Artinya: "Yang menjadikan mati dan hidup, supaya Dia menguji kamu, siapa di antara kamu yang lebih baik amalnya. Dan Dia Maha Perkasa lagi Maha Pengampun."
"Jadi kalau belum meninggal namanya mayyit. Ini artinya yang akan meninggal. Meninggalnya belum. Kemudian yang memebedakan, nafasnya diambil oleh Allah, disebut maut," terang Ustaz Adi Hidayat.
Menurut Ustaz Adi Hidayat, hampir semua orang ingin hidup lebih lama dan merasakan mati di akhir.
Akan tetapi, malaikat maut punya waktu yang ditetapkan Allah dan dirahasiakan kapan waktunya seseorang akan diambil nyawanya.
Ustaz Adi Hidayat kemudian menjelaskan bahwa jika ada orang-orang yang sudah merasakan syakaratul maut, secara medis sudah mengkhawatirkan, kemudian dia sudah mulai meracau, itu tandanya amal saleh bagi orang disekitarnya sudah harus disegerakan.
"Apa kalimat amal salehnya, disebut dengan tahlil namanya. Maka dibimbing lisannya, untuk mengucapkan kalimat tahlil. Tahlil itu singkatan, ingat 'an' nya belum muncul ya. Bukan tahlilan, tapi tahlil," tegas Ustaz Adi Hidayat.
Menurut penjelasan Ustaz Adi Hidayat, tahlil ini singkatan dari kalimat Lailahaillallah.
Load more