ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Tren Baru Perpaduan Wisata & Medis atau Medical Tourism: Health & Travel Wellness Fair 2025

Tren medical tourism atau perpaduan wisata dan medis kian diminati. Dukungan fasilitas kesehatan modern, tenaga medis berpengalaman, serta keindahan destinasi wisata
Sabtu, 23 Agustus 2025 - 22:25 WIB
Ilustrasi Tren Baru Perpaduan Wisata & Medis atau Medical Tourism: Health & Travel Wellness Fair 2025
Sumber :
  • Istockphoto

tvOnenews.com - Dalam beberapa tahun terakhir, tren medical tourism atau wisata medis kian mencuri perhatian masyarakat global. Fenomena ini lahir dari kebutuhan akan layanan kesehatan berkualitas yang dipadukan dengan pengalaman perjalanan menyenangkan. 

Banyak orang kini tidak hanya mencari pengobatan, tetapi juga menjadikan proses perawatan sebagai bagian dari perjalanan relaksasi, eksplorasi budaya, hingga rekreasi. 

Inilah yang menjadikan konsep wellness travel semakin relevan, terutama di kawasan Asia Tenggara yang memiliki potensi besar dalam industri ini.

Indonesia dan Malaysia termasuk dua negara yang gencar mengembangkan sektor wisata medis. Dengan dukungan fasilitas kesehatan modern, tenaga medis berpengalaman, serta keindahan destinasi wisata yang beragam, keduanya mampu menarik perhatian wisatawan internasional. 

Tidak sedikit pasien yang datang bukan hanya untuk melakukan pemeriksaan kesehatan atau perawatan, tetapi juga memanfaatkan momen tersebut untuk berlibur bersama keluarga. 

Perpaduan inilah yang menciptakan peluang baru dalam industri pariwisata sekaligus memperluas akses layanan kesehatan.

Melihat tren yang terus tumbuh, kehadiran sebuah pameran khusus yang mempertemukan sektor kesehatan dan pariwisata menjadi sangat penting. 

Bukan hanya sekadar ruang promosi, tetapi juga wadah edukasi bagi masyarakat agar lebih memahami pilihan-pilihan layanan medis yang tersedia. 

Pameran Wisata Medis Sekaligus Jembatan Industri Kesehatan & Pariwisata

 Menjawab tantangan tersbut, Conext Maxima resmi menggelar Health & Travel Wellness Fair 2025 di Central Park Mall Jakarta pada 21–24 Agustus 2025. Pameran ini menghadirkan 18 booth rumah sakit, klinik, dan penyedia layanan kesehatan terkemuka dari Indonesia dan Malaysia. 
 
Mengusung konsep wellness travel, acara ini menjadi etalase bagi masyarakat yang ingin menjelajahi lebih dalam tentang peluang wisata medis. 

Bagaimana kolaborasi lintas industri dapat membuka jalan menuju gaya hidup sehat yang menyenangkan dan terintegrasi.

Di dalam pameran, pengunjung bisa mendapatkan informasi menyeluruh mengenai berbagai layanan kesehatan, mulai dari medical check-up, perawatan spesialis, hingga tindakan medis canggih. 

Tak hanya itu, mereka juga bisa mengeksplorasi paket wisata yang ditawarkan untuk melengkapi perjalanan kesehatan, sehingga setiap kunjungan medis dapat disertai pengalaman liburan yang berkesan.

Tidak hanya sebatas pameran, tetapi juga menghadirkan berbagai promo menarik, sepertiprogram beli 1 gratis 1 untuk medical check-up. Diskon hingga 50% untuk layanan kesehatan tertentu. Paket wisata medis lengkap di Indonesia dan Malaysia (hotel & transportasi), serta tes darah gratis bagi pengunjung

“Melalui acara ini, kami ingin menghadirkan sebuah platform yang memadukan layanan kesehatan dan wisata secara terpadu. Indonesia dan Malaysia memiliki potensi besar untuk menjadi destinasi wisata medis pilihan, karena selain layanan kesehatannya berkualitas, juga ditunjang dengan fasilitas wisata yang ramah pasien. Harapan kami, acara ini bisa menjadi pusat informasi yang lengkap dalam satu pameran, sehingga masyarakat lebih mudah mengakses pilihan-pilihan pengobatan maupun wellness journey sesuai kebutuhan mereka,” ujar Direktur Conect Maxima, Laode Syawalludin, Jumat (22/08).

Tren Baru Perpaduan Wisata & Medis atau Medical Tourism: Health & Travel Wellness Fair 2025
Tren Baru Perpaduan Wisata & Medis atau Medical Tourism: Health & Travel Wellness Fair 2025
Sumber :
  • Ist

 

Pameran ini menghadirkan nama-nama seperti Bali International Hospital, Heartology, Morula IVF Indonesia, hingga Alpha Womens Specialist Jakarta dari Indonesia. Sementara dari Malaysia, hadir pula Prince Court Medical Centre, Institut Jantung Negara, KPJ Healthcare, Pantai Hospital Melaka, hingga Sunway Medical Centre.

Dengan hadirnya deretan fasilitas kesehatan ternama tersebut, pengunjung mendapat kesempatan berdialog langsung dengan tenaga medis profesional, membandingkan layanan, hingga merencanakan perjalanan medis mereka dengan lebih matang.

Lebih dari sekadar pameran, Health & Travel Wellness Fair 2025 diharapkan menjadi jembatan antara pasien, keluarga, dan penyedia layanan kesehatan, sekaligus mendorong pertumbuhan industri wisata medis di Asia Tenggara. 

Dengan kolaborasi lintas negara, acara ini mempertegas bahwa kesehatan dan wisata kini bukan lagi dua dunia yang terpisah, melainkan bisa berpadu dalam sebuah pengalaman perjalanan yang menyeluruh. (udn)

Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Menantu Kerap Ditekan Permintaan Mertua? Ini Jawaban Bijak dari Ulama untuk Membantu Menyikapinya

Menantu Kerap Ditekan Permintaan Mertua? Ini Jawaban Bijak dari Ulama untuk Membantu Menyikapinya

Ketika suami istri masih menetap di rumah orang tua, tak jarang orang tua menyimpan harapan terhadap anak dan menantunya. Bila mertua banyak permintaan, menantu harus bagaimana?

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT