ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Indonesia Gaet Teknologi Perikanan Denmark, Satelit hingga Drone Laut Siap Perkuat Command Center KKP

Indonesia jajaki kerja sama teknologi perikanan berkelanjutan dengan Denmark. Satelit, Command Center, dan drone laut jadi kunci lawan pencurian ikan.
Kamis, 24 April 2025 - 09:35 WIB
Perikanan Nasional
Sumber :
  • IST

Jakarta, tvOnenews.com — Indonesia dan Denmark bersiap memperkuat kerja sama di sektor kelautan dengan memanfaatkan teknologi canggih demi menjaga keberlanjutan sumber daya laut. 

Dalam pertemuan bilateral yang digelar di Jakarta, Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono bertemu langsung dengan Menteri Luar Negeri Denmark Lars Løkke Rasmussen membahas soal kolaborasi teknologi untuk mendukung pengelolaan laut yang berkelanjutan.

“Kami punya roadmap Ekonomi Biru untuk memastikan pengelolaan kelautan dan perikanan secara berkelanjutan,” kata Trenggono, Rabu (23/4).

Satelit dan Command Center: Senjata KKP Pantau Lautan

Trenggono juga memperkenalkan fasilitas unggulan milik Kementerian Kelautan dan Perikanan: Command Center. Fasilitas ini adalah pusat komando berbasis data yang digunakan untuk memantau pergerakan kapal-kapal perikanan di seluruh perairan Indonesia. 

Data satelit menjadi tulang punggung sistem ini dalam mendeteksi aktivitas mencurigakan, termasuk pelaku illegal, unreported, dan unregulated fishing (IUUF).

“Fasilitas ini difokuskan untuk mengintegrasikan sistem informasi KKP, infrastruktur pemantauan, hingga peningkatan SDM,” ujarnya.

Trenggono berharap teknologi Denmark, khususnya dalam sistem satelit dan pengawasan laut, bisa memperkuat kemampuan Command Center ke depan.

Denmark Tawarkan Teknologi Drone Laut

Dalam pertemuan itu, Rasmussen tak datang dengan tangan kosong. Ia memperkenalkan teknologi drone laut buatan perusahaan maritim Denmark yang bisa menjadi alat bantu penting dalam mengawasi perairan secara real-time. Teknologi ini dinilai cocok untuk mendeteksi aktivitas ilegal di wilayah laut Indonesia yang luas.

“Meski jarak antara Denmark dan Indonesia sangat jauh, sebagai negara maritim kami memiliki banyak kesamaan, terutama dalam hal tantangan menjaga laut,” ujar Rasmussen.

Rasmussen juga mengungkapkan kekagumannya terhadap sistem pemantauan laut Indonesia, menyebut infrastruktur Command Center milik KKP sebagai langkah maju yang signifikan.

Hubungan 75 Tahun dan Surplus Perdagangan

Pertemuan tersebut juga menjadi simbol dari hubungan diplomatik yang telah terjalin selama 75 tahun antara kedua negara. Tak hanya hubungan politik, kerja sama ekonomi di sektor kelautan pun terus menguat.

Pada tahun 2024, neraca perdagangan produk perikanan Indonesia ke Denmark mencatatkan surplus. Ekspor mencapai 6,449 juta dolar AS, sementara nilai impor tercatat 5,709 juta dolar AS.

Kementerian Kelautan dan Perikanan berharap sinergi ini bisa menjadi contoh nyata bagaimana teknologi dan diplomasi bisa berjalan beriringan untuk menjaga laut Indonesia tetap lestari dan produktif. (ant/nsp)

Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Menantu Kerap Ditekan Permintaan Mertua? Ini Jawaban Bijak dari Ulama untuk Membantu Menyikapinya

Menantu Kerap Ditekan Permintaan Mertua? Ini Jawaban Bijak dari Ulama untuk Membantu Menyikapinya

Ketika suami istri masih menetap di rumah orang tua, tak jarang orang tua menyimpan harapan terhadap anak dan menantunya. Bila mertua banyak permintaan, menantu harus bagaimana?

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT