Meskipun ada banyak keraguan yang muncul akibat kontroversi ini, Gus Miftah masih memiliki kesempatan untuk memperbaiki segalanya.
Tentu saja, usaha untuk bangkit kembali memerlukan waktu dan kesabaran.
"Akan ada yang tetap menggunakan jasa Gus Miftah untuk pengajian-pengajian, meski tidak seramai dulu," ujar Jeng Nimas.
Ini menunjukkan bahwa meski ada penurunan, pintu-pintu peluang masih terbuka bagi Gus Miftah di masa depan.
Sebagai seorang pendakwah, Gus Miftah tentu harus lebih bijak dalam berkata-kata dan memahami perasaan orang lain.
Seperti yang disampaikan Jeng Nimas, penting bagi seseorang untuk memanusiakan manusia, apapun status sosial mereka.
Gus Miftah harus belajar untuk tidak menganggap rendah orang lain, terutama mereka yang berada di bawahnya.
Hal ini akan memberikan dampak positif tidak hanya bagi dirinya, tetapi juga bagi kariernya ke depan.
Load more