Jakarta, tvOnenews.com - Presiden RI Prabowo Subianto disebut bakal batal membentuk Kementerian/Badan Penerimaan Negara yang sebelumnya sempat digaungkan akan menjadi salah satu kementerian/badan baru di kabinetnya.
Ekonom senior sekaligus Anggota Dewan Pakar TKN, Dradjad Wibowo, buka suara soal batalnya pembentukan Kementerian/Badan Penerimaan Negara tersebut.
Diketahui, Kementerian/Badan ini awalnya akan dibentuk atas usulan pemisahan tugas badan penerimaan negara yang selama ini diampu oleh Direktorat Jenderal Pajak dan Direktorat Jenderal Bea Cukai, Kementerian Keuangan.
Namun, Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati, yang disebut akan kembali menjabat sebagai Menkeu di Kabinet Prabowo-Gibran, menolak rencana pembentukan BPN tersebut.
Mengenai hal tersebut, Dradjad Wibowo mengatakan bahwa tidak diketahui secara pasti sampai kapan rencana tersebut akan diwujudkan.
"Yang jelas bakal tertunda entah sampai kapan," kata Dradjad kepada tvOnenews.com, Minggu (20/10/2024).
"Sri Mulyani selama ini tidak setuju pemisahan tersebut," imbuh Ekonom INDEF tersebut.
Load more