ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Terungkap! Pesawat Singapore Airlines Ternyata Jatuh Hingga 54 Meter Saat Terjadi Turbulensi Parah Pekan Lalu

Pesawat Boeing 777 milik Singapore Airlines ternyata sempat jatuh hingga 178 kaki, atau sekitar 54 meter pada saat mengalami turbulensi parah pekan lalu.
Rabu, 29 Mei 2024 - 20:22 WIB
Terungkap! Pesawat Singapore Airlines Jatuh Hingga Setinggi 54 Meter Saat Terjadi Turbulensi Parah
Sumber :
  • AP Foto

Jakarta, tvOnenews.com - Hasil penyelidikan awal berhasil mengungkap kondisi yang dihadapi pesawat Singapore Airlines saat terjadi tubulensi parah pekan lalu. Pesawat Boeing 777 ini ternyata sempat jatuh hingga 178 kaki, atau sekitar 54 meter pada saat mengalami turbulensi.

Otoritas Kementerian Transportasi Singapura mengungkapkan hasil penyelidikan awal atas insiden turubulensi parah pesawat Singapore Airlines yang menewaskan seorang penumpang dan melukai puluhan penumpang dan awak pesawat. 

Pada 21 Mei 2024 lalu, pesawat Singapore Airlines yang terbang dari Bandara Heatrow London menuju Singapura ini, harus menghadapi turbulensi udara parah. Pesawat yang mengangkut 211 penumpang dan 18 awak ini terpaksa harus mendarat darurat di Bangkok, Thailand. 

Otoritas berwenang Singapura telah melakukan  investigasi bersama dengan Badan Keselamatan Transportasi Amerika Serikat (NTSB), FAA, dan Boeing. Hasil investigasi telah berhasil menyusun kronologi dan analisis dari hasil pengumpulan data penerbangan. 

Temuan awal menunjukkan bahwa insiden terjadi saat pesawat melintas di sebelah selatan Myanmar pada ketinggian 37 ribu kaki (11.277 meter). Ketika itu, pesawat mengalami goncangan akibat adanya perubahan tekanan gravitasi. 

Mengatasi adanya getaran, pilot pesawat kemudian menaikkan ketinggian ke level 37.362 kaki (11.387 meter) dan menaikkan kecepatan untuk mencapai ketinggian yang dianggap aman. Namun,sistem pilot otomatis kemudian berupaya menurunkan ketinggian untuk kembali ke level semula. 

"Pesawat mengalami perubahan tiba - tiba dalam gaya gravitasi (G).. hal inilah yang membuat penumpang dan awak yang tidak menggunakan sabuk keselamatan terguncang ke atas dan menabrak plafon pesawat," jelas otoritas berwenang Singapura.

"Perubahan gaya gravitasi (G) dalam waktu 4,6 detik ini membuat ketinggian pesawat jatuh hingga 178 kaki, dan akhirnya membuat banyak penumpang dan kru yang terluka,"

Selama terjadinya turbulensi, pilot terdengar mengumumkan kepada penumpang untuk menggunakan sabuk keselamtan dan menyalakan lampu tanda penggunaan sabuk keselamatan. Data menunjukkan bahwa pilot butuh waktu 21 detik untuk mengendalikan pesawat, sebelum kembali mengaktifkan sistem kendali otomatis atau autopilot. 

Setelah turubulensi parah ini, untungnya pesawat tidak lagi menghadapi insiden berarti hingga akhirnya mendarat darurat di Bangkok sekitar satu jam setelah insiden.

Halaman Selanjutnya :
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Sariawan umumnya ringan, namun jika tak kunjung sembuh bisa menjadi tanda kanker mulut. Kenali penyebab, gejala, dan cara pencegahannya di sini.
Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT