ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Akhirnya Mau Jujur, Adik Kandung Gus Miftah Ungkap Soal Keturunan Keluarga yang Ramai Diributkan: Bapak Saya itu….

Adik kandung Gus Miftah, Miftahul Khoeron bernama Tajib akhirnya jujur bongkar soal keturunan keluarga yang ramai dipertanyakan. Seperti apa? Simak artikelnya
Sabtu, 14 Desember 2024 - 16:45 WIB
Adik kandung Gus Miftah bongkar keturunan keluarganya
Sumber :
  • Kolase tvOnenews.com

tvOnenews.com - Adik kandung Gus Miftah bernama Miftahul Khoeron alias Tajib akhirnya jujur bongkar soal keturunan keluarga yang ramai dipertanyakan.

Di tengah kontroversi terkait hinaan yang dilontarkan kepada penjual es teh hingga seniman senior Yati Pesek, latar belakang keluarga Miftah Maulana alias Gus Miftah pun menjadi sorotan publik.

Gus Miftah saat dakwah di club malam
Gus Miftah saat dakwah di club malam
Sumber :
  • YouTube/Gus Miftah Official

 

Sebelumnya, Gus Miftah mengaku punya garis keturunan Kiai Ageng Besari.

Sebagaimana diketahui, Kiai Ageng Muhammad Besari merupakan seorang ulama besar dari Ponorogo, lahir pada tahun 1729. 

Kiai Ageng Muhammad Besari adalah pendiri Pondok Pesantren Tegalsari, merupakan salah satu pesantren tertua di Nusantara, atau dikenal juga dengan nama Pesantren Gebang Tinatar.

Dalam kesempatan terbaru, adik kandung Gus Miftah, Tajib memberikan klarifikasi soal nasab atau keturunan dari sang kakak.

Momen ini diungkap Tajib saat menjadi salah satu narasumber acara Indonesia Lawyers Club (ILC) yang dipandu oleh Karni Ilyas.

Miftah Maulana Habiburrohman atau Gus Miftah
Miftah Maulana Habiburrohman atau Gus Miftah
Sumber :
  • ANTARA

 

Tajib menegaskan bahwa ayahnya yang bernama M. Murodhi adalah seorang kiai, namun juga seorang petani.

Sang ayah dikatakan pernah menuntut ilmu di pesantren di daerah Kediri sebelum akhirnya pindah ke Lampung. 

“Mengenai keturunan kalau dikatakan bahwasanya Gus Miftah itu bukan dari keturunan kiai itu memang benar, tapi bukan Kiai besar ya. Kalau Gus Miftah ini dikatakan bukan anak kiai itu bisa juga saya katakan salah, karena Bapak saya pernah mondok di Kediri,” ucap Tajib dilansir dari kanal YouTube Indonesia Lawyers Club.

Meskipun tidak memiliki pondok pesantren, ayahnya sangat dihormati dan dituakan oleh masyarakat di tempat tinggal mereka.

"Bapak saya itu enggak punya pondok, tapi bapak saya di Lampung mendirikan mushola sampai saat ini dijadikan tokoh ulama tertua di wilayah kami satu kecamatan. Bapak saya punya binaan tarikoh, binaan jemaah yasin," sambungnya.

Gus Miftah
Gus Miftah
Sumber :
  • youtube

 

Kemudian, Tajib meminta maaf kepada publik mewakili keluarga terkait kontroversi yang melibatkan kakaknya. 

"Saya mewakili keluarga dari kakak saya Gus Miftah, meminta maaf sebesar-besarnya kepada seluruh rakyat Indonesia, ataupun yang menyakiti atau menyinggung kiai,"  ujarnya.

Halaman Selanjutnya :
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Menantu Kerap Ditekan Permintaan Mertua? Ini Jawaban Bijak dari Ulama untuk Membantu Menyikapinya

Menantu Kerap Ditekan Permintaan Mertua? Ini Jawaban Bijak dari Ulama untuk Membantu Menyikapinya

Ketika suami istri masih menetap di rumah orang tua, tak jarang orang tua menyimpan harapan terhadap anak dan menantunya. Bila mertua banyak permintaan, menantu harus bagaimana?

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT