Jakarta, tvOnenews.com – Nilai tukar rupiah dibuka menguat terhadap dolar Amerika Serikat (AS) pada perdagangan Senin pagi (21/4). Penguatan ini terjadi seiring tekanan terhadap indeks dolar AS, yang disebabkan oleh pernyataan kontroversial Presiden AS Donald Trump terkait kebijakan suku bunga The Fed.
Sementara itu, indeks dolar AS juga menunjukkan pelemahan, turun ke kisaran 98 setelah sempat berada di atas 99 pada pekan sebelumnya.
Presiden Direktur PT Doo Financial Futures Ariston Tjendra menilai pelemahan dolar AS terjadi akibat persepsi negatif pasar terhadap intervensi verbal Trump terhadap The Fed.
“Tekanan terhadap dolar AS terbaru datanya dari persepsi negatif pasar terhadap pernyataan Trump yang meminta Bank Sentral AS untuk memangkas suku bunga acuannya,” ujar Ariston kepada ANTARA, Senin (21/4).
Pernyataan Trump dinilai sebagai bentuk intervensi terhadap independensi bank sentral, yang justru menimbulkan kekhawatiran di kalangan investor global.
Load more