ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

KKP Kantongi Komitmen Investasi Rp1,6 Triliun untuk Sektor Kelautan dan Perikanan

KKP berhasil menarik komitmen investasi Rp1,6 triliun di forum Harkannas 2025. Pemerintah pastikan dukungan perizinan, insentif, dan pendampingan investor.
Sabtu, 29 November 2025 - 15:12 WIB
Menteri Kelautan dan Perikanan (KKP), Sakti Wahyu Trenggono di Gedung KKP, pada Senin (21/10/2024).
Sumber :
  • Adinda Ratna Safira/tvOnenews

Jakarta, tvOnenews.com – Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) mencatat capaian signifikan dalam menarik minat investasi sektor kelautan dan perikanan. Melalui forum Investment and Business Matching yang digelar sebagai rangkaian Hari Ikan Nasional (Harkannas) 2025, KKP berhasil mengantongi komitmen investasi dan kemitraan usaha sebesar Rp1,6 triliun.

Plt Dirjen Penguatan Daya Saing Produk Kelautan dan Perikanan (PDSPKP) KKP, Machmud, menyampaikan bahwa nilai tersebut diperoleh dari sesi one on one meeting antara calon investor dengan pelaku usaha dalam dan luar negeri.

“Nilai tersebut didapat setelah pertemuan langsung antara investor dan pelaku usaha. Hasil ini mencapai sekitar 50 persen dari total potensi investasi yang ditawarkan,” ujar Machmud dalam keterangan resmi, Sabtu (29/11/2025).

36 Proyek Ditawarkan, Mulai Logistik Ikan hingga Pabrik Rumput Laut

Dalam forum tersebut, KKP menawarkan 36 proyek investasi dengan total nilai hingga Rp3,02 triliun. Beberapa proyek prioritas yang dipresentasikan di antaranya:

  • Pembangunan industri pengolahan tuna dan udang di Cilacap

  • Pembangunan logistik rantai dingin di sejumlah wilayah

  • Pabrik garam industri di Kabupaten Jeneponto

  • Pusat logistik dan fasilitas pengolahan hasil perikanan di Kawasan Industri Bolok, NTT

  • Pabrik pengolahan rumput laut berbasis nori di Jawa Barat

Proyek-proyek tersebut merupakan bagian dari agenda percepatan hilirisasi perikanan dan penguatan rantai pasok dalam negeri.

Mendorong Swasembada Pangan dan Ekonomi Biru

Machmud menegaskan bahwa program investasi ini merupakan bagian dari upaya mewujudkan Asta Cita Presiden Prabowo Subianto, khususnya dalam menjaga kemandirian bangsa melalui ekonomi biru dan swasembada pangan.

Menurutnya, kebijakan ekonomi biru menjadi fondasi untuk pembangunan industri perikanan yang berkelanjutan.

“Ekonomi biru menjadi pilar penting. Kami tidak hanya fokus pada peningkatan nilai ekonomi, tetapi juga pada keberlanjutan usaha dan wilayah perairan,” jelasnya.

Target Investasi 2025 Capai Rp13,11 Triliun

KKP menargetkan investasi sektor kelautan dan perikanan tahun 2025 mencapai Rp13,11 triliun. Karena itu, Machmud meminta jajarannya melakukan pendampingan intensif kepada investor yang telah menyatakan minat pada forum ini.

“Kami instruksikan pendampingan lanjutan agar realisasi investasi dapat berjalan. Koordinasi juga akan dilakukan dengan pemerintah daerah tujuan investasi,” tegasnya.

Pemerintah Pastikan Kemudahan Akses dan Perizinan

Pemerintah berkomitmen memastikan kenyamanan investor. Machmud menekankan bahwa pemerintah menyediakan dukungan penuh, termasuk:

  • penyederhanaan perizinan berbasis risiko

  • pemberian insentif terukur

  • jaminan keamanan dan stabilitas politik

  • penguatan konektivitas daerah

  • penyediaan tenaga kerja terampil

Langkah tersebut diperkuat dengan terbitnya Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 28 Tahun 2025 tentang Perizinan Berusaha Berbasis Risiko, yang ditandatangani Presiden Prabowo Subianto.

“Pemerintah berkomitmen memberikan kemudahan. Kami mengajak pelaku usaha untuk berinvestasi dan menjadi bagian dari pembangunan sektor kelautan dan perikanan,” kata Machmud.

Dihadiri Investor Internasional

Forum Investment and Business Matching Harkannas 2025 ini dibuka oleh Sekretaris Jenderal KKP, Komjen Pol Rudy Herianto Adi Nugroho, dan dihadiri 351 peserta luring serta 1.395 peserta daring.

Peserta luar negeri yang ikut serta berasal dari:

  • Irak

  • Denmark

  • Kepulauan Solomon

  • Taipei Economic and Trade Office

  • Investor potensial asal Tiongkok

Industri Perikanan Diproyeksikan Terus Tumbuh

Sebelumnya, Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono menegaskan bahwa sektor perikanan masih memiliki ruang pertumbuhan yang besar, mulai dari budidaya, logistik, hingga pengolahan pasca panen.

Ia mendorong pelaku usaha, termasuk generasi muda, untuk tidak ragu memulai usaha di sektor ini.

“Sektor kelautan dan perikanan masih memiliki potensi yang besar. Jangan takut berkarya,” ujarnya.

Dengan keberhasilan menarik komitmen investasi Rp1,6 triliun di forum ini, pemerintah berharap realisasi investasi dapat mempercepat pertumbuhan ekonomi nasional sekaligus memperkuat ketahanan pangan laut Indonesia. (nsp)

Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Sariawan umumnya ringan, namun jika tak kunjung sembuh bisa menjadi tanda kanker mulut. Kenali penyebab, gejala, dan cara pencegahannya di sini.
Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT