ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Saham BBCA Tetap Menghijau di Tengah IHSG Anjlok 2,57 Persen, Ini Rahasia Kuatnya

Saham BBCA menguat 2,74% di tengah IHSG yang anjlok 2,57%. Apa yang membuat BBCA tetap tangguh saat sektor lain tumbang? Simak penjelasan analis berikut.
Sabtu, 18 Oktober 2025 - 13:12 WIB
Ilustrasi saham BBCA.
Sumber :
  • Istimewa

Jakarta, tvOnenews.com – Pasar saham Indonesia ditutup melemah tajam pada akhir pekan lalu, Jumat (15/10/2025). Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) anjlok 2,57 persen ke level 7.915, dengan tekanan jual masif di hampir seluruh sektor. Teknologi menjadi yang paling terpukul dengan koreksi 5,25 persen, disusul energi yang turun 5,02 persen, transportasi 4,18 persen, dan finansial 0,89 persen.

Namun di tengah kejatuhan pasar tersebut, saham PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) justru tampil sebagai pengecualian. BBCA menjadi satu-satunya saham bank besar yang berhasil bertahan di zona hijau, menguat 2,74 persen ke level Rp7.500 per saham. Kenaikan ini terjadi di tengah tekanan besar yang menyeret saham-saham konglomerasi dan perbankan lainnya.

Dalam data perdagangan, volume transaksi BBCA mencapai 1,57 juta lot dengan nilai mencapai Rp1,17 triliun. Sementara itu, saham BBRI dan BMRI masing-masing terkoreksi 0,85 persen dan 0,98 persen, sedangkan BBNI melemah 1,3 persen.

Menurut Analis Trimegah Sekuritas, Jonathan Gunawan, kekuatan BBCA di tengah tekanan IHSG tidak terlepas dari ekspektasi pasar terhadap laporan kinerja kuartal III-2025 yang akan segera dirilis. “Investor mulai masuk lebih awal karena mengantisipasi hasil earnings call BBCA pekan depan. Secara fundamental, bank ini masih menjadi benchmark di sektor finansial,” ujarnya.

Jonathan menilai, koreksi sektor perbankan yang terjadi belakangan ini lebih disebabkan oleh rotasi jangka pendek, bukan perubahan fundamental. “Valuasi BBCA kini justru relatif terdiskon dibanding rata-rata historisnya. Ketika pasar mulai stabil, BBCA akan cepat rebound,” tambahnya.

Berdasarkan laporan keuangan hingga Agustus 2025, BBCA mencatatkan laba bersih sebesar Rp39,06 triliun, tumbuh 8,52 persen secara tahunan (year-on-year). Pendapatan bunga bersih naik 5,08 persen menjadi Rp53,12 triliun, sementara pendapatan non-bunga melonjak 18,9 persen menjadi Rp18,3 triliun.

Efisiensi operasional BBCA juga menjadi sorotan, dengan rasio beban terhadap pendapatan (CIR) hanya 29,1 persen — salah satu yang terendah di industri perbankan nasional. Dari sisi intermediasi, penyaluran kredit mencapai Rp920,87 triliun atau tumbuh 9,28 persen yoy, melampaui rata-rata industri sebesar 7,3 persen.

Sementara itu, Dana Pihak Ketiga (DPK) BBCA mencapai Rp1.160 triliun, dengan dominasi dana murah (CASA) di level 83,5 persen. Struktur likuiditas ini menjaga Net Interest Margin (NIM) BBCA tetap solid meski kondisi pasar keuangan sedang ketat. “Dengan likuiditas ample dan CASA tinggi, margin BBCA lebih tahan terhadap tekanan pasar,” jelas Jonathan.

Halaman Selanjutnya :
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

PERURI Salurkan Bantuan Cepat Tanggap untuk Korban Banjir Bandang dan Longsor di Sumatra

PERURI Salurkan Bantuan Cepat Tanggap untuk Korban Banjir Bandang dan Longsor di Sumatra

PERURI salurkan bantuan logistik ke Aceh, Sumut, dan Sumbar untuk korban banjir bandang dan longsor, bantu percepat pemulihan dan penuhi kebutuhan dasar warga.
Dua Mata Elang Tewas Mengenaskan di TMP Kalibata oleh 6 Anggota Polri, Bagaimana Peran Masing-masing Tersangka?

Dua Mata Elang Tewas Mengenaskan di TMP Kalibata oleh 6 Anggota Polri, Bagaimana Peran Masing-masing Tersangka?

Polda Metro Jaya menetapkan enam anggota Polri sebagai tersangka dalam kasus pengeroyokan hingga menyebabkan tewasnya dua orang mata elang (Matel) berinisial MET (41) dan NAT (32) yang terjadi di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata,Jakarta Selatan pada Kamis (11/12/2025).
Top 3 SEA Games 2025: Megawati Hangestri Paling Bersinar di Thailand, Menang Rasa Kalah Timnas Indonesia, Atlet Renang Muda Peraih Emas

Top 3 SEA Games 2025: Megawati Hangestri Paling Bersinar di Thailand, Menang Rasa Kalah Timnas Indonesia, Atlet Renang Muda Peraih Emas

SEA Games 2025 menciptakan tiga cerita besar bagi Indonesia. Ada kekecewaan, ada kebanggaan, dan ada pula kejutan yang mengubah peta persaingan Asia Tenggara.
Lantik Pengurus Baru, Ini Pesan Mendes PDT ke ABPEDNAS: Awasi Dana Desa

Lantik Pengurus Baru, Ini Pesan Mendes PDT ke ABPEDNAS: Awasi Dana Desa

Asosiasi Badan Permusyawaratan Desa Nasional (ABPEDNAS) menggelar rapat pimpinan nasional (Rapimnas) 2025 di Bandara Soekarno-Hatta, Kota Tangerang pada Jumat (12/12/2025).
Bukan Orang Kaleng-kaleng, Ternyata Ini Kelompok yang Megeroyok Dua Mata Elang Hingga Tewas Bersimbah Darah di TMP Kalibata

Bukan Orang Kaleng-kaleng, Ternyata Ini Kelompok yang Megeroyok Dua Mata Elang Hingga Tewas Bersimbah Darah di TMP Kalibata

Kasus tewasnya dua mata elang yang dikeroyok hingga tewas di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata, Jakarta Selatan pada Kamis (11/12/22025) sore terungkap.
Transportasi Digital Makin Dinamis! Inilah Tantangan Baru dan Solusi dari Para Pemangku Kepentingan

Transportasi Digital Makin Dinamis! Inilah Tantangan Baru dan Solusi dari Para Pemangku Kepentingan

Menurut data Kementerian Perhubungan (2024), pengguna transportasi online terus meningkat seiring tumbuhnya kebutuhan akan layanan cepat, aman, dan transparan

Trending

Bukan Orang Kaleng-kaleng, Ternyata Ini Kelompok yang Megeroyok Dua Mata Elang Hingga Tewas Bersimbah Darah di TMP Kalibata

Bukan Orang Kaleng-kaleng, Ternyata Ini Kelompok yang Megeroyok Dua Mata Elang Hingga Tewas Bersimbah Darah di TMP Kalibata

Kasus tewasnya dua mata elang yang dikeroyok hingga tewas di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata, Jakarta Selatan pada Kamis (11/12/22025) sore terungkap.
Top 3 SEA Games 2025: Megawati Hangestri Paling Bersinar di Thailand, Menang Rasa Kalah Timnas Indonesia, Atlet Renang Muda Peraih Emas

Top 3 SEA Games 2025: Megawati Hangestri Paling Bersinar di Thailand, Menang Rasa Kalah Timnas Indonesia, Atlet Renang Muda Peraih Emas

SEA Games 2025 menciptakan tiga cerita besar bagi Indonesia. Ada kekecewaan, ada kebanggaan, dan ada pula kejutan yang mengubah peta persaingan Asia Tenggara.
Lantik Pengurus Baru, Ini Pesan Mendes PDT ke ABPEDNAS: Awasi Dana Desa

Lantik Pengurus Baru, Ini Pesan Mendes PDT ke ABPEDNAS: Awasi Dana Desa

Asosiasi Badan Permusyawaratan Desa Nasional (ABPEDNAS) menggelar rapat pimpinan nasional (Rapimnas) 2025 di Bandara Soekarno-Hatta, Kota Tangerang pada Jumat (12/12/2025).
Malam Mencekam di TMP Kalibata Buntut Seorang Mata Elang Tewas Dikeroyok, Aksi Pembakaran Hingga Padamnya Listrik

Malam Mencekam di TMP Kalibata Buntut Seorang Mata Elang Tewas Dikeroyok, Aksi Pembakaran Hingga Padamnya Listrik

Dua mata elang (matel) menjadi korban pengeroyokan di kawasan Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata, Pancoran, Jakarta Selatan, pada Kamis (11/12/2025) sore.
Klasemen Perolehan Medali SEA Games 2025, Jumat 12 Desember Pukul 17.00 WIB: Indonesia Tambah 4 Medali Emas hingga Sore Ini

Klasemen Perolehan Medali SEA Games 2025, Jumat 12 Desember Pukul 17.00 WIB: Indonesia Tambah 4 Medali Emas hingga Sore Ini

Berikut klasemen sementara perolehan medali SEA Games 2025, Jumat (12/12/2025) hingga pukul 17.00 WIB.
Susul Wagub Jabar, Dedi Mulyadi Beri Respons terkait Resbob Menghina Suku Sunda dan Suporter Persib Bandung

Susul Wagub Jabar, Dedi Mulyadi Beri Respons terkait Resbob Menghina Suku Sunda dan Suporter Persib Bandung

Gubernur Jawa Barat (Jabar), Dedi Mulyadi bereaksi soal konten kreator Adimas Firdaus alias Resbob diduga menghina suku Sunda dan suporter Persib Bandung, Viking Persib Club.
Duh, Foto Resbob Ditaruh dengan "Sesajen" Buntut Ucapan Menghina Suku Sunda, Dedi Mulyadi Sampai Ikut Ngomong

Duh, Foto Resbob Ditaruh dengan "Sesajen" Buntut Ucapan Menghina Suku Sunda, Dedi Mulyadi Sampai Ikut Ngomong

Ucapan Resbob yang memantik amarah tersebut, diunggah ulang berbagai akun di Medsos.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT