Kalau Sudah Ada 5 Tanda ini Sebaiknya Buru-buru Periksa ke Dokter, Bisa jadi Tanda Kanker Rahim
- Freepik
tvOnenews.com - Kanker rahim merupakan salah satu jenis kanker yang sering menyerang wanita, terutama di usia produktif hingga lanjut.
Sayangnya, banyak orang kurang menyadari gejala awalnya karena sering dianggap sebagai masalah kesehatan biasa.
Padahal, semakin cepat kanker rahim terdeteksi, peluang penanganan dan kesembuhan akan lebih tinggi.
5 Tanda Kanker Rahim
- Freepik
Melansir dari YouTube Alodokter, Dr. Fathir Miski, menjelaskan, rahim merupakan bagian dari alat reproduksi wanita yang punya peran penting, sebab di sinilah bayi menjalani kehidupannya sebelum siap untuk dilahirkan.
Hingga saat ini belum ada penyebab yang jelas mengapa seseorang bisa terkena kanker rahim, namun ada beberapa faktor yang bisa meningkatkan risikonya, di antaranya;
-
Kelebihan berat badan
-
Usia di atas 60 tahun
-
Mendapat menstruasi pertama di bawah 12 tahun
-
Belum pernah memiliki anak
-
Mengidap diabetes dan tekanan darah tinggi
-
Faktor genetik (ibu punya riwayat kanker rahim)
-
Pernah menjalani terapi radiasi pada area panggul
-
Mengidap tumor ovarium atau sindrom ovarium polikistik
-
Mengonsumsi obat hormon estrogen tanpa progesteron dan obat tamoxifen untuk kanker payudara
"Meski begitu, faktor-faktor tersebut tidaklah mutlak karena ada beberapa wanita yang memiliki faktor tersebut namun tidak mengidap kanker rahim, ada pula wanita yang terjangkit kanker rahim namun tidak memiliki faktor risiko seperti yang disebutkan," kata Dr. Fathir.
Namun, jika masuk dalam daftar tadi, Dr. Fahir menyarankan untuk lebih waspada dan mengenali tanda-tanda dari kanker rahim seperti berikut.
1. Pendarahan yang tidak normal
Tanda awal kanker rahim yang pertama adalah adanya pendarahan tidak normal di luar jadwal menstruasi.
Selain itu, pendarahan setelah masa menopause juga bisa mengindikasikan ada yang tidak beres dengan rahim.
2. Nyeri saat berhubungan seksual
Kondisi ini memang bisa dipicu oleh berbagai faktor, seperti infeksi atau masalah hormonal, tetapi jika nyeri berlangsung terus-menerus dan semakin mengganggu, sebaiknya waspada.
Nyeri yang tidak kunjung hilang bisa menjadi salah satu tanda adanya kanker rahim yang perlu segera diperiksa oleh dokter.
Load more