ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Rayuan Maut Agus Buntung Bikin Korban Klepek-klepek, Sebelum Berakhir di Homestay Niat IWAS Dibongkar Polisi: Kata-katanya…

Seorang pemuda disabilitas, I Wayan Agus Suwartama (IWAS) alias Agus Buntung, diduga menjadi pelaku kasus pelecehan seksual, korban dari Agus terus bertambah
Selasa, 10 Desember 2024 - 19:59 WIB
Rayuan Agus Buntung seketika bikin korban klepek-klepek
Sumber :
  • Kolase tvOnenews.com

tvOnenews.com - Seorang pemuda disabilitas, I Wayan Agus Suwartama (IWAS) alias Agus Buntung, diduga menjadi pelaku kasus pelecehan seksual.

Agus Buntung menuai sorotan setelah ditetapkan menjadi tersangka dalam kasus pelecehan seksual terhadap sejumlah wanita.

Berdasarkan informasi sebelumnya, korban pelecehan seksual dari Agus terus bertambah, hingga kini tercatat sudah 15 korban termasuk anak di bawah umur.

Awalnya, pria asal Mataram, Nusa Tenggara Barat (NTB) ini mendapatkan dukungan dari warganet karena kondisi fisiknya dinilai tak masuk akal bila ia terjerat dalam kasus pelecehan seksual.

Tak lama kemudian, tabiat asli dari Agus Buntung terkuak setelah banyaknya korban yang melaporkan kepada pihak kepolisian.

Sejumlah saksi mulai berani untuk membongkar tabiat Agus Buntung di hadapan polisi. 

Ditambah dengan sebuah potongan video viral yang menunjukkan modus Agus Buntung ketika sedang mendekati korban.

Potongan video tersebut menambah barang bukti yang dikumpulkan oleh pihak kepolisian.

Agus Buntung
Tersangka Kasus Pelecehan Seksual, I Wayan Agus Suwartama alias Agus Buntung. (Ist)

Direktur Kriminal Umum Polda NTB, Kombes Pol Syarif Hidayat mengungkapkan modus yang dilakukan Agus Buntung sebelum melancarkan aksinya.

“Ada beberapa saksi yang sudah mulai berani menyampaikan. Sebelum pelaku melancarkan aksinya, korban sempat merekam,” ungkap Kombes Pol Syarif Hidayat, pada Jumat (6/12/2024).

Kombes Pol Syarif mengungkapkan seorang korban sempat merekam aksi pelaku saat mendekatinya.

“Pelaku yang mendekati korban dan cepat merekam melalui handphone korban,” ujarnya.

“Jadi di dalam handphone itu berbentuk video. Tetapi karena diletakkan di bawah tidak nampak gambarnya hanya nampak suara,” sambungnya.

Video tersebut sudah diselidiki dengan melakukan uji forensik digital untuk menjadikan video tersebut sebagai salah satu bukti pendukung.

“Kita minta bantuan dari IT dari Timsus untuk mengangkat video ini untuk dijadikan salah satu bukti pendukung bahwa pelaku ini memang benar ada interaksi,” jelas Syarif.

“Ada kalimat-kalimat yang e memanipulatif, ada kalimat-kalimat yang memanfaatkan kelemahan korban,” pungkasnya.

Dalam video tersebut, Agus Buntung memberikan kata-kata yang memberikan motivasi kepada korban hingga bisa luluh dengan sikap manis pelaku.

Halaman Selanjutnya :
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Sariawan umumnya ringan, namun jika tak kunjung sembuh bisa menjadi tanda kanker mulut. Kenali penyebab, gejala, dan cara pencegahannya di sini.
Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT