ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Dikeluarkan dari SMA, Ternyata Hary Tanoesoedibjo ‘Bandel’ Banget Ketika Masa Sekolah, Pernah Pimpin Tawuran Hingga…

Hary Tanoesoedibjo, pendiri MNC Group ini merupakan salah satu sosok terkaya di Indonesia. Ternyata, di masa sekolah Hary dikenal sangat nakal, ini kisahnya...
Selasa, 18 April 2023 - 10:30 WIB
Hary Tanoesodibjo
Sumber :
  • dok ist

tvOnenews.com – Siapa yang tak kenal Hary Tanoesoedibjo? Pendiri MNC Group ini merupakan salah satu sosok yang masuk daftar 50 orang terkaya di Indonesia. Harta kekayaannya bahkan diperkirakan mencapai lebih Rp13,45 triliun.

Uniknya, Hary Tanoe ternyata menyimpan kenangan masa sekolah yang penuh dengan kenakalan remaja. Dilansir dari kanal Youtube Daniel Mananta, Hary Tanoesoedibjo menceritakan kisahnya yang begitu terkenang sebelum menjadi orang sukses.

Ternyata, Hary Tanoe tidak lulus jenjang SMA akibat dikeluarkan dari sekolah. Apa penyebabnya?

Tadi kita flashback sedikit, bapak sempat bilang Bapak gak lulus SMA. Habis itu insaf, mungkin boleh diceritain Pak Hary karakternya seperti apa sebelum insaf?” tanya Daniel Mananta.

Dengan gambling, Hary Tanoesoedibjo pun mengungkapkan bahwa dirinya kerap menyontek dan mendapat nilai jelek di sekolah.

Dulu saya itu bandel, jarang belajar, suka nyontek, (nilai) merahnya banyak dan suka berantem,” kata Hary Tanoe.

Tak hanya itu, dia juga sering memimpin tawuran sekolah di masanya.

Jadi saya suka memimpin sekolah saya itu tawuran dengan sekolah lain,” sambungnya.

Imbas dari kenakalannya tersebut, pihak sekolah akhirnya memutuskan untuk mengeluarkan Hary Tanoesoedibjo.

Sampai pada akhirnya saya dikeluarkan. Saya diskors 6 bulan enggak ikut ujian. Akhirnya menganggur,” kenang Hary Tanoe.

Ini Nasihat Ibu Hary Tanoesoedibjo yang Menjadi Titik Balik

Melihat kenakalan Hary Tanoesoedibjo, sang ibunda pun tak tinggal diam dan sering menasehati dirinya. Namun, hal tersebut kerap tak digubris.

“Saya kalau pagi kan di rumah itu, saya dinasehati namun gak digubris. Intinya kamu harus bangkit lagi, belajar lagi. Saya down,” ungkap sang CEO MNC Group.

Hary Tanoesoedibjo kembali mengenang dirinya sempat dimarahi oleh Kepala Sekolah, dia sempat dianggap tak memiliki masa depan.

“Apalagi waktu di maki-maki Kepala Sekolah, saya bodoh atau apa gitu di depan ibu saya. Dipermalukan banget. Dipermalukan sekali anak ini gak punya masa depan dan sebagainya,” katanya.

Suatu hari, Hary Tanoesoedibjo melihat ibunya menangis. Ini menjadi titik balik dirinya berubah.

"Dinasehati setiap hari. Singkat cerita, kejadian itu berulang-ulang setiap hari. Suatu saat saya menoleh, saya melihat ibu saya menangis. Disitu saya mulai berpikir, ibu saya sangat sayang pada saya. Jadi dia melakukan (nasehat) itu ke saya sampai menangis. Semuanya agar mau saya baik,” pungkasnya.

Halaman Selanjutnya :
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Menantu Kerap Ditekan Permintaan Mertua? Ini Jawaban Bijak dari Ulama untuk Membantu Menyikapinya

Menantu Kerap Ditekan Permintaan Mertua? Ini Jawaban Bijak dari Ulama untuk Membantu Menyikapinya

Ketika suami istri masih menetap di rumah orang tua, tak jarang orang tua menyimpan harapan terhadap anak dan menantunya. Bila mertua banyak permintaan, menantu harus bagaimana?

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT