“Kalau sehari-harinya dia keluar dari kontrakan, dia selalu dibonceng sama bapaknya. Belum pernah dia pakai motor anak-anak geng belum pernah, bawa teman-temannya ke kontrakan belum pernah. Nggak tahu kalau diluaran,” tutur Ise Iskandar.
“Saya pernah nyuruh kerja juga bikin kamar mandi buat di kosan saya, ngobrol biasa aja lah, ngerokok nggak, ngopi nggak, makanya e kaget juga saya pas dengar berita ini. Jalannya aja seperti cewek gitulah,” lanjutnya.
Tersangka Kasus Pembunuhan Vina, Pegi Setiawan alias Perong. (Tim tvOnenews - Ilham)
Ise Iskandar pun tidak menemui kejanggalan dari keseharian Pegi Setiawan selama lima tahun di kost miliknya.
“Nggak ada, biasa-biasa aja, nggak ada kejanggalan, Biasa. Dia aja pulang pergi Bandung - Cirebon sering pulang pergi gitu. Terus kalau di sini biasa aja, kayak orang yang nggak punya masalah lah,” kata Ise.
Dirinya mendengar informasi dari ayah Pegi kalau anaknya sedang mendapat proyek di Rancamanyar, Bandung saat kejadian pembunuhan terhadap Vina dan Eky.
“Menurut dari keterangan orang tuanya ya Bapaknya dia lagi ngerjain proyek rumah di Rancamanyar tinggal di mes gitu menurut keterangan bapaknya,” pungkasnya. (Kmr)
Load more