Bukan Hanya Perokok Aktif, Penyebab Kanker Paru yang Juga Bisa Dialami oleh Orang Non-Perokok
- Freepik
2. Paparan Zat Kimia dan Polusi Udara
Polusi udara, terutama di daerah perkotaan dan kawasan industri, berperan besar dalam meningkatnya kasus kanker paru.
Partikel halus (PM2.5) dan bahan kimia seperti asbes, silika, radon, serta senyawa tembakau industri bisa memicu kerusakan sel paru secara perlahan.
3. Faktor Pekerjaan
Pekerja di sektor tambang, pabrik semen, industri logam, dan konstruksi memiliki risiko tinggi karena sering terpapar debu, logam berat, dan bahan kimia berbahaya.
Paparan jangka panjang tanpa perlindungan memadai dapat menyebabkan peradangan kronis pada jaringan paru.
4. Faktor Genetik dan Riwayat Keluarga
Individu yang memiliki riwayat keluarga dengan kanker paru juga lebih rentan. Penelitian menunjukkan bahwa risiko meningkat hingga 1,5 kali lipat jika salah satu anggota keluarga inti menderita kanker paru.
Faktor genetik tertentu dapat membuat seseorang lebih mudah mengalami mutasi sel yang berujung pada kanker.
5. Paparan Gas Radon di Dalam Rumah
Gas radon adalah gas radioaktif alami yang berasal dari tanah dan batuan. Di beberapa daerah, gas ini bisa masuk ke dalam rumah melalui celah lantai atau dinding.
Paparan radon dalam jangka panjang telah terbukti menjadi penyebab utama kanker paru pada non-perokok.
6. Kelompok Risiko Tinggi dan Anjuran Pemeriksaan Tahunan
Pemeriksaan LDCT tahunan untuk dua kelompok berisiko tinggi:
Kelompok pertama, yaitu individu berusia di atas 45 tahun, baik perokok aktif, mantan perokok, maupun perokok pasif yang sering terpapar asap rokok atau bahan kimia industri.
Kelompok kedua, yaitu mereka yang berusia di atas 40 tahun dengan riwayat kanker dalam keluarga atau memiliki faktor risiko pekerjaan. (adk)
Load more