Kemudian, Kirama mengatakan bahwa sumpah pocong merupakan proses yang menegangkan.
Sumpah pocong ini sebagai pembuktian untuk menegaskan kebenaran.
“Biasanya (sumpah pocong tuh) gini ‘Demi Allah saya bersumpah atas yang dituduhkan’. Dalam proses metafisika ini sangat sakral sekali, menegangkan,” katanya.
Dikatakan bahwa apabila seseorang itu tidak terbukti bersalah, maka prosesnya berjalan lancar begitu pun sebaliknya.
“Sehingga kalau yang dia tidak mengakui atau tidak berbuat lancar-lancar aja,” ujar Kirama Wijaya. (hnf)
Load more