Perkuat Ekonomi Biru, 1.387 Penyuluh Perikanan Dikirim Kawal Program Strategis Nasional

Jakarta, tvOnenews.com – Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) RI memperkuat peran penyuluh perikanan sebagai garda terdepan dalam mengawal keberhasilan program strategis nasional, seperti program kemandirian garam, Desa Perikanan Merah Putih, hingga Koperasi Merah Putih.

Sebagai langkah konkret, KKP menggelar Pekan Pengembangan Kompetensi Penyuluh Perikanan pada 2–10 Juli 2025 yang diikuti oleh 1.387 penyuluh dari seluruh Indonesia.

"Penyuluh perikanan bukan pelengkap, tapi pemimpin lini depan yang menjembatani kebijakan dan masyarakat pesisir. Mereka memainkan peran kunci dalam transformasi ekonomi biru," tegas Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM KKP, I Nyoman Radiarta, dalam keterangan resmi yang dikonfirmasi jurnalis Antara, Sabtu (6/7).

Sementara itu, Kepala Pusat Pelatihan Kelautan dan Perikanan, Lilly Aprilya Pregiwati, menekankan bahwa penguatan kapasitas penyuluh menjadi kunci sukses program nasional berjalan efektif di lapangan.

"Kami hadirkan narasumber terbaik dari berbagai sektor agar materi pelatihan benar-benar relevan dan dapat langsung diterapkan," ujarnya.

Pregiwati menambahkan, kedekatan penyuluh dengan masyarakat menjadi penentu dalam membina dan memotivasi kelompok usaha perikanan di daerah, terutama dalam mendorong kemandirian dan kesejahteraan komunitas pesisir.

Sebelumnya, Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono juga menyatakan bahwa penyuluh yang kompeten adalah pondasi utama menuju Indonesia sebagai poros maritim dunia melalui pembangunan ekonomi biru yang adil dan berkelanjutan. (ant/nsp)