ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Aksi Tolak Penggusuran PKL di Kawasan Malioboro Yogyakarta Berlangsung Ricuh

Aksi ratusan massa menolak penggusuran PKL Malioboro diwarnai kericuhan di kawasan Jalan Malioboro Yogyakarta.
Jumat, 7 Februari 2025 - 22:26 WIB
PKL terlibat kericuhan dengan aparat kepolisian di Jalan Malioboro, Jumat (7/2/2025).
Sumber :
  • Tim tvOne - Nuryanto

Yogyakarta, tvOnenews.com - Aksi ratusan massa menolak penggusuran PKL Malioboro diwarnai kericuhan di kawasan Jalan Malioboro Yogyakarta. Massa menilai kasus relokasi PKL Malioboro yang terus berlarut karena sikap abai negara dalam mengurusi persoalan rakyat.

Dalam aksi unjuk rasa ini sejumlah pedagang kaki lima (PKL) di Jalan Malioboro, Kota Yogyakarta, terlibat  kericuhan, Jumat (7/2) petang.

Kericuhan bermula ketika puluhan PKL yang melakukan aksi protes relokasi sejak Jumat siang, memilih tetap bertahan di depan kantor DPRD DIY hingga malam hari.

Orasi masih dilakukan menjelang adzan Maghrib. Sampai sekitar pukul 18.30 WIB, mendadak sekelompok pria datang dari arah selatan Jalan Malioboro mendatangi arah kerumunan peserta aksi yang mayoritas ibu-ibu PKL.

Salah satu koordinator aksi, Raka yang juga anggota LBH Yogyakarta mengungkapkan, aksi unjukrasa karena kali ini DPRD DIY dan Pemda DIY bertindak pasif terhadap persoalan PKL Malioboro.

"Pasca audiensi di tanggal 24 Januar 2025 akan dilakukan dialog kembali dengan memanggil Pemda DIY namun konfirmasi yang semula di tanggal 31 Januari diundur sampai waktu yang tidak jelas. Tanggal 3 Februari massa kembali datang ke DPRD DIY namun tak ada kejelasan hingga sampai hari ini tidak ada jawaban konkret atas nasib terhadap PKL Malioboro," jelasnya.

Menurut Raka, PKL Malioboro hari ini adalah kelompok rakyat terdampak pembangunan Kawasan World Heritage Sumbu Filosofi.

Para PKL menuntut adanya jaminan hidup pasca relokasi, transparansi proses relokasi pedagang yang kini di ketandan dan besokalan, serta menuntut adanya tata kota yang partisipatif dan demokratis dimana malioboro sebagai ruang publik harus bisa diakses dan diterima manfaat baiknya oleh semua.

Hingga kini, para PKL peserta unjuk rasa akhirnya juga dievakuasi menuju ke dalam Kantor DPRD DIY. Puluhan personel Polresta Yogyakarta dan Satpol PP setempat mengamankan area sekitar.

"Berdasarkan pantauan, nampak satu orang dari kelompok massa aksi terkena bogem mentah. Beruntung, petugas kepolisian dan Satpol PP bisa mengamankannya ke dalam Kantor DPRD DIY," ungkap Raka. (nur/buz) 

Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

PERURI Salurkan Bantuan Cepat Tanggap untuk Korban Banjir Bandang dan Longsor di Sumatra

PERURI Salurkan Bantuan Cepat Tanggap untuk Korban Banjir Bandang dan Longsor di Sumatra

PERURI salurkan bantuan logistik ke Aceh, Sumut, dan Sumbar untuk korban banjir bandang dan longsor, bantu percepat pemulihan dan penuhi kebutuhan dasar warga.
Dua Mata Elang Tewas Mengenaskan di TMP Kalibata oleh 6 Anggota Polri, Bagaimana Peran Masing-masing Tersangka?

Dua Mata Elang Tewas Mengenaskan di TMP Kalibata oleh 6 Anggota Polri, Bagaimana Peran Masing-masing Tersangka?

Polda Metro Jaya menetapkan enam anggota Polri sebagai tersangka dalam kasus pengeroyokan hingga menyebabkan tewasnya dua orang mata elang (Matel) berinisial MET (41) dan NAT (32) yang terjadi di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata,Jakarta Selatan pada Kamis (11/12/2025).
Top 3 SEA Games 2025: Megawati Hangestri Paling Bersinar di Thailand, Menang Rasa Kalah Timnas Indonesia, Atlet Renang Muda Peraih Emas

Top 3 SEA Games 2025: Megawati Hangestri Paling Bersinar di Thailand, Menang Rasa Kalah Timnas Indonesia, Atlet Renang Muda Peraih Emas

SEA Games 2025 menciptakan tiga cerita besar bagi Indonesia. Ada kekecewaan, ada kebanggaan, dan ada pula kejutan yang mengubah peta persaingan Asia Tenggara.
Lantik Pengurus Baru, Ini Pesan Mendes PDT ke ABPEDNAS: Awasi Dana Desa

Lantik Pengurus Baru, Ini Pesan Mendes PDT ke ABPEDNAS: Awasi Dana Desa

Asosiasi Badan Permusyawaratan Desa Nasional (ABPEDNAS) menggelar rapat pimpinan nasional (Rapimnas) 2025 di Bandara Soekarno-Hatta, Kota Tangerang pada Jumat (12/12/2025).
Bukan Orang Kaleng-kaleng, Ternyata Ini Kelompok yang Megeroyok Dua Mata Elang Hingga Tewas Bersimbah Darah di TMP Kalibata

Bukan Orang Kaleng-kaleng, Ternyata Ini Kelompok yang Megeroyok Dua Mata Elang Hingga Tewas Bersimbah Darah di TMP Kalibata

Kasus tewasnya dua mata elang yang dikeroyok hingga tewas di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata, Jakarta Selatan pada Kamis (11/12/22025) sore terungkap.
Transportasi Digital Makin Dinamis! Inilah Tantangan Baru dan Solusi dari Para Pemangku Kepentingan

Transportasi Digital Makin Dinamis! Inilah Tantangan Baru dan Solusi dari Para Pemangku Kepentingan

Menurut data Kementerian Perhubungan (2024), pengguna transportasi online terus meningkat seiring tumbuhnya kebutuhan akan layanan cepat, aman, dan transparan

Trending

Bukan Orang Kaleng-kaleng, Ternyata Ini Kelompok yang Megeroyok Dua Mata Elang Hingga Tewas Bersimbah Darah di TMP Kalibata

Bukan Orang Kaleng-kaleng, Ternyata Ini Kelompok yang Megeroyok Dua Mata Elang Hingga Tewas Bersimbah Darah di TMP Kalibata

Kasus tewasnya dua mata elang yang dikeroyok hingga tewas di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata, Jakarta Selatan pada Kamis (11/12/22025) sore terungkap.
Top 3 SEA Games 2025: Megawati Hangestri Paling Bersinar di Thailand, Menang Rasa Kalah Timnas Indonesia, Atlet Renang Muda Peraih Emas

Top 3 SEA Games 2025: Megawati Hangestri Paling Bersinar di Thailand, Menang Rasa Kalah Timnas Indonesia, Atlet Renang Muda Peraih Emas

SEA Games 2025 menciptakan tiga cerita besar bagi Indonesia. Ada kekecewaan, ada kebanggaan, dan ada pula kejutan yang mengubah peta persaingan Asia Tenggara.
Lantik Pengurus Baru, Ini Pesan Mendes PDT ke ABPEDNAS: Awasi Dana Desa

Lantik Pengurus Baru, Ini Pesan Mendes PDT ke ABPEDNAS: Awasi Dana Desa

Asosiasi Badan Permusyawaratan Desa Nasional (ABPEDNAS) menggelar rapat pimpinan nasional (Rapimnas) 2025 di Bandara Soekarno-Hatta, Kota Tangerang pada Jumat (12/12/2025).
Malam Mencekam di TMP Kalibata Buntut Seorang Mata Elang Tewas Dikeroyok, Aksi Pembakaran Hingga Padamnya Listrik

Malam Mencekam di TMP Kalibata Buntut Seorang Mata Elang Tewas Dikeroyok, Aksi Pembakaran Hingga Padamnya Listrik

Dua mata elang (matel) menjadi korban pengeroyokan di kawasan Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata, Pancoran, Jakarta Selatan, pada Kamis (11/12/2025) sore.
Klasemen Perolehan Medali SEA Games 2025, Jumat 12 Desember Pukul 17.00 WIB: Indonesia Tambah 4 Medali Emas hingga Sore Ini

Klasemen Perolehan Medali SEA Games 2025, Jumat 12 Desember Pukul 17.00 WIB: Indonesia Tambah 4 Medali Emas hingga Sore Ini

Berikut klasemen sementara perolehan medali SEA Games 2025, Jumat (12/12/2025) hingga pukul 17.00 WIB.
Susul Wagub Jabar, Dedi Mulyadi Beri Respons terkait Resbob Menghina Suku Sunda dan Suporter Persib Bandung

Susul Wagub Jabar, Dedi Mulyadi Beri Respons terkait Resbob Menghina Suku Sunda dan Suporter Persib Bandung

Gubernur Jawa Barat (Jabar), Dedi Mulyadi bereaksi soal konten kreator Adimas Firdaus alias Resbob diduga menghina suku Sunda dan suporter Persib Bandung, Viking Persib Club.
Duh, Foto Resbob Ditaruh dengan "Sesajen" Buntut Ucapan Menghina Suku Sunda, Dedi Mulyadi Sampai Ikut Ngomong

Duh, Foto Resbob Ditaruh dengan "Sesajen" Buntut Ucapan Menghina Suku Sunda, Dedi Mulyadi Sampai Ikut Ngomong

Ucapan Resbob yang memantik amarah tersebut, diunggah ulang berbagai akun di Medsos.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT