ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

2 Agenda Besar Menanti Timnas Indonesia Walau Gagal Pildun dan Absen di FIFA Matchday

Untuk pertama kalinya di era kepemimpinan Erick Thohir Timnas Indonesia tidak ambil bagian dalam agenda FIFA Matchday November 2025. Keputusan itu diambil PSSI
Minggu, 9 November 2025 - 17:20 WIB
Skuad Timnas Indonesia saat lawan Arab Saudi
Sumber :
  • Instagram/erickthohir

Jakarta, tvOnenews.com – Untuk pertama kalinya di era kepemimpinan Erick Thohir Timnas Indonesia tidak ambil bagian dalam agenda FIFA Matchday November 2025.

Keputusan itu diambil PSSI karena skuad Garuda saat ini belum memiliki pelatih kepala usai pemecatan Patrick Kluivert beserta stafnya.

PSSI kemudian memilih mengalihkan slot FIFA Matchday bulan ini untuk Timnas Indonesia U-23 sebagai bagian dari persiapan menuju SEA Games 2025.

Ketua Umum PSSI Erick Thohir di Sesi konferensi pers
Ketua Umum PSSI Erick Thohir di Sesi konferensi pers
Sumber :
  • tvOnenews/Ilham Giovani Pratama

 

Padahal sejak Erick menjabat pada Februari 2023, timnas senior selalu aktif mengisi jeda internasional, baik untuk Kualifikasi Piala Dunia maupun laga uji coba.

Bahkan PSSI sempat mendatangkan lawan kelas dunia seperti Argentina pada Juni 2023, sebuah pencapaian yang jarang terjadi pada era sebelumnya.

Sebaliknya sebelum Erick memimpin Timnas Indonesia kerap melewatkan agenda FIFA Matchday, seperti pada Maret, Oktober, dan November 2022, serta Maret dan September 2021. Pada 2020, Garuda bahkan tidak bermain sama sekali akibat pandemi COVID-19.

Salah satu janji Erick saat kampanye Ketua Umum PSSI adalah memastikan timnas rutin tampil di jeda internasional demi memperbaiki peringkat FIFA.

Ia pun berkoordinasi dengan operator liga agar kompetisi selalu dihentikan ketika memasuki kalender FIFA Matchday sebuah hal yang tidak konsisten dilakukan pada era sebelumnya.

Patrick Kluivert dan Denny Landzaat saat diperkenalkan sebagai pelatih Timnas Indonesia
Patrick Kluivert dan Denny Landzaat saat diperkenalkan sebagai pelatih Timnas Indonesia
Sumber :
  • Instagram @pssi

 

Media Vietnam Soroti Alasan Timnas Belum Punya Pelatih Baru

Di tengah penantian pelatih anyar VNExpress, media besar Vietnam, menyoroti penyebab mengapa PSSI belum berhasil mendapatkan kandidat yang ideal.

Menurut mereka faktor utama bukan gaji atau fasilitas, melainkan tekanan tak sehat dari sebagian suporter di media sosial.

(PSSI) berhati-hati dalam mencari pelatih baru untuk menggantikan Patrick Kluivert, karena ekstremisme para penggemar,” tulis VNExpress.

Mereka menilai sejumlah pelatih top dunia enggan menangani Timnas Indonesia lantaran intensitas komentar negatif, caci maki, hingga ancaman daring yang kerap terjadi ketika tim menjalani laga penting.

VNExpress juga mengutip pernyataan Erick Thohir terkait kondisi tersebut:

Halaman Selanjutnya :
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Menantu Kerap Ditekan Permintaan Mertua? Ini Jawaban Bijak dari Ulama untuk Membantu Menyikapinya

Menantu Kerap Ditekan Permintaan Mertua? Ini Jawaban Bijak dari Ulama untuk Membantu Menyikapinya

Ketika suami istri masih menetap di rumah orang tua, tak jarang orang tua menyimpan harapan terhadap anak dan menantunya. Bila mertua banyak permintaan, menantu harus bagaimana?

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT