Jakarta, tvOnenews.com - Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia angkat bicara mengenai isu reshuffle Kabinet Indonesia Maju (KIM) yang akan dilakukan Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Dalam isu yang beredar, Menteri Bahlil dikabarkan bakal diplot menjadi Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) menggantikan Arifin Tasrif.
Menanggapi hal tersebut, Bahlil mengaku tidak mengetahui kabar soal perombakan kabinet yang digembar-gemborkan akan terjadi pekan depan.
Hal itu disampaikan Bahlil seusai acara penganugerahan Tanda Jasa dan Kehormatan di Istana Negara, Jakarta, Rabu sore.
"Saya juga tidak tahu," ucap Bahlil dikutip Kamis (15/8/2024).
Bahlil menegaskanbahwa perombakan kabinet adalah hak prerogatif presiden.
Ia pun akhirnya hanya memberikan jawaban singkat mengenai isu reshuffle yang juga akan menentukan nasibnya tersebut.
"Itu hak prerogatif presiden," ujar Bahlil.
Di sisi lain, Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh memberikan jawaban agak berbeda mengenai isu perombakan kabinet.
Dari Partai NasDem, diketahui ada satu nama kader yang rumornya akan menjadi sasaran reshuffle, yakni Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya.
Terkait hal tersebut, Surya Paloh mengatakan bahwa Presiden Jokowi pasti telah mempertimbangkan baik-baik jika memang benar akan melakukan reshuffle kabinet.
Oleh karena itu, Surya Paloh berharap semua pigak berperasangka baik dalam merespons isu reshuffle tersebut.
"Tentu beliau sudah mempertimbangkan baik-baik. Kita tetap berpikir seperti saya katakan tadi mengedepankan positive thinking. Kita yang jelas tantangan kehidupan kebangsaan kita bukan semakin mengecil, semakin besar," kata Surya Paloh.
Di pihak lainnya, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan juga memberikan komentar singkat saat disinggung mengenai isu rencana perombakan kabinet oleh Presiden Jokowi.
Luhut mengatakan bahwa dirinya tidak mengetahui soal isu rencana perombakan atau reshufle KIM tersbeut.
Salah satu menteri terdekat Jokowi itu pun seolah sangat hati-hati untuk memberikan jawaban terkait reshuffle dan tidak ingin berspekulasi.
"Nggak tahu saya (soal reshuffle kabinet). Saya jawab yang bisa saya jawab," ucap Menko Luhut, Rabu (14/8/2024). (rpi)
Load more