tvOnenews.com - Gerhana matahari hibrida 2023 terjadi pada Kamis (20/4/2023) atau bertepatan dengan menjelang akhir Ramadhan 1444 H.
Fenomena gerhana matahari ini lantas dikaitkan dengan tanda kemunculan Imam Mahdi.
Sebagai orang beriman, tentu sudah mengetahui bahwa kemunculan Imam Mahdi adalah salah satu bentuk dari pertanda semakin dekatnya kiamat.
Lantas benarkah gerhana matahari di bulan Ramadhan jadi tanda Imam Mahdi muncul?
Seperti dilansir tvOnenews.com dari kanal YouTube Al Bahjah TV, berikut jawaban Buya Yahya tentang gerhana matahari di bulan Ramadhan.
Benarkah fenomena alam ini merupakan tanda kemunculan Imam Mahdi yang termasuk pertanda kiamat sudah dekat?
Terkait masalah tersebut, Buya Yahya mengingatkan kembali tentang keimanan seorang muslim terhadap kemunculan Imam Mahdi.
"Datangnya Imam Mahdi bagi kita ahlu sunnah wal jamaah adalah hal yang kita yakini," jelas Buya Yahya.
"Imam Mahdi akan datang dan nanti akan menjadi imam shalat bersama saidina Isa AS yang menjadi makmum," lanjutnya.
Buya Yahya mengungkapkan bahwa kemunculan Imam Mahdi termasuk dalam tanda kiamat besar yang wajib untuk diimani.
"Salah satu tanda kiamat besar adalah adanya Imam Mahdi, semasa dengan turunnya Isa AS," kata Buya Yahya.
Walau begitu, bukan berarti manusia menjadi diperintahkan untuk mencari-cari Imam Mahdi.
"Dan Imam Mahdi enggak usah dicari entar akan datang pada waktunya, kalau anda memang beriman benar kepada Allah nanti akan menjadi pasukan Imam Mahdi, enggak usah dicari-cari," tegasnya.
Sehingga tidak perlu mengait-ngaitkan kejadian-kejadian yang terjadi sebagai tanda kemunculan Imam Mahdi.
"Jangan mencari-cari orang, cirinya, enggak perlu anda mencari-cari," kata Buya Yahya.
Dikhawatirkan malah memunculkan dusta atau berita bohong terkait Imam Mahdi.
"Sehingga banyak dusta karena mencari Imam Mahdi, bahkan ada orang dipaksa jadi Imam Mahdi," tegasnya.
Yang terpenting adalah terus memperbaiki diri selama diberi kesempatan hidup di dunia ini, bukan malah sibuk mencari Imam Mahdi.
"Jadi enggak usahlah anda mencari Imam Mahdi," ujarnya.
"Cukuplah belajar bagaimana anda menjadi orang baik, beriman kepada Allah," lanjutnya.
"Jadi isu-isu begitu enggak perlu didenger, enggak banyak manfaatnya untuk anda," kata Buya Yahya.
"Yang manfaat untuk anda adalah anda baik dengan istri, suami, mendidik anak, baik ke orang tua, baik ke tetangga, shalat anda, zakat anda, itu sudah jangan aneh-aneh," tandasnya.
Wallahua'lam.
(far)
Dapatkan berita menarik lainnya dari tvOnenews.com di Google News, Klik di Sini
Load more