Biaya Haji Malaysia vs Indonesia: Mana yang Lebih Murah?
- BP Haji
Jakarta, tvOnenews.com – Perbandingan biaya haji antara Indonesia dan Malaysia kembali menjadi sorotan. Presiden RI Prabowo Subianto menyoroti mahalnya ongkos haji di Indonesia dibanding negara tetangga, dan langsung memerintahkan Menteri Agama serta Badan Penyelenggara Haji untuk menurunkan biaya agar lebih murah dari Malaysia.
Malaysia: Ongkos Lebih Ringan Berkat Subsidi Dana Investasi
Menurut Lembaga Tabung Haji (TH) Malaysia, total biaya haji tahun 2023 mencapai RM 30.850 atau setara ± Rp 100 juta. Namun, berkat subsidi dari hasil investasi dana umat, jemaah hanya membayar sebagian:
-
RM 10.980 (± Rp 38,6 juta) untuk jemaah berpendapatan rendah (B40)
-
RM 12.980 (± Rp 45,6 juta) untuk kategori non-B40
-
Tanpa subsidi: tetap RM 30.850 (± Rp 100 juta)
Subsidi ini bukan berasal dari APBN, melainkan dari portofolio investasi Tabung Haji di berbagai sektor syariah, sehingga beban jemaah dapat ditekan secara signifikan.
Indonesia: Biaya Naik, Pemerintah Mulai Evaluasi
Sementara itu, biaya haji di Indonesia terus meningkat. Pada tahun 2024, total Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji (BPIH) ditetapkan sebesar Rp 93,4 juta, dengan jemaah menanggung sekitar Rp 56 juta. Sisanya disubsidi oleh Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH) melalui nilai manfaat investasi dana haji.
Berikut data perbandingan:
-
BPIH 2023: Rp 90,05 juta | Bipih (dibayar jemaah): Rp 49,81 juta
-
BPIH 2024: Rp 93,4 juta | Bipih: Rp 56 juta
Meski subsidi tetap diberikan, porsi biaya yang harus dibayar jemaah Indonesia lebih besar dibanding Malaysia.
Prabowo: Biaya Harus Lebih Murah dari Malaysia
Presiden Prabowo Subianto secara tegas menyampaikan keinginannya agar biaya haji Indonesia bisa lebih murah dari Malaysia. Hal ini diungkapkannya saat meresmikan Terminal Khusus Haji dan Umrah di Bandara Soekarno-Hatta, Minggu (4/5).
"Saya belum puas, kita harus capai yang terbaik. Kalau bisa lebih murah dari Malaysia," ujar Prabowo di hadapan Menteri Agama Nasaruddin Umar dan Kepala BP Haji Mochamad Irfan Yusuf.
Prabowo juga mengapresiasi penurunan biaya sebesar Rp 4 juta untuk musim haji 2025, namun menilai hal itu baru langkah awal. Ia meminta optimalisasi layanan transportasi, akomodasi, dan efisiensi dana haji agar jemaah tidak terbebani.
Load more