ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Nada Suara Gemetaran, Matanya Berkaca-kaca, Letkol Untung Sampaikan Pesan Sebelum Dieksekusi Mati, Dia Dianggap Terlibat Peristiwa G30S PKI

Penghujung tahun 1966 menjadi saksi bisu pertemuan terakhir dua tokoh penting dalam sejarah kelam G30S PKI, Letkol Untung Syamsuri dan dr. Soebandrio. Keduanya
Senin, 29 September 2025 - 18:09 WIB
Pemimpin G30S PKI, Letkol Untung Sjamsuri
Sumber :
  • Instagram/@nayarchives

Jakarta, tvOnenews.com – Penghujung tahun 1966 menjadi saksi bisu pertemuan terakhir dua tokoh penting dalam sejarah kelam G30S PKI, Letkol Untung Syamsuri dan dr. Soebandrio. 

Keduanya saat itu menghuni sel tahanan di Penjara Cimahi, Jawa Barat, setelah divonis hukuman mati oleh Mahkamah Militer Luar Biasa atas tuduhan subversi.

Momen penuh haru tersebut direkam Soebandrio dalam memoarnya "Soebandrio: Kesaksianku Tentang G30S".

Letkol Untung, Pemimpin Lapangan Pasukan G30S PKI
Letkol Untung, Pemimpin Lapangan Pasukan G30S PKI
Sumber :
  • Kolase Perpustakaan Nasional

 

Ia menggambarkan bagaimana seorang prajurit yang dikenal tegas di medan pertempuran mendadak tak kuasa menahan emosi.

"Pak Ban, selamat tinggal. Jangan sedih. Empat hari lagi kita ketemu lagi di sana," ucap Untung dengan suara bergetar sambil menunjuk ke atas.

Menurut Soebandrio, hari itu kabar eksekusi sudah mereka terima Untung akan dieksekusi terlebih dahulu, disusul dirinya empat hari kemudian.

"Saya bukan hanya terharu tetapi juga bingung, sedih, bahkan panik," tulis Soebandrio.

Menariknya sebelum kepastian eksekusi datang, Letkol Untung sempat sangat yakin dirinya tidak akan dijatuhi hukuman mati. Keyakinan itu didasari kedekatannya dengan Jenderal Soeharto.

"Begitu sering mengatakan kepada saya bahwa tidak mungkin Soeharto akan mengkhianati dia... bahkan memberi bantuan pasukan," ungkap Soebandrio.

Namun sejarah berkata lain. Eksekusi tetap berjalan. Soebandrio menyaksikan sahabatnya digiring keluar sel dengan pengawalan ketat.

"Ia berjalan tegap... mungkin pula ia sudah pasrah kepada takdir Allah," kenang Soebandrio.

Peneliti Amerika Serikat Victor M. Fic dalam bukunya menyebut kedekatan personal Soeharto dengan para aktor G30S seperti Letkol Untung, Kolonel Latief, hingga Sjam Kamaruzaman.

Untung bahkan pernah menjadi anak buah langsung Soeharto dalam operasi pembebasan Irian Barat.

Bukan hanya dekat secara militer, Soeharto bahkan tercatat menghadiri resepsi pernikahan Untung pada April 1964.

Letkol Untung
Letkol Untung
Sumber :
  • Arsip Nasional

 

Pada Februari 1965, nama Untung direkomendasikan Soeharto untuk menjadi Komandan Batalyon Cakrabirawa pasukan elit pengawal Presiden Soekarno.

Namun hubungan erat itu tak menjadi jaminan keselamatan.

Letkol Untung Syamsuri lahir di Kebumen pada 3 Juli 1926. Berkarier sebagai prajurit tempur, ia dikenal loyal dan disiplin. Soebandrio bahkan menilai Untung bukan tipe tentara yang bermain politik.

Halaman Selanjutnya :
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

PERURI Salurkan Bantuan Cepat Tanggap untuk Korban Banjir Bandang dan Longsor di Sumatra

PERURI Salurkan Bantuan Cepat Tanggap untuk Korban Banjir Bandang dan Longsor di Sumatra

PERURI salurkan bantuan logistik ke Aceh, Sumut, dan Sumbar untuk korban banjir bandang dan longsor, bantu percepat pemulihan dan penuhi kebutuhan dasar warga.
Dua Mata Elang Tewas Mengenaskan di TMP Kalibata oleh 6 Anggota Polri, Bagaimana Peran Masing-masing Tersangka?

Dua Mata Elang Tewas Mengenaskan di TMP Kalibata oleh 6 Anggota Polri, Bagaimana Peran Masing-masing Tersangka?

Polda Metro Jaya menetapkan enam anggota Polri sebagai tersangka dalam kasus pengeroyokan hingga menyebabkan tewasnya dua orang mata elang (Matel) berinisial MET (41) dan NAT (32) yang terjadi di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata,Jakarta Selatan pada Kamis (11/12/2025).
Top 3 SEA Games 2025: Megawati Hangestri Paling Bersinar di Thailand, Menang Rasa Kalah Timnas Indonesia, Atlet Renang Muda Peraih Emas

Top 3 SEA Games 2025: Megawati Hangestri Paling Bersinar di Thailand, Menang Rasa Kalah Timnas Indonesia, Atlet Renang Muda Peraih Emas

SEA Games 2025 menciptakan tiga cerita besar bagi Indonesia. Ada kekecewaan, ada kebanggaan, dan ada pula kejutan yang mengubah peta persaingan Asia Tenggara.
Lantik Pengurus Baru, Ini Pesan Mendes PDT ke ABPEDNAS: Awasi Dana Desa

Lantik Pengurus Baru, Ini Pesan Mendes PDT ke ABPEDNAS: Awasi Dana Desa

Asosiasi Badan Permusyawaratan Desa Nasional (ABPEDNAS) menggelar rapat pimpinan nasional (Rapimnas) 2025 di Bandara Soekarno-Hatta, Kota Tangerang pada Jumat (12/12/2025).
Bukan Orang Kaleng-kaleng, Ternyata Ini Kelompok yang Megeroyok Dua Mata Elang Hingga Tewas Bersimbah Darah di TMP Kalibata

Bukan Orang Kaleng-kaleng, Ternyata Ini Kelompok yang Megeroyok Dua Mata Elang Hingga Tewas Bersimbah Darah di TMP Kalibata

Kasus tewasnya dua mata elang yang dikeroyok hingga tewas di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata, Jakarta Selatan pada Kamis (11/12/22025) sore terungkap.
Transportasi Digital Makin Dinamis! Inilah Tantangan Baru dan Solusi dari Para Pemangku Kepentingan

Transportasi Digital Makin Dinamis! Inilah Tantangan Baru dan Solusi dari Para Pemangku Kepentingan

Menurut data Kementerian Perhubungan (2024), pengguna transportasi online terus meningkat seiring tumbuhnya kebutuhan akan layanan cepat, aman, dan transparan

Trending

Bukan Orang Kaleng-kaleng, Ternyata Ini Kelompok yang Megeroyok Dua Mata Elang Hingga Tewas Bersimbah Darah di TMP Kalibata

Bukan Orang Kaleng-kaleng, Ternyata Ini Kelompok yang Megeroyok Dua Mata Elang Hingga Tewas Bersimbah Darah di TMP Kalibata

Kasus tewasnya dua mata elang yang dikeroyok hingga tewas di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata, Jakarta Selatan pada Kamis (11/12/22025) sore terungkap.
Top 3 SEA Games 2025: Megawati Hangestri Paling Bersinar di Thailand, Menang Rasa Kalah Timnas Indonesia, Atlet Renang Muda Peraih Emas

Top 3 SEA Games 2025: Megawati Hangestri Paling Bersinar di Thailand, Menang Rasa Kalah Timnas Indonesia, Atlet Renang Muda Peraih Emas

SEA Games 2025 menciptakan tiga cerita besar bagi Indonesia. Ada kekecewaan, ada kebanggaan, dan ada pula kejutan yang mengubah peta persaingan Asia Tenggara.
Lantik Pengurus Baru, Ini Pesan Mendes PDT ke ABPEDNAS: Awasi Dana Desa

Lantik Pengurus Baru, Ini Pesan Mendes PDT ke ABPEDNAS: Awasi Dana Desa

Asosiasi Badan Permusyawaratan Desa Nasional (ABPEDNAS) menggelar rapat pimpinan nasional (Rapimnas) 2025 di Bandara Soekarno-Hatta, Kota Tangerang pada Jumat (12/12/2025).
Malam Mencekam di TMP Kalibata Buntut Seorang Mata Elang Tewas Dikeroyok, Aksi Pembakaran Hingga Padamnya Listrik

Malam Mencekam di TMP Kalibata Buntut Seorang Mata Elang Tewas Dikeroyok, Aksi Pembakaran Hingga Padamnya Listrik

Dua mata elang (matel) menjadi korban pengeroyokan di kawasan Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata, Pancoran, Jakarta Selatan, pada Kamis (11/12/2025) sore.
Klasemen Perolehan Medali SEA Games 2025, Jumat 12 Desember Pukul 17.00 WIB: Indonesia Tambah 4 Medali Emas hingga Sore Ini

Klasemen Perolehan Medali SEA Games 2025, Jumat 12 Desember Pukul 17.00 WIB: Indonesia Tambah 4 Medali Emas hingga Sore Ini

Berikut klasemen sementara perolehan medali SEA Games 2025, Jumat (12/12/2025) hingga pukul 17.00 WIB.
Susul Wagub Jabar, Dedi Mulyadi Beri Respons terkait Resbob Menghina Suku Sunda dan Suporter Persib Bandung

Susul Wagub Jabar, Dedi Mulyadi Beri Respons terkait Resbob Menghina Suku Sunda dan Suporter Persib Bandung

Gubernur Jawa Barat (Jabar), Dedi Mulyadi bereaksi soal konten kreator Adimas Firdaus alias Resbob diduga menghina suku Sunda dan suporter Persib Bandung, Viking Persib Club.
Duh, Foto Resbob Ditaruh dengan "Sesajen" Buntut Ucapan Menghina Suku Sunda, Dedi Mulyadi Sampai Ikut Ngomong

Duh, Foto Resbob Ditaruh dengan "Sesajen" Buntut Ucapan Menghina Suku Sunda, Dedi Mulyadi Sampai Ikut Ngomong

Ucapan Resbob yang memantik amarah tersebut, diunggah ulang berbagai akun di Medsos.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT