ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Penjaga Kos Beberkan Tabiat Arya Daru Jelang Ditemukan Tewas Terlilit Lakban: Kalau Pulang Kerja, Malamnya...

Penjaga kos di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Siswanto mengungkap kebiasaan almarhum Arya Daru Pangayunan (39) diplomat Kementerian Luar Negeri (Kemlu) yang -
Jumat, 8 Agustus 2025 - 15:16 WIB
Diplomat muda Kemlu RI, Arya Daru Pangayunan & Penjaga kos
Sumber :
  • Kolase Istimewa & tvOneNews

Jakarta, tvOnenews.com – Penjaga kos di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Siswanto mengungkap kebiasaan almarhum Arya Daru Pangayunan (39) diplomat Kementerian Luar Negeri (Kemlu) yang ditemukan tewas dalam kondisi mengenaskan di kamar indekosnya pada 8 Juli 2025.

Pengakuan itu disampaikan Siswanto saat ditemui mantan Wakapolri Komjen Pol (Purn) Oegroseno yang mendatangi lokasi kejadian.

Menurut Siswanto Arya Daru kerap keluar malam setelah pulang dari kantor.

Penjaga kos Arya Daru, Siswanto diwawancarai tim Fakta tvOne
Penjaga kos Arya Daru, Siswanto diwawancarai tim Fakta tvOne
Sumber :
  • Tangkapan layar tvOne

 

“Pak Daru sering keluar malam, kalau pulang kerja, malamnya keluar lagi,” kata Siswanto kepada awak media. Namun, ia tidak mengetahui secara pasti kegiatan apa yang dilakukan Arya di luar indekos.

Terkait tamu yang pernah berkunjung Siswanto menjelaskan bahwa selama 1,5 tahun menjaga kos tersebut, ia hanya pernah melihat istri Arya Meta Ayu Puspitantri atau Pita, datang ke kamar mendiang.

“Bu Daru sudah ke sini tiga kali. Saya belum pernah lihat tamu lain,” ucapnya.

Arya diketahui terakhir kali berada di pusat perbelanjaan Grand Indonesia pada 7 Juli 2025, bersama dua rekannya sesama staf Kemlu, Vara dan Dion.

Ia sempat melakukan panggilan video dengan istrinya untuk meminta pendapat terkait pakaian yang akan dibeli.

Diplomat muda Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) Arya Daru Pangayunan (39) berada di rooftop Gedung Kemenlu.
Diplomat muda Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) Arya Daru Pangayunan (39) berada di rooftop Gedung Kemenlu.
Sumber :
  • Istimewa/Tangkapan Layar

 

Kontak terakhir terjadi pada pukul 21.17 WIB saat Arya mengantre taksi. Satu menit kemudian, ia dilaporkan salah mengirim pesan WhatsApp. Setelah itu, ponselnya tidak lagi bisa dihubungi.

Kondisi tersebut membuat Pita panik dan mulai menghubungi Siswanto sekitar pukul 22.40 WIB.

“Bu Daru juga menelepon saya pukul 00.48 WIB dan terakhir pukul 05.27 WIB. Dia minta saya langsung cek ke kamarnya,” ujar Siswanto.

Pita bahkan meminta Siswanto mendobrak pintu kamar jika perlu.

“Dari awal, istrinya sudah menyuruh didobrak, katanya siap mengganti kerusakannya,” lanjutnya.

Siswanto sempat mengecek dari luar dan mencurigai kondisi kamar yang gelap.

“Saya lihat dari jendela, gelap semua. Biasanya kalau ada orangnya, nyala lampu,” katanya.

Halaman Selanjutnya :
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Sariawan umumnya ringan, namun jika tak kunjung sembuh bisa menjadi tanda kanker mulut. Kenali penyebab, gejala, dan cara pencegahannya di sini.
Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT