News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Di Sidang Tahunan ADB, Menkeu Sri Mulyani Serukan Upaya Kolektif untuk Mencapai Transisi Energi, Ini Poin-poin yang Disampaikan

Menkeu Sri Mulyani mendorong keterlibatan sektor swasta agar memperbesar dukungan pendanaan untuk pembangunan dan perubahan iklim serta transisi ke energi hijau
Selasa, 7 Mei 2024 - 13:50 WIB
Sri Mulyani saat bertemu dengan Presiden Asian Development Bank (ADP), Masatsugu Asakawa.
Sumber :
  • Instagram @smindrawati

Jakarta, tvOnenews.com - Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati bicara mengenai transisi energi saat menghadiri rangkaian Pertemuan Tahunan Bank Pembangunan Asia (Asian Development Bank – ADB) pada 2-5 Mei 2024 di Tbilisi, Georgia. 

Agenda bertema Bridge to the Future yang dihadiri Sri Mulyani tersebut sekaligus memperingati 50 tahun sejak Asian Development Fund (ADF) pertama kali diinisiasi pada 1974. 

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

ADF merupakan salah satu bentuk komitmen negara-negara anggota ADB untuk menghapus kemiskinan dan meningkatkan kualitas hidup di Asia dan Pasifik, terutama di negara-negara termiskin dan rentan.

tvonenews

Mengawali agenda, Menkeu Sri Mulyani Indrawati menghadiri ASEAN Finance Ministers' and Central Bank Governors' Meeting+3 (AFMGM+3) yang membahas perkembangan stabilitas dan kebijakan ekonomi makro dan keuangan masing-masing negara dan kawasan, termasuk mendiskusikan upaya-upaya penguatan kerjasama keuangan ASEAN+3. 

Salah satu agenda penting yang dibahas dalam AFMGM+3 tahun ini adalah mengenai penguatan jaring pengaman keuangan kawasan untuk fasilitas Rapid Financing Facility (RFF).

Inisiatif tersebut dapat membantu kawasan Asia dan Pasifik untuk mendapatkan likuiditas dalam menghadapi risiko non-sektor keuangan seperti pandemi dan bencana alam. Fasilitas Tersebut akan tetap berada di bawah kerangka Chiang Mai Initiative Multilateralization (CMIM) yang telah ada di ASEAN+3. 

Selain itu, Indonesia juga berkomitmen untuk selalu mendorong peningkatan kapasitas ASEAN+3 Macroeconomic Research Office (AMRO) dalam melaksanakan fungsi pemantauan ekonomi kawasan dan dalam hubungan dengan memperkuat jaring pengaman keuangan regional.

Tak hanya itu, Indonesia juga mendukung pengembangan pasar keuangan berkelanjutan (sustainable finance market) di ASEAN, termasuk obligasi hijau (green bond) dan obligasi berkelanjutan (sustainable bond).

Menkeu Sri Mulyani Indrawati juga menghadiri beberapa agenda utama, seperti Governor’s Plenary yang membahas bagaimana mendorong keterlibatan sektor swasta agar memperbesar dukungan pendanaan untuk pembangunan dan perubahan iklim dari nilai miliaran menjadi triliunan dollar. 

Menkeu menyampaikan pentingnya peran Bank Pembangunan Multilateral (Multilateral Development Banks / MDBs) seperti ADB sebagai katalisator dalam memobilisasi pendanaan oleh sektor swasta, selain peran pemerintah yang juga diperlukan untuk memberikan keyakinan bagi pelaku usaha swasta untuk meningkatkan partisipasi, seperti melalui pendanaan campuran, dukungan pemerintah berupa fasilitas penjaminan, asuransi, serta kerjasama pemerintah dan badan usaha. 

Agenda utama lainnya yang dihadiri oleh Menkeu Sri Mulyani Indrawati yaitu “Governors’ Business Session”. Dalam pertemuan tersebut, Menkeu menyerukan agar USB dapat bekerja sama dengan sektor swasta dan filantropi untuk memfasilitasi pendanaan campuran (blended finance).

Sebagaimana diarahkan untuk MDBs strategis lainnya, Menkeu Juga menekankan reformasi menuju bigger, better, dan bolder ADB. Keterlibatan ADB dalam Energy Transition Mechanism (ETM) di Indonesia merupakan salah satu contoh proyek percontohan yang dapat direplikasi di negara-negara lain.

Indonesia juga mendukung model operasi ADB yang baru (New Operating Model - NOM) serta reformasi permodalan melalui optimalisasi neraca yang akan mendukung pendanaan untuk sektor prioritas yang dapat memberikan tambahan pendanaan sebesar USD10 miliar selama 10 tahun mendatang. SP –24/KLI/2024 2/2.

Terakhir, Indonesia menyerukan ADB untuk mendukung Small Islands Developing States (SIDS) dan negara rentan dalam bentuk mobilisasi pendanaan melalui program co-financing dan Kerja Sama Selatan-Selatan dan Triangular. Dalam agenda lainnya, Menkeu Sri Mulyani Indrawati menjadi panelis dalam agenda seminar “Achieving Climate Outcomes for Transformation”. 

Menkeu menyampaikan bahwa peran Kemenkeu sangat penting dalam memastikan program serta kebijakan yang diimplementasikan akan mampu menarik investasi dan memperdalam pasar keuangan. 

Selanjutnya, mengakhiri agenda Pertemuan Tahunan ADB, Menkeu menjadi panelis dalam agenda seminar “Governor’s Seminar: Toward Climate-Friendly Globalization” bersama Presiden ADB, Masatsugu Asakawa, Menteri Keuangan Georgia, Lasha Khutsishvili, dan Menteri Keuangan Bangladesh, Hasan Mahmood Ali. Menkeu Sri Mulyani Indrawati berbagi pandangannya mengenai upaya Indonesia memastikan pembangunan ekonomi yang ramah lingkungan serta kontribusinya dalam mata rantai perdagangan global. 

Di sela–sela pertemuan utama, Menkeu Sri Mulyani Indrawati juga berkesempatan mengadakan beberapa pertemuan bilateral diantaranya dengan dengan Presiden ADB, Masatsugu Asakawa, Deputi Perdana Menteri dan Menkeu Fiji, Biman Prasad, Menkeu Jepang, Shin'ichi Suzuki dan Deputi Pertama Perdana Menteri yang juga merangkap Menteri Ekonomi dan Pembangunan Berkelanjutan Georgia.

Pada pertemuan dengan Presiden ADB, selain menegaskan komitmen Indonesia untuk pembangunan berkelanjutan di tengah situasi global yang penuh tantangan, Menkeu Sri Mulyani Indrawati juga berdiskusi mengenai transisi energi Indonesia dan dukungan ADB yang diberikan, serta harapan Indonesia untuk dapat menempatkan wakil Indonesia di jajaran strategis manajemen ADB.

Sementara dengan Menkeu Fiji, keduanya berdiskusi mengenai penguatan kerja sama antar negara di beberapa area seperti pertanian dan perikanan. Pada pertemuan dengan Menkeu Jepang, Menkeu Sri Mulyani Indrawati mendiskusikan kondisi ekonomi kedua negara, kerja sama di lingkup ASEAN+3, serta potensi kerja sama untuk perdagangan dan kredit karbon.

Pada pertemuan dengan Deputi Pertama Perdana Menteri Georgia, Menkeu menyampaikan harapan untuk peningkatan kerja sama ekonomi, perdagangan dan investasi kedua negara.

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

Pertemuan Tahunan ADB merupakan salah satu bentuk nyata kerja sama pada tingkat global yang bertujuan untuk mengatasi tantangan-tantangan global secara bersama-sama. Kedepan, diharapkan Pertemuan Tahunan ADB dapat memberikan peran yang lebih besar dalam pembangunan serta meningkatkan kualitas hidup negara-negara termiskin dan rentan di kawasan Asia dan Pasifik.

Sebagai bank multilateral yang memposisikan dirinya sebagai bank untuk pendanaan perubahan iklim di kawasan Asia, ADB diharapkan dapat meningkatkan dukungan pendanaan dengan lebih terjangkau bagi upaya adaptasi dan mitigasi dampak perubahan iklim. (rpi)

Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Simak Lokasi dan Jadwal SIM Keliling di Kota Tangerang Hari Ini, Jumat 19 Desember 2025

Simak Lokasi dan Jadwal SIM Keliling di Kota Tangerang Hari Ini, Jumat 19 Desember 2025

Sat Lantas Polres Metro Tangerang Kota merilis jadwal pelayanan dan lokasi SIM Keliling pada Jumat (19/12/2025).
Simak Lokasi dan Jadwal SIM Keliling di Kota Tangsel Hari Ini, Jumat 19 Desember 2025

Simak Lokasi dan Jadwal SIM Keliling di Kota Tangsel Hari Ini, Jumat 19 Desember 2025

Sat Lantas Polres Tangerang Selatan (Tangsel) merilis jadwal pelayanan dan lokasi SIM Keliling pada Jumat (19/12/2025).
Hercules TNI Terbangkan 14 Ton Cabai Hasil Panen Petani Bener Meriah Menuju Kota Medan

Hercules TNI Terbangkan 14 Ton Cabai Hasil Panen Petani Bener Meriah Menuju Kota Medan

Dukungan negara untuk menjaga denyut ekonomi petani terdampak bencana di Aceh terus berjalan.
Viral Dua Pria Tergeletak Diduga Korban Kecelakaan di Kemayoran, Polisi Ungkap Faktanya

Viral Dua Pria Tergeletak Diduga Korban Kecelakaan di Kemayoran, Polisi Ungkap Faktanya

Sebuah video viral di media sosial, memperlihatkan dua orang pria tergeletak yang diduga korban kecelakaan di Jalan Benyamin Sueb, kawasan Kemayoran, Jakarta Pusat, Kamis (18/12/2025) pagi.
Bintang Vietnam Dinh Bac Blak-blakan Lantang Usai Antar Timnya Juara SEA Games 2025

Bintang Vietnam Dinh Bac Blak-blakan Lantang Usai Antar Timnya Juara SEA Games 2025

Striker tim U22 Vietnam, Nguyen Dinh Bac, tak mampu menyembunyikan rasa bahagianya usai membawa negaranya meraih medali emas sepak bola SEA Games ke-33.
Jordi Amat Singgung Beban Pelatih Baru Timnas Indonesia dan Mimpi Piala Dunia 2030

Jordi Amat Singgung Beban Pelatih Baru Timnas Indonesia dan Mimpi Piala Dunia 2030

‎Perbincangan soal pelatih anyar Timnas Indonesia pun ramai di media sosial dan ruang publik sepak bola nasional

Trending

Jordi Amat Singgung Beban Pelatih Baru Timnas Indonesia dan Mimpi Piala Dunia 2030

Jordi Amat Singgung Beban Pelatih Baru Timnas Indonesia dan Mimpi Piala Dunia 2030

‎Perbincangan soal pelatih anyar Timnas Indonesia pun ramai di media sosial dan ruang publik sepak bola nasional
Viral Imbauan Jangan Pulang Malam Bagi Warga Jakarta, Ternyata Ini Penyebabnya

Viral Imbauan Jangan Pulang Malam Bagi Warga Jakarta, Ternyata Ini Penyebabnya

Viral di media sosial unggahan video seruan untuk tak pulang larut malam bagi warga Jakarta dan sekitarnya akibat aktivitas supporter Persija yakni Jakmania.
Top 3 SEA Games 2025: Update Perolehan Medali Emas Indonesia, hingga Vietnam Sudah Pasrah

Top 3 SEA Games 2025: Update Perolehan Medali Emas Indonesia, hingga Vietnam Sudah Pasrah

Berikut ini rangkaian berita terpopuler seputar SEA Games 2025: update perolehan medali emas, sorotan media Vietnam, hingga kisah inspiratif atlet catur Medina Warda Aulia.
Khutbah Jumat Singkat 19 Desember 2025: Menyambut Bulan Rajab, Waktunya Perbanyak Amalan

Khutbah Jumat Singkat 19 Desember 2025: Menyambut Bulan Rajab, Waktunya Perbanyak Amalan

Berikut rekomendasi tema teks khutbah Jumat singkat terbaru untuk pelaksanaan shalat Jumat, dengan judul "Menyambut Bulan Rajab, Waktunya Perbanyak Amalan".
Tim Indonesia Siap Jawab Target Kemenpora 80 Medali Emas Hari Ini: Intip Jadwal Pertandingan Skuad Garuda di SEA Games 2025, Kamis 18 Desember 2025

Tim Indonesia Siap Jawab Target Kemenpora 80 Medali Emas Hari Ini: Intip Jadwal Pertandingan Skuad Garuda di SEA Games 2025, Kamis 18 Desember 2025

Dari 80 medali emas yang menjadi target bagi Tim Indonesia di SEA Games 2025, Skuad Garuda telah memiliki 72 medali emas. Selain itu, Tim Indonesia pun mencatatkan 85 medali perak dan 94 medali perunggu. 
Teks Khutbah Jumat 19 Desember 2025 Singkat: Muhasabah Usai Musibah, Saatnya Kembali Memperbaiki Diri dan Iman

Teks Khutbah Jumat 19 Desember 2025 Singkat: Muhasabah Usai Musibah, Saatnya Kembali Memperbaiki Diri dan Iman

Berikut teks khutbah Jumat 19 Desember 2025 singkat dengan tema "Muhasabah Usai Musibah: Saatnya Kembali Memperbaiki Diri dan Iman".
Tiga Orang KPK Bermasker Tiba-Tiba Segel Ruang Kerja Bupati Bekasi

Tiga Orang KPK Bermasker Tiba-Tiba Segel Ruang Kerja Bupati Bekasi

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melakukan penyegelan terhadap ruang kerja Bupati Bekasi, Ade Kuswara Kunang, Kamis (18/12/2025) sekitar pukul 19.00 WIB.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT