Menjaga Gula Darah Tetap Stabil, Ikuti 3 Cara Merawat Pasien Diabetes
- Pixabay
Penyakit jangka panjang seperti Diabetes sering mengalami pasang surut untuk mengendalikan gula darah. Perjuangan dilakukan bukan hanya bagi penyintas Diabetes itu sendiri, namun juga bagi perawat mereka.
Untuk memberikan perawatan bagi mereka perlu memahami dengan baik bagaimana cara merawat pasien diabetes agar mengurangi risiko yang mengancam jiwa.
Dilansir dari VIVA, berikut tiga tips yang dapat membantu mengurangi risiko diabetes menurut vanguardngr.com.
Mengonsumsi Makanan Sehat
Mengonsumsi makanan yang baik menjadi kunci untuk mengendalikan gula darah bagi pasien diabetes. Pasien tidak boleh melewatkan makan maupun kondisi perut kosong. Untuk mengatur kadar glukosa dalam darah, makanan yang dikonsumsi harus dalam porsi yang kecil.
Baca Juga Gula Aren Jadi Pilihan Pemanis yang Baik, Dikonsumsi Penyandang Diabetes, Begini Penjelasan Dokter
Makanan dapat berupa sayuran, almond, yogurt, beef steak dan sebagainya dengan sehat dan aman. Sementara makanan olahan dan gorengan berbahaya bagi penderita diabetes.
Pasien Diabetes Dilarang Merokok
Menurut Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit, Amerika Serikat menemukan fakta lebih dari 30 ribu kematian pasien diabetes disebabkan karena merokok setiap tahun. Merokok dapat membuat pasien diabetes mengalami penurunan kondisi.
Selain Gula Darah, Perhatikan Kadar Kolesterol
Kadar kolesterol baik atau HDL yang rendah juga dapat meningkatkan risiko terjadinya diabetes melitus. Agar dapat menghindari komplikasi, diet yang baik dan olahraga secukupnya yang diperlukan.
Untuk menghindari gula darah tinggi atau hiperglikemia, banyak hal yang dapat dilakukan untuk mengendalikan gula darah agar tetap stabil, salah satunya minum air mineral yang banyak.
Menurut Cleveland Clinic, yang dilansir dari VIVA. Kadar gula darah yang tinggi dapat disebabkan karena produksi insulin dalam tubuh yang sedikit, atau tubuh tidak dapat menggunakan insulin dengan benar.
“Ketika tubuh Anda memiliki terlalu sedikit insulin (hormon yang mengangkut glukosa ke dalam darah), atau jika tubuh Anda tidak dapat menggunakan insulin dengan benar,” keterangan Cleveland Clinic.
Baca Juga Waspada! Kerusakan Saraf Akibat Diabetes Muncul dalam Berbagai Gejala
Selain gula darah terlalu tinggi, penyintas diabetes juga terganggu kesehatannya apabila gula darah terlalu rendah. Tingkat gula darah yang kurang dari 100 mg/dL setelah puasa selama 8 jam dapat dianggap normal.
Load more