ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Sambut Libur Nataru 2024/2025, Dishub DIY Terapkan Dua Kali Ramp Check Kendaraan Wisata

Dinas Perhubungan (Dishub) DIY mulai melakukan pengawasan dan pemeriksaan terhadap kelaikan jalan bus menjelang libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024/2025. 
Senin, 2 Desember 2024 - 17:39 WIB
Ilustrasi Dishub Kabupaten Kulon Progo melakukan ramp check kendaraan wisata jelang libur Nataru 2023/2024 lalu
Sumber :
  • Tim tvOne - Sri Cahyani Putri

Yogyakarta, tvOnenews.com - Dinas Perhubungan (Dishub) DIY mulai melakukan pengawasan dan pemeriksaan terhadap kelaikan jalan bus menjelang libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024/2025. 

Dishub DIY telah berkoordinasi dengan Balai Pengelola Transportasi Darat (BPTD) dan Dishub Kabupaten/Kota se-DIY. Uji kelaikan dengan ramp check nantinya akan dilakukan dalam dua tahap yakni tahap persiapan dan pelaksanaan.

Kepala Bidang Pengendalian Operasional, Dinas Perhubungan DIY, Sumariyoto menuturkan, ramp check yang telah dilaksanakan pada tahap persiapan meliputi di pool, garasi bus dan terminal. Sementara, di tahap pelaksanaan nantinya akan lakukan di objek-objek wisata.

"Jadi, kami akan melakukan ramp check itu di destinasi pada saat kendaraan sudah berhenti. Kalau kondisi di jalan, kita gak akan melakukan itu (ramp check) malah bikin macet nanti," katanya saat dihubungi, Senin (2/12/2024).

Dishub DIY akan memasang stiker bagi kendaraan yang memang sudah layak untuk dioperasionalkan. Dengan demikian, warga yang ingin menggunakan sarana angkutan untuk berwisata disarankan agar dicek dulu apakah kendaraan sudah terpasang stiker atau belum.

Berdasarkan prediksi Dishub DIY, kata Sumariyoto, ada sekitar 10 juta pergerakan kendaraan baik yang masuk maupun keluar DIY selama libur Nataru. Berkaca dari libur Nataru 2023/2024, pergerakan kendaraan lebih banyak yang keluar ketimbang masuk wilayah DIY.

"Data Nataru 2023 yang masuk dari 4 pintu itu ada 484.837 kendaraan. Sedangkan yang keluar itu 532.377 kendaraan. Terbesar di pintu timur Prambanan untuk yang keluar 575.663 kendaraan. Sedangkan yang masuk 401.000 kendaraan," tutur Sumariyoto. 

Dishub DIY akan menugaskan personelnya untuk memantau dengan mendirikan dua posko di pintu masuk Prambanan dan Piyungan. Pendirian posko di pintu masuk Prambanan seiring difungsikannya gerbang tol di sebelah Timur Prambanan yang diprediksi akan meningkat sekitar enam persen.

Karena itu, Sumariyoto juga mengimbau kepada masyarakat yang tidak punya kepentingan di Kota Yogyakarta agar memilih jalur alternatif misalnya lewat Jalur Jalan Lintas Selatan (JJLS) agar tidak terjadi penumpukan kendaraan di daerah ini.

"Jalur alternatif misalnya dari timur, itu kan sekarang juga sudah bisa dilalui, kondisi jalannya sangat bagus, itu JJLS ya dari Jawa Timur bisa melewati sana. Kemudian yang dari barat bisa melewati JJLS juga. Nanti lewat Glagah itu juga bisa. Dari utara bisa lewat Tempel-Pakem-Prambanan agar tidak terjebak kemacetan di Kota Yogyakarta," ucapnya. (scp/buz)

Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Menantu Kerap Ditekan Permintaan Mertua? Ini Jawaban Bijak dari Ulama untuk Membantu Menyikapinya

Menantu Kerap Ditekan Permintaan Mertua? Ini Jawaban Bijak dari Ulama untuk Membantu Menyikapinya

Ketika suami istri masih menetap di rumah orang tua, tak jarang orang tua menyimpan harapan terhadap anak dan menantunya. Bila mertua banyak permintaan, menantu harus bagaimana?

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT