Fenomena Umrah Suka-suka Kian Populer, Perjalanan Ibadah Tetap Fleksibel, Aman dan Nyaman
- Istockphoto
Menariknya, Sistem Komputerisasi Pengelolaan Terpadu Umrah dan Haji Khusus (SISKOPATUH) hanya merekam 1,4 juta keberangkatan melalui Penyelenggara Perjalanan Ibadah Umrah (PPIU).
Ini berarti sekitar 400 ribu jemaah berangkat lewat jalur nonresmi, angka yang menunjukkan tingginya minat umrah mandiri, sekaligus risiko yang mengiringinya.
“Otoritas Saudi memudahkan jemaah umrah Mulai penerbitan visa elektronik hingga fitur terbaru aplikasi Nusuk yang bisa mengakses layanan tanpa koneksi internet. Intinya, jangan nekat ibadah kucing-kucingan tanpa pendampingan travel berizin dan resmi. Layanan Umrah Suka Suka Jazira Wisata ini kompromistis," tambahnya.
Penyelenggara resmi umrah menegaskan bahwa jalur prosedural tidak hanya meminimalkan risiko visa dan deportasi, tetapi juga memberi rasa aman selama perjalanan.
Bahkan dengan adanya teknologi seperti penerbitan visa elektronik dan aplikasi Nusuk yang dapat diakses tanpa internet, jemaah tetap dianjurkan melakukan perjalanan bersama pihak berizin untuk menghindari kendala di lapangan.
Konsep Umrah Suka Suka memberi keleluasaan seperti memesan penerbangan dengan maskapai internasional pilihan, mulai dari Emirates, Qatar Airways, hingga Etihad, serta menyesuaikan jadwal sesuai kebutuhan, baik untuk perjalanan keluarga, pasangan, maupun solo traveler.
Konsumen kosmopolit yang terbiasa dengan wisata halal akan merasakan pengalaman lebih personal, tetapi tetap dilengkapi pendampingan profesional.
Layanan seperti konsultasi daring 24 jam, opsi upgrade hotel mendadak, hingga penyesuaian itinerary wisata menjadi nilai tambah yang membedakan pendekatan ini.
Bahkan, beberapa penyelenggara membalik konsep “umrah plus tur” menjadi “tur plus umrah”, di mana jemaah diajak menikmati destinasi seperti Turki, Eropa, Aqso, Dubai, Mesir, Maroko, Uzbekistan, atau Balkan sebelum akhirnya menunaikan umrah dengan lebih khusyuk.
Wakil Ketua Umum DPP Afiliasi Mandiri Penyelenggara Umrah Haji (AMPUH) juga menyoroti rencana Menteri Agama untuk membuka jalur umrah via laut menggunakan kapal pesiar syariah seperti Aroya Islamic Cruise.
Jika terwujud, opsi ini bisa menjadi daya tarik baru bagi konsep *Umrah Suka Suka*, sekaligus memperluas pilihan perjalanan bagi jemaah yang menginginkan pengalaman ibadah sekaligus wisata berkesan.
Load more