ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Malam 1 Suro Sekaligus Jumat Kliwon Jadi Waktu Sakral, Ada Ritual hingga Entitas Minta Tumbal? Om Hao Bilang Sebetulnya…

Malam 1 Suro bertepatan dengan Jumat Kliwon disebut penuh aura mistis dan entitas gaib. Om Hao ungkap makna sebenarnya di balik ritual dan pantangan ini.
Kamis, 26 Juni 2025 - 19:48 WIB
Ilustrasi Malam 1 Suro
Sumber :
  • YouTube/NadiaOmara

Mereka diajarkan untuk lebih memperbanyak zikir, doa, dan memperbaiki kualitas spiritual.

Berbagai pantangan yang tumbuh di tengah masyarakat bukan untuk menakut-nakuti, tetapi sebagai bentuk pengingat agar manusia lebih berhati-hati dan tidak sembrono dalam tindak-tanduk, khususnya di bulan yang dianggap keramat ini.

Fenomena ini memang tumbuh dari kepercayaan turun-temurun yang hingga kini tetap dijaga oleh sebagian masyarakat Jawa.

Ada anggapan bahwa bulan Suro, terutama yang jatuh bertepatan dengan Jumat Kliwon, membuat energi spiritual berada di titik paling kuat.

Berbagai entitas dari alam lain diyakini dapat masuk dan memberi pengaruh, bahkan meminta tumbal dari manusia yang lengah atau tidak mematuhi pantangan.

Namun, Om Hao juga memberi klarifikasi soal ini.

Ia menjelaskan bahwa bulan Suro bukanlah waktu yang harus ditakuti secara berlebihan, tetapi lebih baik digunakan untuk refleksi, perenungan, dan memperbaiki batin.

“Bulan suro ini bulan untuk merenung, lebih banyak menyepi, lebih banyak tirakat yang berkaitan dengan duniawi itu ditanggalkan dulu,” kata Om Hao.

“Berikutnya berkaitan dengan ketika satu suro ini banyaknya portal yang terbuka sehingga menyebabkan kejadian yang kurang baik,” terangnya.

Penjelasan dari Om Hao ini memberi sudut pandang berbeda bagi yang belum memahami nilai spiritual dari bulan Suro.

Ada makna lebih dalam dari berbagai ritual dan pantangan yang dilakukan.

Bukan soal entitas atau tumbal semata, tetapi soal bagaimana manusia dapat menyucikan batin dan menjadikan momentum ini sebagai waktu untuk refleksi dan memperbaiki kualitas spiritualitas.

Malam 1 Suro memang kerap membuat banyak orang merasa khawatir, apalagi dengan berbagai cerita mistis yang berkembang dari waktu ke waktu.

Namun, bagi Om Hao, yang paling penting bukanlah soal takut atau tidak, tetapi soal bagaimana memaknai bulan Suro sebagai titik balik untuk memperbaiki hubungan dengan Tuhan dan dengan sesama.

Ini momen bagi setiap individu untuk memperbaiki kualitas batin, memulai langkah yang penuh keberkahan, dan menjaga laku hidup agar selaras dengan nilai-nilai spiritual yang diwariskan dari generasi ke generasi. (adk)

Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Menantu Kerap Ditekan Permintaan Mertua? Ini Jawaban Bijak dari Ulama untuk Membantu Menyikapinya

Menantu Kerap Ditekan Permintaan Mertua? Ini Jawaban Bijak dari Ulama untuk Membantu Menyikapinya

Ketika suami istri masih menetap di rumah orang tua, tak jarang orang tua menyimpan harapan terhadap anak dan menantunya. Bila mertua banyak permintaan, menantu harus bagaimana?

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT