ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Waduh, Diplomat Arya Daru Dibilang Tewas karena Dugaan Perilaku Seks Menyimpang, Seksolog Zoya Amirin Jelaskan Kalau Itu…

Seksolog Zoya Amirin menjelaskan bahwa dugaan-dugaan tentang perilaku fetish Autoerotic asphyxiation terhadap kdiplomat Arya Daru menjadi kompleks karena faktor
Rabu, 16 Juli 2025 - 12:23 WIB
Waduh, Diplomat Arya Daru Dibilang Tewas karena Dugaan Perilaku Seks Menyimpang, Seksolog Zoya Amirin Jelaskan Kalau Itu…
Sumber :
  • Tangkapan layar

Jakarta, tvOnenews.com – Sepekan sudah Kasus kematian diplomat Kementerian Luar Negeri (Kemlu) RI Arya Daru Pangayunan (39) yang ditemukan tewas dalam kondisi kepala terbungkus lakban, masih menyisakan misteri.

Kapolda Metro Jaya Irjen Karyoto sebelumnya menargetkan penyelidikan kasus ini rampung dalam sepekan. Ia menyampaikan bahwa penyelidikan tengah berjalan secara intensif dan ditargetkan rampung dalam waktu dekat. 

“Mungkin seminggu lagi selesai. Insya Allah mudah-mudahan bisa selesai ya,” kata Karyoto pada Jumat (11/7/2025) lalu. 

Diplomat Kementerian Luar Negeri (Kemlu) RI Arya Daru Pangayunan
Diplomat Kementerian Luar Negeri (Kemlu) RI Arya Daru Pangayunan
Sumber :
  • Istimewa

 

Menurutnya tim sedang mendalami berbagai alat bukti termasuk rekaman CCTV, hasil autopsi, serta data digital seperti ponsel dan laptop milik korban. 

“Digital forensik akan melihat dengan siapa korban berkomunikasi, jam berapa, dan ke mana saja aktivitasnya terekam,” ujar Karyoto. 

“Kami tidak akan langsung menyimpulkan hanya dari satu alat bukti. Semua aspek akan kami kaji secara komprehensif,” tambahnya. 

Sampai saat ini penyelidikan terhadap kasus kematian diplomat Arya Daru Pangayunan masih terus berlangsung di bawah penanganan Polda Metro Jaya.

Seiring kasus dalam proses penyelidikan oleh pihak kepolisian muncul spekulasi baru bahwa korban melakukan tindak perilaku penyimpangan seksual yang berujung kematian. Namun benarkah hal itu?

Seksolog Zoya Amirin menjelaskan bahwa dugaan-dugaan tentang perilaku fetish tertentu atau Autoerotic asphyxiation menjadi kompleks karena faktor psikososial terkait pekerjaan korban akan mempengaruhi. 

Waduh, Diplomat Arya Daru Dibilang Tewas karena Dugaan Perilaku Seks Menyimpang, Seksolog Zoya Amirin Jelaskan Kalau Itu…
Waduh, Diplomat Arya Daru Dibilang Tewas karena Dugaan Perilaku Seks Menyimpang, Seksolog Zoya Amirin Jelaskan Kalau Itu…
Sumber :
  • Tangkapan layar

 

Autoerotic asphyxiation itu adalah perilaku seks menyimpang di dalam DSM atau diagnostic statistical manual for mental disorder. 

“Jadi gini, saya justru curiga ini bukanlah sebuah bentuk bunuh diri. Karena kalaupun misalnya ini adalah Autoerotic asphyxiation yang gagal misalnya itu juga nggak masuk akal,” kata Zoya Amirin dalam Catatan Demokrasi tvOne, dikutip Rabu (16/7/2025). 

Alasannya selain tidak ditemukannya cairan tubuh, pelumas seksual, dan tontonan tema-tema pornografi yang berhubungan dengan asphyxiation. 

Tidak ditemukan pula luka abusif yang seharusnya ada kalau memang korban benar-benar melakukan asphyxiation. Dia mestinya memiliki luka-luka lama yang sudah mengarah ke perilaku seks menyimpang itu. 

“Dan saya belum pernah tahu ada asphyxiation yang sepenuh itu dilakban. terlalu rapi karena  setiap aksi yang mereka lakukan sudah didesain untuk memiliki self rescue,” tegasnya.

Lebih dari itu Zoya Amirin juga menanyakan apakah posisi tangan korban itu dilakban atau tidak dan menghadap ke arah depan atau ke belakang.

“Karena mereka itu bukan mencari kematian. Asphyxiation itu dia mencari suasana-suasana di antara mau matinya atau momen sesaknya,” jelas Zoya. 

“Ada yang harus menghalangi udara, ada yang ingin ditindih gitu dadanya. Tapi kalau ini udara pun biasanya dia hanya di sekitar hidung. Enggak mungkin sampai ketutup sepenuhnya,” tambahnya. 

Waduh, Diplomat Arya Daru Dibilang Tewas karena Dugaan Perilaku Seks Menyimpang, Seksolog Zoya Amirin Jelaskan Kalau Itu…
Waduh, Diplomat Arya Daru Dibilang Tewas karena Dugaan Perilaku Seks Menyimpang, Seksolog Zoya Amirin Jelaskan Kalau Itu…
Sumber :
  • Tangkapan layar

 

Minimal sampai saat ini seksolog berusia 49 tahun itu belum pernah tahu ada kasus yang segitu penuhnya melakban wajah. 

“Jadi memang tidak ada tanda-tanda kekerasan ditemukan sendiri itu sudah relatif tidak memenuhi syarat adanya perilaku seks menyimpang,” ucapnya.

Lebih dari itu tidak ada pula ditemukan sex toy (alat bantu seksual) atau parafernalia (ikatan-ikatan di tubuh korban). 

“Lebih lucu lagi misalnya tali ikatannya baru, itu hampir nggak mungkin. Kalau orang sudah bermain lakban, dia biasanya melalui tahapan ikatan dulu,” terang Zoya. 

Mulai ikatan yang simpel, halus, sampai ke lakban-lakban itu hierarkinya sudah paling tinggi. 

“Dan kalau sampai hierarki yang paling tinggi dia tidak punya self rescue ini terlalu aneh menurut saya. Tidak konsisten,” ujarnya. 

Sampai saat ini berdasarkan data-data yang ia miliki, Zoya Amirin berani menyimpulkan bahwa ini bukan perilaku seks menyimpang. 

“Dan kalaupun benar korban gagal melakukan asphyxiation hingga berujung meninggal dunia, artinya kan ada proses menuju meninggal dunia. Itu kenapa tidak ada cairan tubuh sama sekali yang menandakan keterangsangannya setelah mencapai momen-momen itu,” tutupnya. 

Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Sariawan umumnya ringan, namun jika tak kunjung sembuh bisa menjadi tanda kanker mulut. Kenali penyebab, gejala, dan cara pencegahannya di sini.
Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT