkapnya
Viral