Ramai Karena Dipolisikannya Said Didu Akibat Kritik Proyek PIK 2, Begini Geliat Emiten Milik Pantai Indah Kapuk Dua
- antara
Awal peningkatan harga saham PANI sejalan dengan perubahan nama perseroan dari PT Pratama Abadi Nusa Industri menjadi PT Pantai Indah Kapuk Dua Tbk.
Pada 2022, PANI membukukan pendapatan sebesar Rp578 miliar, naik +104% dari pendapatan tahun 2021 yang sebesar Rp283 miliar.
Laba bersih juga mengalami kenaikan dari Rp2 miliar sepanjang tahun 2021 menjadi Rp138 miliar pada 2022, atau naik 69 kali lipat secara tahunan (year-on-year/yoy).
Kinerja positif PANI terus berlanjut di tahun 2023, dimana perseroan berhasil membukukan pendapatan sebesar Rp2,16 triliun (naik +273% YoY) dan laba bersih Rp270 miliar (naik +95% YoY).
Secara kumulatif hingga kuartal-III 2024 (9M24), perseroan berhasil mencatat pendapatan sebesar Rp2,1 triliun dengan laba sebesar Rp487 miliar. Angka tersebut mencerminkan kenaikan pada pendapatan dan laba bersih masing-masing sebesar +20,9% dan +91,2% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya.
Lantas bagaimana pergerakan saham PANI sejalan dengan berjalannya pelaporan terhadap Said Didu?
Melansir RTI, ditengah ramainya kabar tentang Said Didu yang dipolisikan karena mengkritik proyek strategis nasional Pantai Indah Kapuk Dua, pasar saham PANI tetap tumbuh positif,
Dalam grafik harian, pada Selasa (19/11/2024) harga saham PANI tumbuh 5,16 persen, atau setara dengan 725 poin menjadi 12.775.
Meski mengalami pertumbuhan, secara grafik sepekan, saham PANI masih berada di ondikator zona merah. (vsf)
Load more