Dukung Pembangunan 1.000 Dapur MBG, Anindya Bakrie Tekankan Pentingnya Peran Pengusaha untuk Dukung Program Nasional
- tvOnenews.com/Taufik Hidayat
Jakarta, tvOnenews.com - Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia menyatakan mendukung pembangunan 1.000 dapur Makan Bergizi Gratis (MBG) di Indonesia.
Menurut, Ketua Kadin, Anindya Novyan Bakrie, langkah ini merupakan bentuk komitmen pemerintah untuk mendukung program nasional Makan Bergizi Gratis (MBG) melalui penguatan sektor pangan dan gizi di seluruh Indonesia.
"Salah satu langkah konkret adalah pembangunan 1.000 Dapur MBG yang difasilitasi oleh Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia, yang akan menjadi bagian dari 30.000 titik Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) yang direncanakan oleh Badan Gizi Nasional (BGN)," tutur Anindya Bakrie, Kamis (19/6/2025).
"Antusiasme luar biasa dari dunia usaha menunjukkan bahwa mereka siap bergotong-royong untuk mendukung program ini," imbuhnya.
Anindya mengatakan pihaknya berniat untuk ikut serta membangun 1.000 titik dapur, dimulai dengan proyek percontohan yang akan dilaksanakan sebelum 17 Agustus 2025.
Menurut dia, keterlibatan dunia usaha melalui Kadin bukan hanya untuk memenuhi kebutuhan pangan yang bergizi, tetapi juga bertujuan untuk menciptakan lapangan pekerjaan serta memberdayakan masyarakat.
"Program ini diharapkan dapat memperkuat ketahanan gizi nasional dengan memastikan ketersediaan pangan bergizi bagi anak-anak, ibu hamil, dan ibu menyusui, serta keluarga kurang mampu di berbagai wilayah Indonesia," tutur dia.
Anindya menekankan pentingnya peran pengusaha dalam memberikan dukungan nyata terhadap infrastruktur dan rantai pasok pangan, yang akan berperan besar dalam keberhasilan program MBG.
"Tugas kami adalah membantu BGN untuk mencapai target pembangunan 30.000 titik dapur SPPG, dan Kadin siap berkontribusi sesuai dengan kapasitas yang ada," tegas Anindya.
Kadin pun berkomitmen untuk menyediakan buku panduan yang dapat diimplementasikan oleh Kadin di tingkat provinsi, kota, bahkan di tingkat internasional.
Sementara itu, menurut Kepala BGN, Dadan Hindayana, kontribusi dunia usaha sangat strategis untuk mewujudkan program ini.
"Kadin merupakan bagian penting dari program MBG. Keberhasilan program ini sangat bergantung pada tiga hal: anggaran, SDM, dan infrastruktur," ungkap Dadan.
Dadan berpandangan, peran Kadin dalam membantu membangun infrastruktur dan memenuhi kebutuhan rantai pasok pangan bergizi sangat penting, terutama dengan adanya pasar baru yang tercipta seiring meningkatnya permintaan akibat program MBG.
Load more