"Sampai sore ini sudah 5.000.000++ orang mendoakan Almarhumah Vina," tulis Dee Company pada rilis dan kampanyenya, dikutip Jumat (24/5/2024).
Dilihat dari sisi bisnis, film Vina tentu sukses besar dan telah meraup keuntungan puluhan atau bahkan ratusan miliar rupiah.
Sebagaimana diberitakan tvOnenews.com sebelumnya yang mengacu pada pernyataan sutradara Joko Anwar, pendapatan kotor sebuah film Indonesia dapat dihitung dari jumlah tiket dikalikan harga tiket rata-rata di bioskop.
Jika dikalkulasi berdasarkan asumsi bahwa harga tiket bioskop di Indonesia jika dirata-rata sebesar Rp40 ribu, maka film Vina: Sebelum 7 Hari yang disaksikan 5.000.000 orang lebih di bioskop menghasilkan pendapatan kotor sebesar Rp200 miliar lebih pada minggu kedua.
Sedangkan, menurut Joko Anwar, setiap perusahaan film atau rumah produksi, biasanya akan menerima keuntungan sebesar 50 persen dipotong pajak.
Katakanlah perusahaan film menerima Rp18.000 dari setiap tiket yang terjual, maka Dee Company saat ini sudah mengantongi untung sebesar Rp90 miliar lebih dari film Vina: Sebelum 7 Hari.
Penghasilan tersebut pastinya masih harus dikurangi dengan biaya produksi dan biaya promosi, baru sisanya adalah keuntungan bersih produser.
Load more