"Makanya waktu itu saya bilang untuk mempercepat hilirisasi, ya kita dorong bullion bank yang selama ini juga kita tidak punya. Ternyata kita urus disambut baik dengan OJK dan lain-lain," kata Erick di Jakarta, Kamis (9/1) dikutip dari Antara.
Sebagai perusahaan tambang hilir dan hulu, PT Freeport Indonesia (PTFI) sendiri telah melakukan pengiriman perdana emas batangan dari fasilitas Precious
Metal Refinery (PMR) Smelter PTFI ke PT Aneka Tambang Tbk (ANTAM) di Pulogadung Jakarta, Rabu (12/2).
Jumlah pengiriman perdana itu tercatat sebanyak 125 kilogram atau senilai Rp207 miliar dengan kadar kemurnian 99,99 persen.
Presiden Direktur PTFI, Tony Wenas, menegaskan bahwa pengiriman emas batangan perdana ke ANTAM utu merupakan langkah penting dalam upaya hilirisasi emas di Indonesia.
Sementara itu, Direktur Utama ANTAM Nico Kanter menjelaskan kolaborasi PTFI dengan ANTAM merupakan bukti nyata komitmen dalam mengembangkan industri pengolahan mineral di Indonesia dan meningkatkan daya saing di pasar global.
“Sinergi antara PTFI dengan ANTAM merupakan langkah penting dalam mewujudkan kemandirian Indonesia di sektor pertambangan. Langkah ini sejalan dengan upaya pemerintah untuk mengurangi ketergantungan pada produk impor dan mendorong penggunaan produk dalam negeri,” kata Nico.
Load more