"IQ bangsa ini banyak disubsidi oleh Muhammadiyah dengan banyaknya sekolah-sekolah Muhammadiyah yang ada. Rezim ini doyan memperpanjang jalan tol, memperpendek jalan pikiran," ujarnya.
Akibat mementingkan pembangunan jalan tol tersebut, Rocky Gerung menilai bonus demografi yang selama ini digaungkan pemerintahan Presiden Joko Widodo sulit diraih. Hal itu disebabkan angka stunting yang masih tinggi saat ini.
"Stunting per hari ini, prevelensinya 20% ke 25%. Artinya, dari 4 bayi yang lahir, 1 pasti kekurangan gizi karena hak si bayi untuk memperoleh susu, kacang hijau, dan daging berubah menjadi hak jalan tol untuk dapat aspal dan semen," tegasnya. (Ssn/Ard)
Load more