ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Mendikti Saintek hingga Menkes Ceramah di UPH Festival 2025: Angkat Isu AI, Pendidikan, dan Kesehatan

Mendikti Saintek RI Prof. Brian Yuliarto dan Menkes Budi Gunadi Sadikin turut memberikan ceramah kampus tentang pendidikan, teknologi, dan kesehatan di UPH Festival 2025.
Sabtu, 16 Agustus 2025 - 12:03 WIB
UPH Festival 2025.
Sumber :
  • Ist

Jakarta, tvOnenews.com - Universitas Pelita Harapan (UPH) baru saja menyambut lebih dari 6.500 mahasiswa baru dari seluruh Indonesia dan mancanegara lewat UPH Festival 2025.

Giat yang sekaligus menjadi ajang orientasi, pengenalan, dan pembentukan mahasiswa baru ini berlangsung pada 14-16 Agustus 2025. 

Tahun ini, sekitar 70 mahasiswa internasional dari Tiongkok, Timor Leste, Jerman, Iran, Jepang, Kenya, Nigeria, Myanmar, Pakistan, Filipina, dan Korea Selatan turut memperkaya keberagaman komunitas UPH.

Angkat Isu AI, Pendidikan, dan Kesehatan

Seminar Distinguished Guest Speaker (DGS) di UPH Festival 2025 yang dihadiri Mendikti Saintek dan Menteri Kesehatan.
Seminar Distinguished Guest Speaker (DGS) di UPH Festival 2025 yang dihadiri Mendikti Saintek dan Menteri Kesehatan.
Sumber :
  • Ist

 

Salah satu agenda utama UPH Festival 2025 adalah sesi Seminar Distinguished Guest Speaker (DGS) bertema “Principled Technology: Stewarding Intelligence with Integrity”.

Sesi ini menghadirkan para tokoh terkemuka yang akan memberikan wawasan tentang perkembangan teknologi Artificial Intelligence (AI) serta dampaknya di berbagai bidang, khususnya pendidikan tinggi, sains, dan teknologi.

Berbeda dari tahun-tahun sebelumnya, tahun ini DGS dibagi menjadi beberapa subtema berdasarkan bidang, yakni bidang teknologi, pendidikan, dan kesehatan.

Dekan Fakultas Artificial Intelligence UPH, Rizaldi Sistiabudi, menekankan pentingnya AI sebagai alat untuk memperkuat kemampuan manusia, bukan menggantikan manusia, serta mendorong efisiensi bisnis dengan kebijaksanaan dan disiplin.

“Secanggih apapun teknologi, penggunaannya perlu integritas. AI dapat membantu banyak hal, tapi manusialah yang tetap menjaga arah dan tujuan," ujarnya, dilansir Sabtu (16/8/2025).

Kemudian, Mendikti Saintek RI Prof. Brian Yuliarto yang juga hadir di acara tersebut turut menyampaikan ceramahnya terkait aspek pendidikan.

Menurutnya, anak muda memiliki kekuatan besar untuk mengubah masa depan bangsa. Menurutnya, mahasiswa adalah kelompok elit yang memiliki peluang untuk mendorong percepatan kemajuan bangsa.

“Nikmati waktu kalian di universitas, kejarlah mimpi, dan jangan pernah menyerah. Buatlah inovasi yang bisa membuat bangsa kita bangga. Saya yakin, 15 sampai 10 tahun mendatang, kita akan melihat karya-karya besar dari anak muda Indonesia,” ucap Prof. Brian.

Sementara Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin membagikan pandangannya mengenai pemanfaatan teknologi, khususnya AI, untuk mendorong kemajuan layanan kesehatan nasional.

Halaman Selanjutnya :
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Sariawan umumnya ringan, namun jika tak kunjung sembuh bisa menjadi tanda kanker mulut. Kenali penyebab, gejala, dan cara pencegahannya di sini.
Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT