News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Sering Dikira Anti NKRI dan Intoleran, Ustaz Khalid Basalamah Buktikan Bahwa Dia Ternyata...

Ustaz Khalid Basalamah buka suara soal ramainya berbagai pihak yang menudingnya sebagai anti NKRI dan radikalisme. Sang ustaz membuktikan anggapan itu salah.
Sabtu, 29 April 2023 - 14:22 WIB
Ustaz Khalid Basalamah.
Sumber :
  • Tangkapan layar Youtube

Jakarta, tvOnenews.com - Ustaz Khalid Basalamah buka suara soal ramainya berbagai pihak yang menudingnya sebagai anti NKRI dan cap radikalisme.

Di mana hal itu berawal pada tahun 2017, ketika beredar potongan unggahan ceramah Ustaz Khalid Basalamah, dalam unggahan tersebut sang Ustaz melarang menyanyikan Lagu Indonesia Raya.

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

Beberapa acara ceramahnya juga pernah dibubarkan paksa, seperti saat akan mengisi ceramah di Masjid Shalahuddin, Sidoarjo, pada Sabtu (4/3) tahun 2017 lalu.

Ustaz Khalid Basalamah hadir sebagai narasumber di Podcast Close The Door milik mantan pesulap Deddy Corbuzier.

Pendakwah kelahiran Makassar 47 tahun yang lalu tersebut, mengungkapkan bahwa potongan video itu berasal dari ceramahnya di salah satu masjid di Jatinegara, Jakarta Timur pada tahun 2017.

Kala itu, salah seorang jamaah bertanya kepadanya soal anaknya yang dipaksa untuk menyanyikan lagu Indonesia Raya di Sekolah. 


Ustaz Khalid Basalamah saat menjadi narasumber di Podcast Close The Door Deddy Corbuzier.

Jika tidak menyanyikan lagu kebangsaan tersebut, anak itu akan dimarahi. Dalam konteks pertanyaan yang dilontarkan sang jamaah, Khalid menyarankan agar tak ikut menyanyikan lagu Indonesia Raya 

"Maka saya menjawab waktu itu, lingkup sesuai yang dia tanya masalah dia di sekolah anaknya, itu saja. Maksud saya adalah saya jangan ikut, atau nggak usah ikut di waktu itu pada saat anaknya lagi nggak mau," tuturnya yang dilansir dari tayangan Youtube CloseThedoor Clips, pada Sabtu (29/4).

"Bukan ini umum untuk ke semuanya, karena spontanitas, karena namanya pertanyaan yang tidak disusun sebelumnya, maka saya langsung jawab saja gitu," sambungnya.

Dalam kesempatan wawancara di podcast tersebut, Ustaz lulusan studi S1 di Universitas Islam Madinah (Arab Saudi) ini menegaskan bahwa pihaknya tak melarang untuk menyanyikan lagu Indonesia Raya.

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

Sebab, menurutnya, lagu ciptaan Wage Rudolf Supratman tersebut sudah sangat akrab dengannya dari kecil, karena berisi syari pejuang kemerdekaan.

"Saya juga warga Indonesia, dari kecil saya nyanyi itu, cuma kan tidak enak di medsos saya tawarin apa perlu saya nyanyikan lagu Indonesia Raya. Karena itu (lagu Indonesia Raya) sudah di luar kepala kita semua dari kecil," ungkapnya.

Halaman Selanjutnya :
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Pasar Hunian Vertikal Sawangan Tambah Proyek Baru

Pasar Hunian Vertikal Sawangan Tambah Proyek Baru

Peluncuran tersebut menyusul rampungnya marketing gallery serta proses topping off unit contoh sebelumnya. Berdasarkan data pengembang.
Hashim Djojohadikusumo Tegaskan Prabowo Tidak Punya Satu Hektare Pun Lahan Sawit di Indonesia

Hashim Djojohadikusumo Tegaskan Prabowo Tidak Punya Satu Hektare Pun Lahan Sawit di Indonesia

Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra, Hashim Djojohadikusumo, secara tegas membantah isu yang menyebut Presiden Prabowo Subianto memiliki lahan perkebunan kelapa sawit di wilayah Aceh, Sumatera Utara, maupun Sumatera Barat.
ASDP Prediksi Puncak Arus Mudik Nataru di Bakauheni Dimulai Hari ini 23 Desember 2025

ASDP Prediksi Puncak Arus Mudik Nataru di Bakauheni Dimulai Hari ini 23 Desember 2025

PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) memperkirakan lonjakan tertinggi arus mudik di Pelabuhan Bakauheni, Lampung, akan terjadi pada H-2 atau Selasa (23/12) menjelang perayaan Natal 2025. 
Kebakaran Hanguskan Kawasan Padat Penduduk di Wijaya Kusuma Jakarta Barat

Kebakaran Hanguskan Kawasan Padat Penduduk di Wijaya Kusuma Jakarta Barat

Kebakaran melanda delapan rumah di kawasan padat penduduk, Jalan Karya Dalam III, Kelurahan Wijaya Kusuma, Grogol Petamburan, Jakarta Barat pada Senin (22/12) malam.
Yudai Yamamoto Jadi Wasit Asing Full Time Pertama di Indonesia, Ini Alasannya

Yudai Yamamoto Jadi Wasit Asing Full Time Pertama di Indonesia, Ini Alasannya

Pria berusia 42 tahun itu akan mulai bekerja pada bulan depan dengan durasi kontrak selama 1,5 musim. Yudai Yamamoto mengaku memiliki alasan khusus mengapa menerima tawaran ini.
Bicara soal Peluang John Herdman Dipecat dari Timnas Indonesia jika Ketum PSSI Diganti, Bung Harpa: Ngapain Diganti

Bicara soal Peluang John Herdman Dipecat dari Timnas Indonesia jika Ketum PSSI Diganti, Bung Harpa: Ngapain Diganti

Bung Harpa bicara soal kemungkinan John Herdman dipecat dari Timnas Indonesia jika terjadi pergantian Ketua Umum PSSI, apakah akan dipecat atau dipertahankan?

Trending

ASDP Prediksi Puncak Arus Mudik Nataru di Bakauheni Dimulai Hari ini 23 Desember 2025

ASDP Prediksi Puncak Arus Mudik Nataru di Bakauheni Dimulai Hari ini 23 Desember 2025

PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) memperkirakan lonjakan tertinggi arus mudik di Pelabuhan Bakauheni, Lampung, akan terjadi pada H-2 atau Selasa (23/12) menjelang perayaan Natal 2025. 
Kebakaran Hanguskan Kawasan Padat Penduduk di Wijaya Kusuma Jakarta Barat

Kebakaran Hanguskan Kawasan Padat Penduduk di Wijaya Kusuma Jakarta Barat

Kebakaran melanda delapan rumah di kawasan padat penduduk, Jalan Karya Dalam III, Kelurahan Wijaya Kusuma, Grogol Petamburan, Jakarta Barat pada Senin (22/12) malam.
Kemenag Resmikan Papan Nama Gereja Katolik Santo Joannes Baptista Parung, Buktikan Negara Hadir Layani Umat Beragama

Kemenag Resmikan Papan Nama Gereja Katolik Santo Joannes Baptista Parung, Buktikan Negara Hadir Layani Umat Beragama

Staf Khusus Menteri Agama Republik Indonesia, Gugun Gumilar hadiri dalam acara pemasangan papan nama Gereja Katolik Santo Joannes Baptista Parung, Senin (22/12)
Pembunuhan Mahasiswi di Probolinggo, Keluarga Tuntut Oknum Polisi Dihukum Mati

Pembunuhan Mahasiswi di Probolinggo, Keluarga Tuntut Oknum Polisi Dihukum Mati

Kasus pembunuhan mahasiswi oleh oknum polisi Probolinggo memasuki babak baru. Tim Kuasa Hukum Korban dari Lembaga Bantuan Hukum (LBH) LIRA Jawa Timur menegaskan bahwa perkara yang dilaporkan ke Polda Jawa Timur bukanlah tindak pidana biasa, melainkan dugaan kejahatan berat yang mengarah pada pembunuhan berencana.
Belum Terima Surat Resmi Hasil Gelar Perkara Kasus Ijazah Jokowi, Roy Suryo Cs Tagih ke Polda Metro

Belum Terima Surat Resmi Hasil Gelar Perkara Kasus Ijazah Jokowi, Roy Suryo Cs Tagih ke Polda Metro

Kuasa hukum Roy Suryo dan kawan-kawan, Ahmad Khozinudin, mendatangi Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan,
Kronologi Penumpang Bus Transjakarta Dimarahi Ibu-ibu karena Kursi Viral, Lagi Sakit Kepala Berujung Dimaki-maki

Kronologi Penumpang Bus Transjakarta Dimarahi Ibu-ibu karena Kursi Viral, Lagi Sakit Kepala Berujung Dimaki-maki

Penumpang Bus Transjakarta dimaki-maki oleh ibu-ibu terekam dalam video yang viral di media sosial. Ia menceritakan kronologi terjadi di kursi non-prioritas.
Mahasiswi UMM Diduga Dibunuh hingga Dirudapaksa Kakak Ipar, Keluarga Minta Bripda AS Dihukum Mati

Mahasiswi UMM Diduga Dibunuh hingga Dirudapaksa Kakak Ipar, Keluarga Minta Bripda AS Dihukum Mati

Kasus pembunuhan mahasiswi Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) Faradila Amalia Najwa (21) oleh oknum polisi Probolinggo yang tak lain adalah kakak ipar..
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT