Kemudian, Anies Baswedan juga sempat menyinggung sebuah ayat yang berkaitan dengan menjadi seorang pemimpin.
Ayat tersebut merupakan bunyi dari Al Quran Surat Ali Imran ayat 26. Seperti apa bunyinya? Berikut bacaan Surah Al-Imran ayat 26 beserta artinya.
Surah Al Imran Ayat 26
قُلِ اللهم مٰلِكَ الْمُلْكِ تُؤْتِى الْمُلْكَ مَنْ تَشَاۤءُ وَتَنْزِعُ الْمُلْكَ مِمَّنْ تَشَاۤءُۖ وَتُعِزُّ مَنْ تَشَاۤءُ وَتُذِلُّ مَنْ تَشَاۤءُ ۗ بِيَدِكَ الْخَيْرُ ۗ اِنَّكَ عَلٰى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيْرٌ
‘Qulillahumma malikal-mulki tu’til-mulka man tasya’u wa tanzil’ul-mulka mim man tasya’u wa tu’izzu man tasya’u wa tuzillu man tasya’, biyadikal-khair, innaka ‘ala kulli syai’ing qadir’
Artinya: Katakanlah (Muhammad), “Wahai Tuhan pemilik kekuasaan, Engkau berikan kekuasaan kepada siapa pun yang Engkau kehendaki, dan Engkau cabut kekuasaan dari siapa pun yang Engkau kehendaki. Engkau muliakan siapa pun yang Engkau kehendaki dan Engkau hinakan siapa pun yang Engkau kehendaki. Di tangan Engkaulah segala kebajikan. Sungguh, Engkau Maha Kuasa atas segala sesuatu.
Berkaitan dengan ayat tersebut, seorang pendakwah, Ustaz Adi Hidayat pernah menyampaikan pesannya untuk para pemimpin dan calon pemimpin.
Menurut Ustaz Adi Hidayat, saat masa-masa pemilihan banyak orang yang mengerjakan hal-hal yang tidak perlu.
Load more