ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Mentari Syok Tiba-tiba Dipeluk dan Diciumi Pipinya oleh Julianto Eka yang Sudah Bercelana Pendek: Sampai Terdengar Suara Desahan Koko

Adapun perbincangan di dalam kamar, kata Mentari, menjadi tak fokus pada motivasi. Justru Mentari merasa obrolan Julianto Eka sudah ke arah nafsu syahwat.
  • Reporter :
  • Editor :
Kamis, 14 Juli 2022 - 06:31 WIB
Mentari (bukan nama sebenarnya) korban pelecehan seksual Julianto Eka
Sumber :
  • Kolase Tvonenews.com

Polisi Olah TKP

Tim Inafis Polda Jawa Timur melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) diduga menjadi tempat eksploitasi ekonomi oleh Julianto Eka Putra (JES) selaku pemilik Sekolah Selamat Pagi Indonesia (SPI) di Kota Batu, Jawa Timur. 

Olah TKP ini untuk mencari bukti dan kejelasan perkara eksploitasi ekonomi yang di laporkan alumny sekolah selamat pagi indonesia asal Bali yang di limpahkan ke Polda Jawa Timur.

Penyelidikan tempat usaha di lingkungan sekolah ini, sebagai upaya untuk memperjelas dugaan perkara eksploitasi ekonomi terhadap siswa siswi di sekolah selamat pagi Indonesia (SPI) yang di lakukan Julianto Eka Putra alias (JEP) dengan mempekerjakan anak dibawah umur tanpa mendapatkan gaji.

Dari hasil olah tempat kejadian perkara di sekolah selamat pagi indonesia (SPI) Kota Batu, tim inafis dari Polda Jawa Timur menemukan 12 titik ter indikasi sebagai tempat eksploitasi ekonomi yang di lakukan Julianto Eka Putra (JEP).

Ditreskrimum Polda Jatim Kombes Pol Totok Suharyanto membenarkan, olah TKP menemukan 12 titik, ini menurut saksi korban menjadi tempat eksploitasi ekonomi para murid. Mulai di kantor marketing, fasilitas umum sekolah hingga sejumlah wahana yang menjadi jujugan para tamu.

"Semua lokasi itu diduga menjadi lokasi para murid atau anak-anak di bawah umur dipekerjakan," kata Totok, saat melakukan olah TKP di SPI Kota Batu, Rabu(13/7/2022).

Olah TKP Sekolah SPI (Dok. Edy Cahyono

Selain itu dalam penyelidikannya, Tim Inafis juga menemukan sejumlah dokumen berkaitan dengan data siswa di tahun 2008-2010 untuk dijadikan barang bukti dalam penyelidikan hingga penyidikan nanti.

Menurut kuasa hukum korban Kayat Hariyanto mengatakan, dalam penyelidikan ini 2 korban yang hadir menjadi perwakilan dari seluruh murid merasakan hal yang sama.

Lebih lanjut Kayat menambahkan, perlakuan eksploitasi ekonomi yang dilakukan terlapor bisa dibilang dilakukan secara massal, di waktu tahun 2009 silam, di luar kegiatan pendidikan, para murid juga dipekerjakan untuk menjalankan unit usaha milik terlapor.

Para murid yang bekerja hanya dijanjikan dibayar Rp100 ribu, yang pada ujungnya juga tidak terbayarkan.

Halaman Selanjutnya :
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Menantu Kerap Ditekan Permintaan Mertua? Ini Jawaban Bijak dari Ulama untuk Membantu Menyikapinya

Menantu Kerap Ditekan Permintaan Mertua? Ini Jawaban Bijak dari Ulama untuk Membantu Menyikapinya

Ketika suami istri masih menetap di rumah orang tua, tak jarang orang tua menyimpan harapan terhadap anak dan menantunya. Bila mertua banyak permintaan, menantu harus bagaimana?

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT