3 Desa Wisata Indonesia Meraih Penghargaan Internasional, Bisa Jadi Tempat Study Tour
- Kemenparekraf
Jakarta, tvOnenews.com- Banyaknya desa wisata dan Kota di Indonesia, bisa menjadi pilihan anda tempat berlibur dan juga study tour bersama keluarga.
Terlebih sebentar lagi ada waktu berlibur natal dan tahun baru (Nataru). Bisa banget nih masukkan ketiga desa wisata ini ke daftar listmu.
Berikut 3 Desa Wisata di Indonesia yang sudah mendapatkan penghargaan internasional.
- Ilustrasi agoda.com
Tak disangka desa wisata pertama, ada Desa Penglipuran di Kabupaten Bangli, Bali. Jadi salah satu desa adat yang tetap menjaga tradisi leluhur.
Diketahui, desa inj punya keunikan karena masyarakatnya yang masih menjalankan budaya dan adat istiadat Bali dalam kehidupan sehari-hari.
Salah satunya, masih menjaga ritual persembahyangan di Pura Penataran yang dilakukan setiap 15 hari sekali oleh warga desa.
Desa Penglipuran terpilih sebagai salah satu desa terbaik dalam ajang Best Tourism Villages 2023. Mengukuhkan posisinya sebagai destinasi wisata budaya yang patut dikunjungi.
- Kemenparekraf
Desa wisata raih penghargaan kedua ada, Desa Wukirsari di Kabupaten Bantul, Yogyakarta. Tempat yang menawarkan perpaduan keindahan alam dan budaya yang khas.
Uniknya desa ini memberikan wisata menarik, seperti Embung Imogiri dan Bukit Bego, yang menjadi favorit wisatawan pencinta alam.
Desa ini juga dikenal, sebagai pusat produksi batik tulis, dengan Kampung Giriloyo sebagai lokasi utama tempat wisatawan untuk belajar membatik langsung dari para pengrajin.
3. Desa Nglanggeran
- Ilustrasi kalurahan Nglanggeran
Desa wisata ketiga ada tempat ini, yang terletak di Kecamatan Patuk, Kabupaten Gunungkidul, Yogyakarta. Menawarkan pesona alam yang luar biasa serta kearifan lokal yang masih terjaga.
Diketahui juga, desa ini meraih penghargaan sebagai Desa Wisata Terbaik dari United Nations Tourism pada tahun 2021, bersama 44 desa lainnya dari 32 negara.
Keunikan desa ini, ada Gunung Api Purba Nglanggeran, yang menjadi bagian dari kawasan Gunung Sewu UNESCO Global Geopark dengan ketinggian 700 meter di atas permukaan laut ini membentang seluas 48 hektar.(klw)
Load more